7 Bumbu Dapur yang Bisa Bikin Awet Muda dan Sehat, Ini Cara Menggunakannya

Bumbu dapur sehari-hari ternyata menyimpan khasiat yang luar biasa, mulai dari membuat awet muda hingga menjaga kesehatan tubuh.

oleh Yulia Lisnawati Diperbarui 27 Apr 2025, 13:02 WIB
Diterbitkan 27 Apr 2025, 13:02 WIB
7 Bumbu Dapur yang Bisa Bikin Awet Muda dan Sehat, Ini Cara Menggunakannya
7 Bumbu Dapur yang Bisa Bikin Awet Muda dan Sehat, Ini Cara Menggunakannya. (dok. FOODISM360/Unsplash/Adhita Diansyavira)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Rempah-rempah tidak hanya menjadi bumbu penyedap, tapi juga memiliki manfaat kesehatan alami. Siapa sangka, bumbu dapur sehari-hari ternyata menyimpan khasiat yang luar biasa, mulai dari membuat awet muda hingga menjaga kesehatan tubuh.

Oleh karena itu, ketahui beberapa bumbu dapur yang wajib Anda masukkan ke dalam menu harianmu, seperti melansir dari Bright Side, Jumat (25/4/2025). 

1. Kunyit 

Kunyit dikenal karena kandungan antioksidannya yang tinggi. Senyawa kurkumin di dalamnya mampu mengurangi peradangan yang menjadi pemicu penuaan dini. Selain itu, kunyit juga baik untuk kesehatan jantung dan sendi.

Namun, periksa terlebih dahulu apakah Anda alergi terhadap kunyit sebelum menggunakannya, karena rempah-rempah tersebut dapat memiliki beberapa efek samping yang tidak menyenangkan. Reaksi termasuk sakit perut, gatal-gatal atau ruam. 

Cara penggunaan:

  • Makanan

Tambahkan ke telur, sayuran, kari, atau semur untuk mendapatkan rasa yang lezat.

  • Minuman

Anda dapat mencampurnya ke dalam smoothie atau membuat susu emas — minuman berwarna kuning cerah yang secara tradisional dibuat dengan memanaskan susu sapi atau susu nabati dengan kunyit dan rempah-rempah lainnya, seperti kayu manis dan jahe.

  • Kulit

Untuk mendapatkan kulit berseri alami, Anda dapat membuat masker wajah kunyit sederhana dengan mencampurkan yogurt Yunani, madu, dan kunyit. Oleskan campuran tersebut ke wajah Anda, biarkan selama 15 menit, lalu bilas dengan air.

 

2. Jahe

Ilustrasi Jahe
Ilustrasi Jahe (Dok.Unsplash)... Selengkapnya

Jahe mengandung senyawa aktif yang membantu memperkuat sistem imun dan mengatasi peradangan.

Selain itu, jahe merupakan rempah-rempah yang ideal untuk otak karena membantu melindungi dan meningkatkan fungsi otak Anda sekaligus menurunkan risiko penyakit seperti Alzheimer, Parkinson, dan multiple sclerosis. 

Jahe juga dapat membantu menurunkan berat badan, mengelola radang sendi, dan meredakan gejala menstruasi. 

Untuk ibu hamil, jahe memiliki kemampuan yang terkenal untuk meredakan "morning sickness" dan rasa mual lainnya yang berhubungan dengan kehamilan, sehingga jahe terdaftar sebagai pengobatan nonfarmasi yang sah untuk mengatasi rasa mual dan muntah oleh American Academy of Obstetrics and Gynecology.

Meskipun jahe aman dikonsumsi dalam jumlah makanan normal, efek samping dari dosis tinggi (seperti dalam suplemen) dapat menyebabkan darah mengencer dan gula darah terpengaruh.

Jika Anda sedang menjalani pengobatan atau menderita diabetes, konsultasikan dengan dokter dan ahli gizi sebelum Anda berpikir untuk menggunakannya.

