Citizen6, Semarang: Desa Lanjan, Kecamatan Sumowono, Kabupaten Semarang, berada tepat di kaki Gunung Ungaran. Desa ini ternyata mempunyai banyak usaha kecil yang memiliki potensi menjanjikan yaitu mengolah rempah-rempah yang menjadi bahan baku dasar jamu, seperti jahe kering, kayu manis kering, kunir, kencur, cengkeh, dan kopi.
Di desa ini terdapat sekitar 7 kelompok usaha yang mengolah berbagi tanaman jamu untuk selanjutnya dikirim ke pabrik-pabrik yang cukup ternama. Salah satunya adalah Ibu Rahmi yang sudah memulai usahanya sejak 1988.
Berawal dari usaha kecil-kecilan dengan berdagang jahe di Pasar Sumowono, yang ternyata mampu mendatangkan keuntungan besar. Kemudian usahanya pun mulai merambah ke pabrik-pabrik besar yang berada di Semarang.
Salah satu usaha Ibu Rahmi adalah jahe kering. Proses pengolahan jahe kering tersebut terbilang cukup sederhana. Pertama, jahe di cuci atau dibersihkan dari tanah, dilanjutkan dengan proses pengirisan yang dilakukan secara manual menggunakan pisau. Hal ini agar tidak ada jahe yang terbuang percuma. Setelah itu jahe dijemur selama kurang lebih 4-5 hari agar jahe kering bisa mencapai hasil yang maksimal.
Ternyata dari usahanya ini, mampu membuka lapangan pekerjaan untuk masyarakat Desa Lanjan. Pekerjanya kurang lebih sekitar 20 orang, yang kebanyakan didominasi oleh ibu rumah tangga dari lingkungan sekitar.
Seharusnya pemerintah lebih memperhatikan usaha-usaha kecil seperti Ibu Rahmi. Selain mampu membuka lapangan kerja, usaha kecil seperti Ibu Rahmi memiliki prospek yang bagus. (mar)
Penulis
Miftachudin Yusuf, Mahasiswa Ilmu Komunikasi Undip
Semarang, miftachudxxx@yahoo.comÂ
Disclaimer
Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.
Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atauopini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com.
Di desa ini terdapat sekitar 7 kelompok usaha yang mengolah berbagi tanaman jamu untuk selanjutnya dikirim ke pabrik-pabrik yang cukup ternama. Salah satunya adalah Ibu Rahmi yang sudah memulai usahanya sejak 1988.
Berawal dari usaha kecil-kecilan dengan berdagang jahe di Pasar Sumowono, yang ternyata mampu mendatangkan keuntungan besar. Kemudian usahanya pun mulai merambah ke pabrik-pabrik besar yang berada di Semarang.
Salah satu usaha Ibu Rahmi adalah jahe kering. Proses pengolahan jahe kering tersebut terbilang cukup sederhana. Pertama, jahe di cuci atau dibersihkan dari tanah, dilanjutkan dengan proses pengirisan yang dilakukan secara manual menggunakan pisau. Hal ini agar tidak ada jahe yang terbuang percuma. Setelah itu jahe dijemur selama kurang lebih 4-5 hari agar jahe kering bisa mencapai hasil yang maksimal.
Ternyata dari usahanya ini, mampu membuka lapangan pekerjaan untuk masyarakat Desa Lanjan. Pekerjanya kurang lebih sekitar 20 orang, yang kebanyakan didominasi oleh ibu rumah tangga dari lingkungan sekitar.
Seharusnya pemerintah lebih memperhatikan usaha-usaha kecil seperti Ibu Rahmi. Selain mampu membuka lapangan kerja, usaha kecil seperti Ibu Rahmi memiliki prospek yang bagus. (mar)
Penulis
Miftachudin Yusuf, Mahasiswa Ilmu Komunikasi Undip
Semarang, miftachudxxx@yahoo.comÂ
Disclaimer
Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.
Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atauopini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com.