8 Tanda Kanker Serviks yang Harus Diketahui Wanita

Berikut ini beberapa tanda kanker serviks yang harus diketahui wanita

oleh Sulung Lahitani Diperbarui 28 Jan 2025, 13:03 WIB
Diterbitkan 28 Jan 2025, 13:03 WIB
ciri kanker serviks awal
ciri kanker serviks awal ©Ilustrasi dibuat AI... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Kanker serviks adalah jenis kanker yang berkembang di leher rahim wanita, yaitu bagian bawah rahim yang terhubung ke vagina. Penyakit ini menjadi salah satu penyebab utama kematian pada wanita di seluruh dunia, terutama di negara-negara berkembang. Data menunjukkan bahwa banyak kasus kanker serviks ditemukan pada stadium lanjut, sehingga tingkat kesembuhan menjadi lebih rendah.

Penyebab utama kanker serviks adalah infeksi virus Human Papillomavirus (HPV), terutama tipe tertentu seperti HPV-16 dan HPV-18. Virus ini dapat menyebar melalui kontak seksual dan sering kali tidak menunjukkan gejala awal, sehingga sulit dideteksi tanpa pemeriksaan rutin. Meski infeksi HPV umum terjadi, tidak semua kasus infeksi berkembang menjadi kanker. Namun, faktor risiko seperti sistem imun yang lemah atau riwayat kesehatan tertentu dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya kanker serviks.

Kanker serviks menjadi ancaman serius karena perkembangannya sering kali tidak disadari. Pada stadium awal, gejala yang muncul sangat minim atau bahkan tidak ada sama sekali. Ketika gejala akhirnya muncul, sering kali penyakit ini sudah memasuki stadium yang lebih lanjut. Inilah mengapa penting bagi wanita untuk mengetahui tanda-tanda kanker serviks sejak dini.

Salah satu cara efektif untuk mendeteksi kanker serviks adalah dengan melakukan papsmear secara rutin. Papsmear adalah pemeriksaan sederhana yang dapat mendeteksi sel-sel abnormal di leher rahim sebelum mereka berkembang menjadi kanker. Selain itu, vaksin HPV juga sangat dianjurkan untuk melindungi wanita dari jenis HPV berisiko tinggi yang menyebabkan kanker.

Pemeriksaan papsmear sebaiknya dilakukan oleh wanita yang telah aktif secara seksual, terutama jika berusia 21 tahun ke atas. Dengan mendeteksi kanker serviks pada tahap awal, peluang kesembuhan bisa mencapai lebih dari 90%. Oleh karena itu, mengenali tanda-tanda kanker serviks dan rutin memeriksakan diri adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan reproduksi. Apa saja tanda-tanda itu? Ini dia.

 

1. Perdarahan di Luar Jadwal Menstruasi

Perdarahan Setelah Hubungan Seksual Bisa Jadi Tanda Kanker Serviks. Foto: Freepik
Perdarahan Setelah Hubungan Seksual Bisa Jadi Tanda Kanker Serviks. Foto: Freepik... Selengkapnya

Perdarahan yang terjadi di antara periode menstruasi, setelah hubungan seksual, atau setelah menopause dapat menjadi tanda awal kanker serviks. Hal ini disebabkan oleh sel-sel abnormal yang merusak jaringan di sekitar leher rahim. Jika perdarahan ini terus terjadi tanpa penyebab yang jelas, segera konsultasikan dengan dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Penting untuk diingat bahwa perdarahan abnormal juga bisa disebabkan oleh kondisi lain seperti polip atau gangguan hormonal. Namun, mengabaikannya bisa berisiko jika ternyata gejala tersebut adalah tanda kanker serviks.

2. Nyeri Saat Berhubungan Seksual

Nyeri saat berhubungan seksual (dyspareunia) dapat menjadi tanda adanya masalah pada leher rahim. Kanker serviks dapat menyebabkan peradangan atau lesi yang menimbulkan rasa sakit. Jika Anda sering merasa tidak nyaman atau nyeri saat berhubungan, jangan anggap remeh gejala ini.

