Liputan6.com, Jakarta Dalam sebuah hubungan mungkin ada kalanya pasangan kamu melakukan kebohongan. Dan tanpa disadari kebohongan tersebut sudah terduga sejak lama. Namun, kamu merasakan sesuatu hal yang janggal, kamu tidak bisa menghakiminya begitu saja.
Kamu juga harus memastikan apakah pasanganmu itu berbohong atau tidak. Mungkin bagi pasanganmu berbohong merupakan tindakan licik yang tidak akan diketahui kebenarannya. Tapi kebanyakan orang tanpa sadar bahwa hal yang ia lakukan itu malah menunjukan hal yang dapat menimbulkan kejanggalan. Oleh karena itu kamu hanya perlu tau apa yang harus kamu ketahui dari dia.
Advertisement
Baca Juga
Meski berbohong karena hal-hal yang kecil, namun hal tersebut menyangkut pada kejujuran yang merupakan hal utama dalam sebuah hubungan yang baik. Seorang ahli mengatakan bahwa terdapat tanda yang potensial yang dilakukan oleh pria agar bertindak bohong.
"Padahal pria cenderung menjadi pendusta yang sangat buruk, hal itu karena wanita pada umumnya bersikap seolah percaya akan kehidupan pasangan prianya," ujar James dalam laporan Express.
"Mereka pikir teknik mereka sangat bagus. Jadi mereka mungkin menggunakan teknik yang mereka gunakan pada usia sekitar lima tahun, jadi tidak terlalu canggih,” lanjutnya.
Ada beberapa hal yang bisa kamu cari tahu untuk memastikan ia sedang berbohong atau tidak. Dilansir dari Independent, dikenal sebagai "jendela jiwa", James mengatakan bahwa mata laki-laki sering mengkhianati kebohongan mereka sendiri. Jadi jika ia terlihat berserabut, kamu bisa melakukan banyak kontak mata.
James juga mengatakan bahwa ketika seseorang berbohong, mata mereka sering naik ke sisi kanan. Lalu jika sisi kiri sering berarti seseorang itu mengingat kembali sebuah ingatan. Kedua, banyak melakukan gerakan tangan, mengangkat bahu, mata lebar dan alis yang besar bisa menjadi pertanda bahwa mereka sedang berbohong.
Pria juga cenderung menggunakan teknik yang disebut 'proyeksi' yang berarti mereka akan menanggapi pertanyaan kamu dengan jeda yang panjang sebelum mencoba membuatmu merasa bersalah dengan mengatakan hal-hal seperti kamu terkesan menuduh dirinya. James mengatakan bahwa pria cenderung menggunakan bahasa tubuh sebagai bagian dari sebuah aksi bohongnya, dan ia percaya bahwa hal tersebut merupakan cara yang sangat baik untuk menggertak jalan mereka melalui kebohongan.
Menariknya lagi, ketidakjujuran juga memiliki efek fisiologis pada tubuh, yang mengakibatkan pembuluh darah bertambah besar, oleh karena itu perhatikan apakah seseorang itu menggaruk hidung mereka. Karena Fibbing bisa membuat mereka merasa gatal.
Penulis:
Karen
Universitas Pancasila
Jadilah bagian dari Komunitas Sahabat Liputan6.com dengan berbagi informasi & berita terkini melalui e-mail: SahabatLiputan6@gmail.com serta follow official Instagram @sahabatliputan6 untuk update informasi kegiatan-kegiatan offline kami.