Bukan Pakai Tepung, Inilah Cara Agar Pisang Goreng Jauh Lebih Renyah dan Tidak Lembek

Liputan6.com, Jakarta Hampir semua kalangan dari berbagai usia pasti menyukai makanan tradisional satu ini, yaitu pisang goreng.

Selain nikmat untuk dicemil begitu saja, pisang goreng ternyata juga cocok disantap dengan bermacam-macam topping atau diolah dengan beragam rasa yang berbeda.

Terlepas dari jenis atau olahannya, penyebab utama pisang goreng disukai banyak orang adalah karena memiliki tekstur yang krispi. Hal ini wajar karena sering kali pisang goreng dibuat dengan balutan tepung yang tebal agar bisa krispi.

Meskipun demikian, ternyata pisang goreng bisa dibuat jauh lebih krispi tanpa tepung. Hal ini persis seperti yang dilakukan oleh warganet Instagram/@yasfles, yang caranya akan ditulis pada Rabu (29/05/2024).

Pertama-tama, siapkan pisang jenis apapun yang masih hijau mentah dan keras. Pemilik akun @yasfles ini menyatakan bahwa pisang yang matang malah cenderung lebih lembek saat digoreng.

Kupas kulit pisang dan masukkan semua ke dalam rendaman air garam selama beberapa menit untuk melunturkan getah pisang.

Panaskan minyak dengan api sedang, lalu masukkan masing-masing pisang yang sudah direndam air garam tadi. Bolak-balik pisang dan tunggu sampai menguning, lalu baru matikan kompor dan tiriskan pisang.

Metode yang digunakan di sini cukup unik, yakni dengan menggeprek pisang. Ternyata jika digeprek, tekstur pisang goreng bisa semakin renyah. Oleh karena itu, geprek masing-masing pisang sampai benar-benar pipih.

Usai digeprek, celupkan lagi masing-masing pisang ke rendaman air garam selama beberapa menit sebelum digoreng kembali.

Saat digoreng, tunggu sampai tekstur pisang agak mengeras lalu matikan dan sajikan pisang goreng. Dengan digoreng dua kali seperti ini, pisang goreng dijamin akan lebih renyah dibanding jika digoreng dengan tepung.

Untuk menghasilkan pisang goreng yang lezat dengan menggunakan pisang raja uli, sebaiknya dipilih pisang yang belum terlalu matang. Pisang yang berbentuk agak besar ini bisa dipotong menjadi dua atau tiga bagian. Setelah itu, lapisi potongan pisang dengan adonan tepung dan goreng hingga warnanya berubah menjadi coklat keemasan.

Seluruh jenis pisang dapat digoreng, meskipun cita rasa dan teksturnya bervariasi. Beberapa memiliki rasa manis dan tekstur lembut yang nikmat, sementara yang lain mungkin kurang sedap dan bahkan terasa sedikit pahit atau getir.

Pisang Crispy merupakan varian olahan pisang yang digoreng menggunakan tepung roti premium dan dilengkapi dengan beragam topping modern. Kue lembut yang gurih ini dibuat dari pisang pilihan dengan bentuk oval menyerupai pisang, berisi krim spesial dan dilapisi dengan parutan keju di atasnya.

Pisang goreng mulai dikenal di Indonesia ketika bangsa Portugis datang ke wilayah Melayu sekitar tahun 1511 Masehi. Pada masa itu, pisang goreng menjadi makanan sarapan bagi orang Portugis. Seiring waktu, makanan ini juga menjadi populer di kalangan masyarakat setempat.

Berdasarkan informasi dari Fat Secret, satu porsi pisang goreng berukuran sedang mengandung 562 Kkal, sedangkan untuk ukuran besar, kalorinya mencapai 645 Kkal. Agar lebih aman, Anda bisa mengonsumsi satu potong pisang goreng yang hanya memiliki 68 kkal.