Bitcoin Menguat, tapi Masih Bertahan di Rp 296,4 Juta

Pengamat industri mengatakan reli bitcoin mungkin tak bertahan lama.

oleh Gagas Yoga Pratomo diperbarui 21 Jun 2022, 06:03 WIB
Diterbitkan 20 Jun 2022, 19:35 WIB
Bitcoin - Image by Benjamin Nelan from Pixabay
Bitcoin - Image by Benjamin Nelan from Pixabay

Liputan6.com, Jakarta - Bitcoin melonjak 10 persen pada Senin (20/6/2022) setelah aksi jual tajam selama akhir pekan. Meskipun begitu, Bitcoin masih terus tertatih-tatih di sekitar angka USD 20.000 atau sekitar Rp 296,4 juta yang membuat investor masih tetap waspada.

Cryptocurrency terbesar di dunia diperdagangkan pada USD 20.648.50 pada Senin sore, menurut data dari CoinDesk. Sedangkan selama akhir pekan, bitcoin telah jatuh ke level USD 17.601. 

Walaupun rebound akan disambut baik oleh investor, Bitcoin masih berada di sekitar 70 persen di bawah rekor tertinggi sepanjang masa pada November tahun lalu dan turun 57 persen tahun ini.

Dengan bitcoin yang tidak dapat bertahan secara meyakinkan di atas USD 20.000, pengamat industri mengatakan reli mungkin tak bertahan lama. Wakil presiden pengembangan perusahaan dan internasional di pertukaran kripto Luno, Vijay Ayyar mengatakan harga bitcoin bisa ditutup di atas USD 23.000 pada basis waktu harian.

"Bitcoin telah oversold, jadi diperkirakan akan terjadi pemantulan,” kata Ayyar dikutip dari CNBC, Senin, 20 Juni 2022.

Pasar cryptocurrency secara luas telah diganggu oleh sejumlah masalah dalam beberapa minggu terakhir, dimulai dengan runtuhnya algoritme stablecoin terra USD dan token luna terkait.

Perhatian investor kini telah beralih ke perusahaan pemberi pinjaman kripto yang menjanjikan hasil tinggi kepada pengguna untuk menyetor koin digital mereka. Pekan lalu, Celsius, sebuah perusahaan dengan 1,7 juta pelanggan dan hampir USD 12 miliar aset kripto yang dikelola, menghentikan penarikan dana untuk pelanggan, memicu kekhawatiran.

Tak sampai situ, perusahaan cryptocurrency telah mengumumkan putaran PHK di tengah penurunan pasar. Misalnya Coinbase, mengatakan minggu lalu akan memangkas 18 persen dari pekerjaan penuh waktu. Sebuah perusahaan pemberi pinjaman bernama BlockFi mengatakan pekan lalu akan memberhentikan seperlima dari stafnya.

 

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Faktor Makro Ekonomi Masih Membayangi

Ilustrasi kripto (Foto: Unsplash/Kanchanara)
Ilustrasi kripto (Foto: Unsplash/Kanchanara)

Faktor makroekonomi termasuk inflasi yang tinggi dan kenaikan suku bunga yang akan datang dari Federal Reserve AS juga membebani pasar. CEO CryptoCompare, Charles Hayter mengatakan ketika inflasi di ambang pintu dan dengan kenaikan suku bunga sebentar lagi, risiko resesi di tikungan tinggi. 

“Dorongan saya menarik Anda dari tingkat yang lebih tinggi yang menguras uang tunai dari pemilik rumah yang digadaikan berarti orang-orang secara psikologis menguatkan dan mengurangi dan aset digital menderita karenanya,” kata Hayter.

Kapan kripto sampai titik terendah?

Mengingat penurunan besar dalam harga cryptocurrency dalam beberapa minggu terakhir, beberapa pengamat mengatakan sejauh mana kripto bisa turun. 

Direktur Bitcoin Suisse, Giles Keating, mengatakan kepada “Squawk Box Europe” CNBC pada Senin, hampir mencapai titik di mana beberapa kelebihan leverage yang nyata kini telah dikeluarkan dari sistem dan bagian bawah dapat mulai terbentuk. 

