5 Cara Sederhana Ungkep Ayam Agar Tetap Empuk dan Tidak Menyusut, Tanpa Pakai Banyak Air

Liputan6.com, Jakarta Mengungkep ayam adalah salah satu teknik populer dalam mengolah daging ayam untuk menciptakan hidangan yang lezat dan gurih. Metode ini biasanya diterapkan sebelum ayam digoreng atau dibakar, untuk memastikan tekstur yang diinginkan tercapai. Tujuan utama dari mengungkep adalah membuat daging ayam matang sempurna, empuk, dan bumbu meresap dengan baik.

Biasanya, teknik mengungkep dilakukan dengan merebus ayam dalam jumlah air yang cukup banyak bersama bumbu. Namun, cara ini memiliki risiko membuat daging ayam menyusut dan kering saat diolah lebih lanjut, yang bisa mengakibatkan daging ayam terasa alot.

Untuk menghindari masalah ini, ada trik khusus yang dibagikan oleh pengguna Instagram @masayudaily. Dalam salah satu videonya, ia menunjukkan teknik mengungkep ayam yang membuat daging lebih empuk, lembut, dan tidak menyusut. Trik ini mendapat banyak perhatian dengan lebih dari 30 ribu kali ditonton dan banyak komentar positif dari pengguna Instagram lainnya.

Berikut trik mengungkep ayam yang dilansir oleh Briliofood.net, Rabu (31/07/2024).

• Pilih potongan ayam sesuai kebutuhan. Ayam kampung atau ayam broiler bisa digunakan sesuai selera
• Bumbu marinasi instan memudahkan proses, namun bumbu racikan sendiri bisa memberikan rasa yang lebih personal
• Minyak sedikit saja untuk membantu proses pengungkepan
• Teflon untuk memastikan ayam matang merata dan bumbu meresap sempurna.

• Potong ayam menjadi bagian sesuai selera, seperti paha, dada, atau sayap
• Pastikan ayam dicuci hingga bersih untuk menghilangkan kotoran dan bau amis.

• Susun potongan ayam secara rapi agar mudah diaduk dan bumbu meresap dengan baik di atas teflon
• Gunakan bumbu marinasi instan atau bumbu racikan sendiri yang terdiri dari rempah-rempah seperti bawang putih, ketumbar, kunyit, dan garam
• Minyak membantu bumbu menempel dan meresap ke dalam daging
• Gunakan tangan atau alat masak untuk memastikan semua bagian ayam terkena bumbu secara merata.

• Api kecil memastikan ayam matang perlahan dan bumbu meresap sempurna tanpa membuat ayam gosong
• Menutup teflon membantu menjaga panas dan uap di dalam, sehingga ayam matang merata
• Waktu ini cukup untuk memastikan ayam matang tanpa kehilangan kelembutan
• Setiap beberapa menit, balik ayam untuk memastikan semua bagian matang merata dan bumbu meresap sempurna.

• Matikan api setelah 20 menit pastikan ayam sudah matang sempurna dengan memeriksa bagian dalamnya
• Ayam siap diolah lebih lanjut atau langsung disantap Ayam yang sudah diungkep bisa digoreng atau dibakar untuk mendapatkan tekstur yang lebih garing, atau bisa langsung disantap karena sudah matang dan empuk

Dengan teknik ini, kamu bisa mendapatkan hasil yang maksimal dari proses mengungkep ayam, membuatnya lebih praktis dan hasilnya pun lebih memuaskan. Jadi, tidak ada lagi daging ayam yang alot dan kering!

Di rumah, segera masukkan ayam ke dalam lemari es dengan suhu 40 °F . Masak ayam mentah dalam satu atau dua hari, atau bekukan pada suhu 0 °F. Anda dapat menyimpan ayam matang di lemari es tiga hingga empat hari atau membekukannya dalam jangka waktu tersebut. Jika dibekukan terus menerus, maka akan aman tanpa batas waktu.

Ayam ungkep bisa disimpan hingga satu bulan bila ditaruh di freezer dengan kondisi tertutup dan suhu di atas minus 20 derajat Celcius.

Marinasi adalah proses membumbui daging ayam dengan dibiarkan selama beberapa jam hingga semalaman sampai bumbu meresap. Sementara itu, mengungkep membutuhkan panas api untuk membantu bumbu meresap ke dalam daging ayam.

Teknik ungkep menjadi budaya memasak khas Indonesia sejak dulu. Ungkapan ini berasal dari bahasa Jawa yang berarti proses memasak dengan bumbu di atas api kecil'.

Ayam ungkep bisa disimpan di kulkas selama tiga hingga empat hari ke depan sebelum dimasak kembali