Susah Santai, 5 Zodiak Ini Cenderung Kaku dan Tegang Menurut Astrologi

Liputan6.com, Jakarta - Beberapa individu tidak bisa mengalah dari keputusannya, setelah mereka membuatnya. Orang-orang seperti ini dikenal memiliki sifat yang sangat dingin dan kaku.

Mereka tidak akan mendengar sepatah kata pun dari siapa pun, meskipun orang tersebut mungkin benar.

Mereka juga sama sekali tidak fleksibel dengan keputusannya dan selalu siap mengalahkan orang yang menantang otoritas mereka. Bisa sangat sulit untuk bekerja dengan orang seperti itu.

Seperti ini beberapa zodiak ini yang cenderung sangat tegang dan kaku menurut astrologi, seperti melansir dari Times of India, Sabtu (10/6/2023).

1. Taurus

Taurus mengutamakan stabilitas dan keamanan di atas segalanya. Mereka menolak berubah dan lebih memilih untuk tetap apda rutinitas yang tetap.

Keras kepala dan keengganan pemilik zodiak ini untuk beradaptasi terkadang membuatnya tampak tegang dan kaku, terutama dalam hal kepercayaan mereka.

2. Leo

Individu dengan zodiak ini memiliki rasa bangga yang kuat dan kebutuhan akan pengakuan. Leo suka memegang kendali dan akan menjadi kaku dalam perilaku dan ekspetasinya, hanya agar mereka bisa menjaga citra otoritasnya.

Mereka bisa tahan terhadap umpan balik atau kritik, yang berkontribusi pada sikap tegang mereka.

3. Virgo

Virgo dikenal individu yang perfeksionis yang memiliki standar tinggi untuk diri sendiri dan orang lain. Mereka bisa menjadi sangat kritis dan cerewet. Selain itu, mereka juga selalu berusaha untuk kesempurnaan.

Perhatian terhadap detail dan keinginannya agar segala sesutu berada di tempat yang tepat bisa membuatnya tampak kaku dan tidak fleksibel.

Capricorn dikenal karena etos kerja dan ambisinya yang kuat, yang terkadang membuatnya terlihat tegang.

Mereka adalah orang-orang yang sangat disiplin dan terorganisir yang menghargai struktur dan ketertiban.

Kebutuhannya akan kontrol bisa membuatnya kaku dalam berpikir dan menolak perubahan.

5. Aquarius

Aquarius adalah orang-orang yang progresif tetapi terkadang mereka bisa sangat kaku. Mereka sering diatur dalam caranya sendiri dan bisa menolak kompromi atau perubahan.

Ini bisa membuatnya terlihat kaku, terutama jika menyangkut cita-cita dan prisipnya.

Banyak kalangan, terutama wanita sering dicap memiliki wajah jutek atau judes. Mereka lebih menunjukkan ekspresi yang datar, tampak bosan, atau pemarah sehingga sering dianggap tidak ramah. Lalu, mengapa seseorang bisa memiliki muka yang jutek?

Sebuah studi berjudul Throwing Shade: The Science of Resting Bitch Face (2015) menjelaskan bahwa fenomena wajah jutek atau resting bitch face merupakan hal yang nyata.

Penelitian ini dilakukan Abbe Macbeth dan Jason Rogers dari Noldus Information Technology, yaitu sebuah perusahaan yang mengembangkan perangkat lunak bernama FaceReader.

Perangkat lunak ini dapat membaca ekspresi manusia. Dalam studi ini, para peneliti berusaha untuk menganalisis wajah para selebritas Hollywood, Amerika Serikat.

Hasilnya, peneliti menemukan rata-rata ekspresi wajah manusia terdiri dari 97 persen ekspresi wajah netral dan 3 persen sisanya menunjukkan emosi kecil, seperti sedih, senang, atau marah.

Namun, orang yang berwajah jutek tingkat emosinya naik hingga 6 persen atau dua kali lipat. Melalui hasil pemindaian foto, sebagian besar emosi yang diekspresikan orang dengan muka judes ialah ekspresi menghina atau meremehkan.

Emosi ini bisa dilihat dari isyarat kecil, seperti menyipitkan mata atau menarik salah satu sudut bibir. Ini sendiri diartikan sebagai perasaan bahwa ada sesuatu yang patut dicemooh.

Pada akhirnya, bentuk wajah berperan besar dalam membentuk kesan jutek pada seseorang.

Jadi tak heran bila banyak orang yang dicap jutek punya ciri khas mata sipit atau sayu, sudut bibir yang melengkung ke bawah, atau posisi alis agak turun ke arah dalam hidung.

Dilansir Verywellmind, berikut sederet tips yang mungkin dapat kamu lakukan agar wajahmu tidak terlihat jutek:

Lebih Ekspresif agar Wajah Tidak Kaku

Belajarlah untuk lebih ekspresif. Sebab salah satu penyebab wajah yang cemberut adalah karena yang bersangkutan terlihat terlalu kaku dan formal.

Wajah yang ekspresif sendiri tak melulu harus terlihat ceria. Tidak, wajah yang ekspresif adalah wajah yang bisa menampilkan raut berbeda untuk tiap kondisi emosi yang berlainan.

Bagi kebanyakan orang, sebetulnya ini bukan masalah. Tapi ada lho orang-orang tertentu yang sangat sulit mengekspresikan perasaanya lewat wajah.

Bagi kamu yang kesulitan mengekspresikan perasaan lewat wajah, melatih diri agar ekspresif bisa dibilang wajib dilakukan. Awalnya memang akan tampak canggung.

Namun setelah terbiasa, nanti kamu pasti lebih nyaman. Toh, ekspresi wajah termasuk dalam body language yang bisa dipelajari.