Selain kanker serviks, infeksi atau iritasi juga dapat menjadi penyebab nyeri saat berhubungan. Namun, pemeriksaan medis tetap diperlukan untuk memastikan diagnosis yang tepat.

 

3. Keputihan yang Tidak Normal

kanker serviks
ilustrasi dokter/Photo by rawpixel.com from Pexels... Selengkapnya

Keputihan yang berwarna tidak biasa, berbau menyengat, atau bercampur darah bisa menjadi gejala kanker serviks. Sel-sel kanker dapat menyebabkan perubahan pada cairan vagina karena jaringan yang rusak.

Keputihan abnormal juga bisa disebabkan oleh infeksi bakteri atau jamur. Namun, jika keputihan ini berlangsung lama atau disertai gejala lain, penting untuk segera memeriksakan diri ke dokter.

4. Nyeri Punggung Bawah atau Panggul

Nyeri di area punggung bawah atau panggul yang berlangsung lama dan tidak kunjung membaik dapat menjadi tanda kanker serviks yang sudah berkembang. Nyeri ini terjadi karena kanker menekan saraf atau organ di sekitarnya.

Meski nyeri punggung sering kali disebabkan oleh aktivitas fisik, gejala ini tidak boleh diabaikan jika disertai tanda-tanda lain seperti perdarahan atau keputihan tidak normal.

 

5. Penurunan Berat Badan Tanpa Sebab Jelas

Vaksin HPV
Ilustrasi vaksin HPV yang diperuntukkan bagi perempuan demi mencegah kanker serviks. Credit: pexels.com by Gustavo Fring... Selengkapnya

Penurunan berat badan yang terjadi secara tiba-tiba tanpa perubahan pola makan atau aktivitas fisik bisa menjadi tanda kanker. Hal ini terjadi karena tubuh menggunakan energi ekstra untuk melawan kanker, sehingga menyebabkan penurunan berat badan.

Jika Anda mengalami penurunan berat badan yang signifikan dalam waktu singkat, konsultasikan dengan dokter untuk memastikan penyebabnya.

6. Mudah Lelah

Kelelahan yang berlebihan dan terus-menerus, meski tidak melakukan aktivitas berat, dapat menjadi tanda kanker serviks. Kondisi ini biasanya terjadi karena anemia akibat perdarahan yang tidak normal.

Jika Anda merasa lelah sepanjang waktu tanpa alasan yang jelas, terutama jika disertai gejala lainnya, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter.

 

7. Sering Buang Air Kecil atau Nyeri Saat Buang Air Kecil

Ketahui Waktu yang Tepat untuk Vaksin HPV demi Cegah Kanker Serviks
Cegah Kanker Serviks, Vaksinasi HPV Perlu Diberikan pada Anak Sejak Dini. (pexels/anna tarazevich).... Selengkapnya

Kanker serviks dapat menekan kandung kemih atau uretra, sehingga menyebabkan sering buang air kecil atau nyeri saat buang air kecil. Gejala ini juga bisa menunjukkan bahwa kanker sudah menyebar ke area sekitar.

Namun, infeksi saluran kemih juga dapat menyebabkan gejala serupa. Pemeriksaan medis diperlukan untuk mengetahui penyebab pasti.

8. Pembengkakan pada Kaki

Pada stadium lanjut, kanker serviks dapat menghambat aliran darah di pembuluh darah kaki, menyebabkan pembengkakan. Gejala ini sering kali disertai nyeri pada kaki yang berlangsung lama.

Jika pembengkakan ini tidak membaik dengan istirahat atau disertai gejala lain seperti perdarahan, segera periksakan diri.

Pentingnya Langkah PencegahanMengenali gejala kanker serviks sejak dini dapat meningkatkan peluang kesembuhan. Selain itu, lakukan langkah pencegahan seperti vaksinasi HPV, pemeriksaan papsmear secara rutin, dan menjalani gaya hidup sehat. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter jika Anda merasa ada yang tidak biasa pada tubuh Anda. Kesehatan adalah investasi terbesar dalam hidup, jadi jagalah sebaik mungkin.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya