Liputan6.com, Jakarta Motivator yang terkenal dengan slogannya 'Salam Super,' Mario Teguh dan istrinya, dilaporkan oleh seseorang bernama Sunyoto Indra Prayitno atas dugaan penipuan dan penggelapan.
Lewat laporan tersebut, pelapor mengaku bahwa ia telah mengeluarkan uang untuk mengontrak Mario Teguh dan istrinya untuk mempromosikan produk skincare. Namun, diduga Mario Teguh tak menepati janjinya sehingga membuat sang pelapor merugi hingga Rp 5 miliar.
Baca Juga
"Beliau selaku BA sekaligus juga istrinya jadi ada dua yang bersangkutan. Ada perjanjian sebelumnya bahwa yang bersangkutan menjanjikan dan mengiming-imingi dengan menggunakan jasa beliau," ujar kuasa hukum pelapor, Djamaludin Kadeboen.
Advertisement
"Itu klien kami bisa naik dalam beberapa bulan dan klien kami berkewajiban untuk memberikan uang kepada yang bersangkutan dan sudah diberikan. Namun, faktanya tidak berjalan sebagaimana dijanjikan," Djamaluddin menambahkan.
Beredarnya kabar Mario Teguh dilaporkan polisi karena kasus penipuan dan penggelapan membuat warganet ikut berkomentar. Namun, alih-alih membahas kasus tersebut, warganet lebih memilih untuk memplesetkan beberapa kalimat motivasi yang kerap diucapkan Mario Teguh.
"Super Sekali," cuit salah satu warganet terkait kasus yang menimpa Mario Teguh.
"Kemakan motivasinya sendiri berarti..," cuit warganet lainnya sambil merujuk ke salah satu video yang mengkutip ucapan Mario Teguh bahwa 'orang-orang di sekitar kita sedang bermasalah karena uang tidak jujur itu, lho.'
"Lagian produk skincare pake brand ambassador nya aki2. 5M bisa dpt artis/professional muda yg kulitnya msh kencang2," cuit seorang warganet.
"Jadi gini, Ibu Aryani menikah lagi saya dengar, hidupnya makmur, saya dan ibu Linna tinggal di garasi. Setiap hari saya makan sarden Mas Bayu, sampe badan saya licin kalau berenang saya cepat sekali," cuit seorang warganet menirukan Mario Teguh.
"dari kasus gak ngurusin anak udah lost respect si, mungkin ini karmanya," cuit warganet.
Â
Mario Teguh Dipolisikan Atas Dugaan Penipuan dan Penggelapan Senilai Rp 5 Miliar
Motivator Mario Teguh dan istrinya dilaporkan seseorang bernama Sunyoto Indra Prayitno ke Polda Metro Jaya pada Juni 2023. Laporan itu tercatat dengan nomor perkara LP/B/3505/V/2023/SPKT/POLDA METRO JAYA.
Hal ini disampaikan pengacara pelapor, Djamaludin Koedoeboen. Kasus ini diperkarakan dengan pasal 378 dan 372 KUHP atas dugaan penipuan dan penggelapan.
"Bulan lalu tanggal 19 Juni 2023 sudah membuat LP terhadap pada seorang yang berinisial MT dan kemudian LP-nya dengan nomor 3505 yang saat ini tengah didalami oleh rekan-rekan Polda Metro Jaya, khususnya Unit 2 Resmob," kata sang kuasa hukum dikutip dari YouTube Populer Seleb, Kamis (13/7/2023).
"Kami koordinasi dan mungkin rencananya minggu depan klien kami diminta keterangannya. Dugaan penipuan dan penggelapan, kurang lebih Rp 5 miliar," sambungnya.
Advertisement
Motivator Mario Teguh Dilaporkan ke Polisi, Berikut Kronologinya
Motivator Mario Teguh baru-baru ini dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas dugaan kasus penggelapan dana sebesar Rp5 miliar. Laporan tersebut telah tercatat dengan nomor LP/3505/VI/2023/SPKT/POLDA METRO JAYA/tanggal 19 Juni 2023.
Kuasa hukum pelapor Djamaludin Kadeboen menyampaikan laporan tersebut saat ini tengah didalami oleh pihak Polda Metro Jaya. Disebutkan, Mario teguh diduga melanggar Pasal 378 KUHP tentang Penipuan dan Pasal 372 KUHP tentang Penggelapan.
"Memang kami di bulan lalu tanggal 19 Juni 2023 sudah membuat LP (laporan polisi) terhadap seseorang yang berinisial MT, LP-nya dengan nomor 3505 saat ini tengah didalami oleh rekan-rekan di Polda Metro Jaya," ujarnya, Kamis (14/7/2023).
Melalui laporan tersebut, pelapor dikabarkan telah mengeluarkan uang untuk mengontrak Mario Teguh untuk mempromosikan produk skincare. Namun, diduga sang motivator tidak menepati janjinya dan merugi hingga Rp5 miliar.