7 Warna Lidah yang Bisa Menunjukkan Kondisi Kesehatanmu

Liputan6.com, Jakarta - Secara medis lidah terbukti menunjukkan gejala beberapa penyakit. Warna lidah Anda bisa menjadi indikator informasi kesehatanmu secara keseluruhan.

Walaupun variasi warna lidah biasanya bersifat sementara dan tidak berbahaya, perubahan tertentu yang terus-menerus bisa menandakan adanya masalah kesehatan.

Lidah adalah organ berotot yang ditutupi papila, pengecap dan selaput lendir, dan warnanya bisa memberikan wawasan berharga tentang berbagai aspek kesehatanmu.

Oleh akrena itu, ketahui warna lidah yang bisa mengungkap berbagai penyakit seperti melansir dari Times of India, Jumat (15/12/2023).

1. Lapisan putih di lidah

Lapisan putih di lidah menandakan masalah kebersihan mulut, seperti pertumbuhan bakteri yang berlebihan atau infeksi jamur seperti sariawan. Bisa juga menandakan dehidrasi atau iritasi.

2. Lidah stroberi

Lidah dengan warna merah atau seperti stoberi menandakan kekurangan vitamin, terutama vitamin B, atau kondisi yang dikenal sebagai penyakit Kawasaki, yang memengaruhi pembuluh darah dan lebih sering terjadi pada anak-anak.

3. Lidah berbulu hitam

Kondisi ini terjadi ketika papilla filiformis di lidah memanjang dan berubah warna. Penyakit ini seringkali tidak berbahaya dan bisa disebabkan oleh kebersihan mulut yang buruk, merokok, konsumsi kopi atau teh berlebihan, atau penggunaan antibiotik.

4. Lidah biru atau ungu

Perubahan warna menjadi biru atau ungu bisa mengindikasikan kurangnya kadar oksigen dalam darah, yang mungkin berhubungan dengan masalah pernapasan atau kardiovaskular.

Dalam beberapa kasus, ini merupakan tanda sianosis, yaitu suatu kondisi di mana kadar oksigen dalam darah rendah.

Lidah yang pucat mungkin disebabkan oleh anemia atau kadar zat besi yang rendah, sehingga memengaruhi oksigenasi darah. Ini juga mungkin menandakan sirkulasi yang buruk atau penyerapan nutrisi yang tidak memadai.

6. Lidah geografis

Lidah geografis, yang ditandai dengan bercak merah tidak beraturan dengan garis putih, biasanya tidak berbahaya. Namun, hal ini mungkin berhubungan dengan psoriasis atau kondisi autoimun lainnya. Mengonsumsi suplemen vitamin D tidak akan membantu jika Anda kekurangan ini.

Warna kekuningan bisa dikaitkan dengan kebersihan mulut yang buruk, merokok, atau konsumsi makanan tertentu secara berlebihan.

Dalam beberapa kasus, kondisi ini mungkin mengindikasikan masalah hati atau kandung empedu, seperti hepatitis atau sirosis.