Cara penggunaan:

  • Minuman

Untuk membuat teh jahe, tambahkan lemon, jeruk nipis atau sedikit madu.

  • Makanan

Rasa jahe cocok untuk makanan gurih seperti lentil, dan cocok dengan buah-buahan manis. Anda juga bisa menambahkannya ke sushi.

  • Tubuh

Untuk meningkatkan sirkulasi, mengurangi ketegangan, dan meredakan gejala flu, rebus irisan jahe dalam air dan rendam kaki Anda.

3. Kayu manis

kayu manis
ilustrasi kayu manis/copyright Unsplash/Alexander Ow... Selengkapnya

Tidak hanya harum dan lezat, kayu manis juga mampu menurunkan tekanan darah, memperbaiki kadar kolesterol, dan faktor risiko utama penyakit jantung lainnya.

Kayu manis terbukti meningkatkan sensitivitas terhadap hormon insulin, yang dapat mengatur kadar gula darah dengan lebih baik, dan dengan demikian mengelola diabetes dengan lebih baik (gejala berupa bercak-bercak gelap pada lipatan kulit), dan elastisitas kulit yang lebih baik, yang berarti kayu manis penting dalam mencegah penuaan dini dengan meremajakan kulit.

Cara penggunaan:

  • Makanan

Kayu manis lezat dalam hidangan gurih atau hidangan penutup manis, dan Anda dapat menambahkannya ke roti panggang, semur, ubi jalar, saus, bumbu rendaman, yogurt, dan kopi. Alih-alih gula, Anda juga dapat menambahkan kayu manis ke oatmeal.

  • Minuman

Kayu manis adalah pemanis alami untuk minuman panas, jadi Anda dapat menambahkannya ke cokelat panas, teh atau kopi, dan sari apel panas. Anda juga dapat membuat air kayu manis atau teh kayu manis.

4. Rosemary

ilustrasi aromaterapi rosemary/unsplash
ilustrasi aromaterapi rosemary/unsplash... Selengkapnya

Aroma rosemary yang khas tak hanya menyegarkan, tapi juga meningkatkan daya ingat dan mengencangkan kulit di wajah, lengan dan kaki.

Rosemary juga merangsang penyembuhan kulit lebih cepat, sehingga bermanfaat untuk mengurangi stretch mark dan menyehatkan rambut Anda. 

Selain itu, menurut penelitian, rosemary bermanfaat bagi pikiran dengan meningkatkan daya ingat dan perhatian.

Cara penggunaan:

  • Minum

Untuk teh rosemary, biarkan ramuan tersebut terendam dalam air panas.

  • Kulit

Anda dapat menggunakan minyak esensial rosemary dengan menghirupnya (aromaterapi) atau mengoleskannya pada kulit Anda.

6. Lada (Lada Hitam/Piperin)

cara mengusir tikus
lada untuk mengusir tikus (sumber: unsplash)... Selengkapnya

Dijuluki raja rempah-rempah, lada hitam mengandung mangan, mineral yang berperan besar dalam penyembuhan luka dan meningkatkan metabolisme Anda. 

Lada hitam juga dapat membantu Anda terhindar dari penyakit dengan memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Cara penggunaan:

Makanan

Sedikit lada hitam bubuk ke dalam sayuran, pasta, daging, dan makanan lain, hampir pasti akan menghasilkan makanan yang lezat.

Lada hitam juga cocok dengan bahan-bahan lain seperti kunyit, kapulaga, jinten, bawang putih, dan kulit lemon.

Anda juga dapat melapisi protein, seperti ikan, dengan sedikit lada hitam bubuk kasar dan menambahkan rempah-rempah lainnya juga.

Infografis Manfaat Berjalan Kaki Bagi Kesehatan
Infografis Manfaat Berjalan Kaki Bagi Kesehatan. Source: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya