Liputan6.com, Jakarta - Bagi beberapa orang, kuku merupakan hal yang remeh padahal kuku merupakan salah satu bagian tubuh yang perlu dirawat. Hal ini karena kuku menyimpan segala jenis bakteri dan mikroba yang buruk bagi tubuh jika dibiarkan.
Â
Baca Juga
Advertisement
Oleh sebab itu, kuku harus dirawat agar tetap sehat dan tidak menimbulkan berbagai penyakit. Kuku juga bisa mengalami penyakit sendiri, seperti kuku cantengan, rapuh, dan infeksi jamur kuku.
Namun jangan khawatir, pasalnya tidak sulit dalam merawat kuku. Perawatan kuku dapat dilakukan di rumah. Agar kalian terhindar dari kondisi kuku yang rusak. Berikut beberapa cara merawat kuku yang bisa dilakukan di rumah, dikutip dari American Academy of Dermatology Association dan goodhousekeeping pada Rabu (19/10/2022):
1. Menjaga Tangan Tetap Bersih
Menurut Ava Shamban, M.D, selaku dokter kulit dan kecantikan di Los Angeles dan penulis "Heal Your Skin", cara menjaga tangan tetap bersih yaitu dengan membasuh tangan, oleskan sabun ke sikat gigi yang bersih, lalu gosok kuku dan kulit di sekitarnya secara perlahan untuk menghilangkan kotoran dan kulit mati tanpa bahan kimia yang keras.
2. Perlakukan Kuku dengan Hati-hati
Hindari menggunakan alat logam di bawah kuku, selain itu menggali juga dapat menyebabkan lempeng kuku terpisah dari kulit atau yang disebut onikolisis. Selain itu, menurut dokter kulit New York City Janet Prystowsky, M.D., Ph.D. membersihkan kuku dengan bahan kimia dan mencuci piring dengan tangan juga dapat melemahkan kuku, hal ini dapat dicegah dengan mengenakan sarung tangan karet, vinil, nitril atau plastik.
3. Gunting Kuku Secara Teratur
Menurut Dr. Prystowsky, menggunting kuku membuat kuku tidak mudah tersangkut dan patah. Jadi, usahakan untuk memotong setiap dua minggu, sesuaikan frekuensi sesuai kebutuhan setelah melihat bagaimana respons kuku tumbuh. Memotong kuku haruslah lurus, gunakan gunting kuku yang tajam. Bulatkan kuku sedikit di ujungnya untuk kekuatan maksimal.
4. Jaga Kuku Tetap Bersih dan Kering
Kuku yang basah merupakan tempat tinggalnya bakteri dan jamur, karena hal ini disarankan apabila memegang suatu yang basah atau membersihkan suatu dengan air perlu untuk dikeringkan. Selain itu bisa juga menggunakan pelembap agar kuku tetap terjaga kelembapannya.
5. Membersihkan dengan Amplas/Pengikir Kuku
Menurut Dr. Prystowsky, apabila mempunyai pekerjaan berat yang berpotensi untuk merusak kuku dia menyarankan untuk menggunakan kikir kuku untuk memoles tepi kasar di kuku. Namun untuk menghaluskan kuku caranya dengan mengikir kuku searah dengan kuku yang rusak.
Advertisement
6. Jangan Menggigit Kuku
Kadang menggigit kuku merupakan kebiasaan sebagian besar orang, namun kebiasaan ini harus dijauhkan. Selain terlihat jorok, menggigit kuku juga bisa menyebabkan kerusakan kuku dan pertumbuhan kuku yang terganggu. Tidak hanya itu, kuku yang merupakan tempat tinggalnya bakteri dan kuman dapat menginfeksi dan menimbulkan penyakit pencernaan dan sebagainya.
7. Tidak Diperkenankan Mencabut Kutikula
Selain menggigit kuku, tidak diperkenankan mencabut kutikula karena akan berisiko terkena infeksi lebih tinggi. Hal ini dikarenakan kutikula adalah pelindung alami kuku. Menurut Dr. Stern, kutikula memiliki tujuan yang sangat penting yaitu menyegel area di dasar kuku. Apabila pelindung kuku itu terlepas kemungkinan infeksi terhadap bakteri serta robekan yang sakit akan terjadi di area kuku.
8. Menggunakan Perawatan Lapisan Atas
Sangat dianjurkan merawat kuku dengan memberikan lapisan atas bisa terbuat dari gel atau akrilik. Lapisan ini berguna untuk mencegah kuku menjadi keras dan mengkilapkan kuku agar menjadi lebih cantik.
9. Penggunaan Pelembap Alami untuk Kuku
Pakar kuku Kota New York, Holly Falcone, menurutnya campuran minyak almond dan alpukat bisa menjaga kutikula dan kuku tetap terhidrasi saat tidur, selain itu minyak atau pelembab yang kaya nutrisi ini dapat merawat kesehatan kuku.
Selain itu lip balm juga dapat digunakan untuk pelembap kuku. Lip balm mengandung formula berkhasiat yaitu humektan seperti gliserin, emolien seperti minyak lemak dan oklusif seperti silikon, yang bekerja sama untuk menghidrasi kuku dan kulit.
10. Mengatur Pola Makanan Kaya Protein dan Mencukupi Kebutuhan Cairan
Kuku terbuat dari protein yang disebut keratin, jadi seperti halnya dengan kejernihan kulit atau kilau rambut, kalian dapat memperbaiki kuku dengan mengubah pola makan Anda. Selain itu mengkonsumsi vitamin dan suplemen seperti biotin, Vitamin E, dan minyak ikan serta memenuhi kebutuhan cairan juga diperlukan dalam merawat kuku. Kekurangan cairan akan berdampak ke kuku yang kering dan mudah patah.
Â
Â
Â
Advertisement