Liputan6.com, Jakarta - Bersikap baik kepada orang lain adalah cara yang sangat penting untuk menyebarkan hal positif. Selain bermanfaat bagi orang lain, penelitian menunjukkan bahwa perilaku ini juga dapat meningkatkan kesejahteraan hidupmu, terutama kesehatan mental. Namun, pernahkah kamu bertanya, bagaimana menjadi orang yang baik itu?Â
Menjadi orang yang lebih baik sebenarnya tidaklah sesulit yang kamu bayangkan. Ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk menunjukkan kasih sayang, empati, dan kebaikan dalam interaksi sehari-hari dengan orang lain. Berikut langkah yang bisa kamu lakukan untuk menjadi orang baik, seperti informasi yang sudah dilansir dari halaman Verywell Mind pada Kamis (9/11/23).
1. Bertindak dengan Kebaikan
Belajar menjadi orang yang lebih baik berarti kamu harus bertindak dengan kebaikan. Penelitian menunjukkan bahwa kebaikan dapat berdampak positif pada otakmu. Tindakan kebaikan yang dilakukan oleh individu dapat memicu pelepasan hormon oksitosin dan endorfin yang akan mendorong terciptanya koneksi saraf baru.
Advertisement
Bersikap baik merupakan kebiasaan yang mampu menguatkan diri sendiri. Kamu mungkin akan mendambakan perasaan senang ketika bersikap baik sehingga satu tindakan kebaikan bisa dengan mudah mengarah pada tindakan kebaikan lainnya.
2. Hindari Menjadi Terlalu Kritis
Mungkin sulit untuk menjadi orang baik ketika kamu sedang termakan oleh pikiran negatif. Saat kamu mendapati dirimu mengkritik seseorang, cobalah mengambil pola pikir yang lebih positif. Lantas, bagaimana kamu dapat mengubah situasi agar menjadi lebih optimis?
Misalnya, bila rekan kerjamu melakukan kesalahan, berhentilah sejenak sebelum kamu mengkritik pekerjaannya. Mungkin kamu memandang kesalahan mereka sebagai kesempatan untuk membantu mereka daripada merasa kesal karena mereka tidak melakukan sesuatu secara sempurna.
3. Jujur
Kamu tetap bisa mengekspresikan diri dengan baik sambil bersikap jujur. Bersikap baik bukan berarti kamu tidak boleh mengatakan "tidak" kepada orang lain atau melakukan hal-hal yang tidak ingin kamu lakukan. Adanya aturan yang kuat terkait batasan diri berarti kamu mulai menjaga kesehatan mental dan emosionalmu. Bersikap baik kepada orang lain bisa terjadi secara alami bila kamu merasa aman dan dihormati.Â
4. Bersikap Baik pada Diri Sendiri
Cara kamu memperlakukan dirimu sendiri, memainkan peran penting dalam caramu memperlakukan orang lain. Perhatikanlah cara kamu berbicara pada dirimu sendiri dan reaksimu ketika terjadi kesalahan, apakah kamu menyalahkan atau menghakimi dirimu sendiri? Apakah kamu menyebut dirimu sebagai sumber masalah? Dengan melatih kesabaran dan kebaikan terhadap diri sendiri, kamu akan lebih mudah bersikap baik kepada orang lain.
Â
Advertisement
5. Bersikap Terbuka
5. Bersikap Terbuka
Hidup ini penuh dengan perubahan. Ketika kamu dihadapkan pada ide, situasi, atau orang yang tidak kamu kenal, emosi negatif bisa muncul sehingga kamu sulit bersikap baik. Keterbukaan pikiran merupakan kualitas penting untuk mempelajari dan menyerap informasi tanpa menghakimi. Tetap berpikiran terbuka dapat membantu kamu menavigasi tempat asing sambil tetap tenang dan santai. Akan jauh lebih mudah untuk bersikap baik ketika kamu merasa nyaman dengan dirimu sendiri dan lingkunganmu, bahkan di tengah banyak perubahan yang terjadi dalam hidupmu.
6. Bersikap Sopan
Kesopanan hanyalah salah satu aspek bersikap baik, tetapi merupakan cara penting untuk menciptakan suasana positif dalam interaksi sosial. Ingatlah bahwa perilaku orang lain tidak perlu merendahkan perilakumu. Bila orang lain bersikap kasar, merespons dengan sopan bisa menjadi cara untuk mengubah arah interaksi. Dalam percakapan sehari-haru, kata-kata sederhana, seperti "maaf," "tolong," dan "terima kasih" bisa sangat membantu dalam menunjukkan kepada seseorang bahwa kamu menghargainya.
7. Hormati Orang Lain
Empati dan rasa hormat juga merupakan komponen penting dari kebaikan. Sepanjang harimu, cobalah untuk melihat segala sesuatunya dari sudut pandang orang lain dalam hidupmu dan pikirkan hal-hal yang dapat kamu lakukan untuk menghormati kebutuhan mereka. Sekalipun kamu tidak setuju dengan apa yang dilakukan orang lain, cobalah perlakukan mereka dengan baik dan hormat. Kamu juga perlu untuk menghargai waktu orang lain. Bila kamu bertemu seorang teman, cobalah datang tepat waktu dan tetap hadir selama percakapan berlangsung. Hindari terlalu banyak melihat ponselmu.
Manfaat Bersikap Baik
Perilaku prososial merupakan istilah yang digunakan psikolog untuk merujuk pada tindakan yang berkaitan dengan kesejahteraan keamanan dan perasaan orang lain. Dengan kata lain, banyak perilaku baik seperti berbagi, bekerja sama, dan menghibur merupakan tindakan prososial yang meningkatkan kesejahteraan orang lain.
Perilaku seperti ini jelas bermanfaat bagi mereka yang kamu bantu dan menumbuhkan keterhubungan sosial yanglebih besar. Namun, penelitian juga menunjukkan bahwa bersikap baik kepada orang lain juga dapat bermanfaat bagi kesehatan mentalmu.
1. Peningkatan Daya Tarik sebagai Calon PasanganÂ
Menjadi orang baik bisa membuat kamu lebih menarik sebagai pasangan. Dalam studi tahun 2019 yang diterbitkan dalam Journal of Personality, pasanganmu akan menilai kebaikan sebagai satu-satunya karakteristik terpenting dalam diri pasangan hidup. Artinya, pasangamu merasa hal tersebut lebih penting daripada prospek dinansial, daya tarik fisik, dan selera humor.
2. Suasana Hati yang Lebih Baik
Bersikap baik akan terasa menyenangkan. Penelitian menunjukkan bahwa melakukan tindakan baik dan bermanfaat dapat membantu meningkatkan suasana hatimu. Dalam sebuah penelitian, peneliti menunjukkan bahwa melakukan aktivitas kebaikan setiap hari selama seminggu meningkatkan perasaan bahagia dan kesejateraan.
Studi ini juga menemukan bahwa semakin banyak tindakan baik yang dilakukan seseorang, semakin bahagia perasaan mereka. Tidak peduli apakah tindakan kebaikan ini ditujukan kepada teman, orang asing, atau bahkan diri sendiri, semuanya mempunyai dampak positif yang sama.
3. Meredakan Stres
Kebaikan mungkin juga berperan dalam menghilangkan stres. Penelitian menunjukkan bahwa bersikap baik juga dapat membantu orang mengatasi dampak stres dengan lebih efektif. Misalnya, dalam sebauh penelitian, peneliti menemukan bahwa orang yang melakukan tindakan kebaikan akan merasa lebih sedikit stres.
Â
Advertisement