Liputan6.com, Jakarta Tak bisa dipungkiri, merebaknya wabah virus Corona memang membuat banyak orang ketakutan. Terlebih lagi, virus mematikan tersebut sudah merebak di banyak negara dan menginfeksi banyak korban jiwa.
Baca Juga
Advertisement
Pemerintah China bahkan telah mengisolasi Wuhan agar tak ada orang yang keluar atau masuk ke wilayah tersebut. Namun beberapa pendatang di Wuhan akhirnya berhasil kembali ke kampung halamannya.
Tapi bukannya mendapat sambutan hangat, banyak orang yang pulang dari Wuhan justru dijauhi kerabat bahkan keluarga sendiri. Itulah yang dirasakan oleh seorang pria yang baru pulang dari Wuhan.
Dilansir dari World Of Buzz, seorang pria yang bekerja di Wuhan akhirnya bisa kembali ke kampung halamannya. Sayangnya alih-alih mendapat sambutan hangat karena bisa kembali dengan sehat, pria ini terpaksa menelan pil pahit lantaran keluarganya sendiri tak ingin berada di dekatnya.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Dikurung
Dalam video yang beredar terlihat pria yang tak disebutkan identitasnya tersebut dikurung oleh keluarga sendiri di dalam ruangan dengan pintu yang terkunci dan dipaku dengan papan juga balok-balok kayu.
Pria tersebut memohon kepada keluarganya untuk membiarkanya keluar, namun seperti tak ada yang mengubrisnya.
Advertisement
Memohon untuk keluar
Nyatanya hal ini bukan satu-satunnya yang terjadi. Video lain juga menunjukkan terlihat seorang wanita mencoba mencegah seseorang yang dikabarkan baru kembali dari Wuhan untuk tidak keluar dari ruangan yang telah terkunci. Wanita itu terlihat menahan sang pria dengan kursi kayu ditengah upayanya untuk keluar melalui jendela yang telah dipecahkan.
Dimohon tak keluar rumah
Dari video lainnya juga terlihat bagaimana sebuah keluarga dikurung oleh tetangga-tetangganya di dalam rumah menggunakan barikade dari batang logam. Disamping pintu masuk juga ditempelkan pemberitahuan dengan secarik kertas bernama merah yang bertuliskan:
"Keluarga ini baru kembali dari Wuhan, tolong jangan kemana mana."
Tentu saja aksi tersebut mendapat kecaman dari warganet. Tak sedikit yang mengatakan bahwa merebaknya virus Corona bukanlah kesalahan mereka dan tak seharusnya mereka mengasingkan orang-orang tersebut.
Advertisement