 

Gelombang Likuidasi

Aset Kripto
Perkembangan pasar aset kripto di Indonesia. foto: istimewa

Leverage mengacu pada perdagangan di mana investor secara efektif menggunakan uang pinjaman untuk melakukan perdagangan. Itu berarti investor bisa mendapatkan eksposur yang lebih besar ke posisi dengan modal awal yang lebih sedikit. 

Namun, itu dilihat sebagai sarana perdagangan yang berisiko karena mengharuskan investor untuk memastikan mereka memiliki modal yang cukup untuk memenuhi apa yang disebut persyaratan margin. Jika tidak, posisi mereka otomatis dilikuidasi. Likuidasi tersebut dipandang sebagai faktor besar di balik pergerakan pasar.

Keating mengatakan masih ada risiko likuidasi lebih lanjut, tetapi sebagian besar penjualan telah berakhir. 

“Sekarang beberapa orang memperingatkan kita masih belum sampai di sana dan bahwa jika kita menembus lebih rendah secara signifikan, kita akan melihat gelombang likuidasi lain," pungkas Keating.

Harga Kripto Senin Pagi 20 Juni 2022

Ilustrasi Mata Uang Kripto, Mata Uang Digital.
Ilustrasi Mata Uang Kripto, Mata Uang Digital. Kredit: WorldSpectrum from Pixabay

Sebelumnya, mengawali pekan keempat Juni 2022, harga Bitcoin dan kripto jajaran teratas terpantau alami pergerakan harga yang seragam pada Senin pagi (20/6/2022). Mayoritas kripto jajaran teratas berhasil menguat tipis.

Berdasarkan data dari Coinmarketcap, Senin pagi, 20 Juni 2022, kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin (BTC) menguat 9,42 persen persen dalam 24 jam, tetapi masih melemah 25,43 persen dalam sepekan.

Saat ini, harga bitcoin berada di level USD 20.413 per koin atau setara Rp 302.9 juta (asumsi kurs Rp 14.838 per dolar AS). 

Ethereum (ETH) jugas berhasil menguat hari ini. Selama 24 jam terakhir, ETH naik 19,11 persen, tetapi masih melemah 23,09 persen dalam sepekan. Dengan begitu, saat ini ETH berada di level USD 1.131 per koin. 

Kripto selanjutnya, Binance coin (BNB) juga berhasil menguat sejak kemarin. Dalam 24 jam terakhir BNB menguat 9,70 persen, tetapi masih melemah 18,24 persen sepekan. Hal itu membuat BNB dibanderol dengan harga USD 213,80 per koin. 

Kemudian Cardano (ADA) pagi ini masih menguat tipis. Dalam satu hari terakhir ADA naik 7,14 persen. Namun masih melemah 6,89 persen sepekan. Dengan begitu, ADA berada pada level USD 0,4797 per koin.

Adapun Solana (SOL) juga berhasil menguat. Sepanjang satu hari terakhir SOL menguat 16,11 persen dan 7,84 persen sepekan. Saat ini, harga SOL berada di level USD 34,55 per koin.

XRP juga turut menguat pagi ini. XRP naik 6,62 persen dalam 24 jam terakhir, tetapi melemah 7,68 persen dalam sepekan. Dengan begitu, XRP kini dibanderol seharga USD 0,3267 per koin. 

Stablecoin Tether (USDT) dan USD coin (USDC), pada hari ini sama-sama menguat 0,03 persen. Dengan begitu membuat USDT berada di level USD 0,9988 dan USDC dihargai USD 1,00.

Sedangkan Binance USD (BUSD) meemah 0,30 persen dalam 24 jam terakhir, tetapi harganya masih berada di level USD 1,00.

Adapun untuk keseluruhan kapitalisasi pasar kripo berada di level USD 898,5 miliar. Masih melemah jika dibandingkan beberapa hari lalu yang berada di atas USD 1 triliun.

 

INFOGRAFIS: 10 Mata Uang Kripto dengan Valuasi Terbesar (Liputan6.com / Abdillah)
INFOGRAFIS: 10 Mata Uang Kripto dengan Valuasi Terbesar (Liputan6.com / Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya