Nobar Timnas Indonesia vs Jepang, Polisi Ajak Warga Rohul Lawan Golput

Personel Rokan Hulu mengimbau warga agar berpartisipasi dan tidak golput dalam Pilkada 2024 sebelum nobar Timnas Indonesia lawan Jepang.

oleh Syukur diperbarui 16 Nov 2024, 21:30 WIB
Diterbitkan 16 Nov 2024, 21:30 WIB
Polres Rokan Hulu bersama warga menonton Timnas Indonesia dalam kualifikasi piala dunia.
Polres Rokan Hulu bersama warga menonton Timnas Indonesia dalam kualifikasi piala dunia. (Liputan6.com/M Syukur)

Liputan6.com, Pekanbaru - Puluhan warga dan personel Polres Rokan Hulu (Rohul) membaur jadi satu memberi dukungan terhadap Timnas Indonesia melawan Jepang pada Jumat malam. Pertandingan kualifikasi piala dunia zona Asia itu berakhir mengecewakan karena anak didik Shin Tae Yong tidak unggul.

Acara nonton bareng Indonesia melawan Jepang ini berlangsung di Satpas Lalu Lintas Polres Rohul. Sorak sorai terus menggema selama pertandingan berlangsung hingga wasit meniup peluit tanda pertandingan berakhir.

 

Kapolres AKBP Budi Setiyono bersama sejumlah pejabat utama Polres ikut menonton bersama warga. Menurutnya, nobar ini bukti kedekatan dan hubungan harmonis kepolisian dengan masyarakat.

Sebelum kick off, Budi mengajak warga, khususnya kawula muda, berpartisipasi menyukseskan Pilkada 2024. Caranya datang ke tempat pemungutan suara pada 27 November 2024.

"Jangan ada yang golput, salurkan hak pilih di tempat pemungutan suara," kata Budi.

Partisipasi politik tidak hanya berbentuk suara tapi juga tindakan menjaga keamanan dan ketertiban menjelang puncak Pilkada serentak berlangsung. Caranya tidak membuat isu provokatif dan berbaur suku, agama, ras dan antar golongan terhadap salah satu calon.

Berikutnya tidak memilih berdasarkan karena politik uang, melainkan visi dan misi calon kepala daerah. Selanjutnya tidak ikut menyebarkan kabar hoaks yang menyudutkan salah satu calon bupati ke media sosial.

"Jauhi politik identitas karena rentan membuat perpecahan, berbeda boleh tapi persatuan yang utama," ujar Budi.

Budi menegaskan, tahapan Pilkada hingga pemungutan suara mendapatkan pengawalan ketat dari kepolisian. Pihak-pihak yang ingin membuat kericuhan dan panas situasi politik di Rohul berhasil ditiadakan.

"Kami juga netral, kalau ada anggota kami yang memihak, laporkan," tegas Budi.

 

 

Simak Video Pilihan Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya