Liputan6.com, Jakarta Kangkung merupakan salah satu sayuran favorit yang sering diolah menjadi tumisan. Selain rasanya yang lezat, kangkung juga kaya akan nutrisi dan mudah didapatkan. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang cara menumis kangkung yang tepat agar hasilnya lezat dan tetap bergizi.
Pengertian dan Manfaat Kangkung
Kangkung (Ipomoea aquatica) adalah tanaman air yang termasuk dalam keluarga Convolvulaceae. Sayuran ini memiliki batang berongga dan daun berbentuk segitiga atau hati. Kangkung tumbuh subur di daerah tropis dan subtropis, termasuk Indonesia.
Manfaat kangkung bagi kesehatan sangatlah beragam, di antaranya:
- Kaya akan vitamin A, C, dan K
- Mengandung mineral seperti zat besi, kalsium, dan magnesium
- Memiliki serat yang baik untuk pencernaan
- Rendah kalori, cocok untuk program diet
- Mengandung antioksidan yang membantu melawan radikal bebas
- Membantu meningkatkan kualitas tidur karena kandungan magnesiumnya
Dengan berbagai manfaat tersebut, tidak heran jika kangkung menjadi pilihan sayuran yang populer untuk diolah menjadi berbagai hidangan, terutama tumisan.
Advertisement
Memilih dan Menyiapkan Kangkung
Sebelum menumis kangkung, penting untuk memilih dan menyiapkan bahan dengan benar. Berikut adalah beberapa tips:
- Pilih kangkung yang segar dengan daun berwarna hijau cerah dan batang yang masih keras namun mudah dipatahkan.
- Hindari kangkung yang daunnya sudah menguning atau layu.
- Cuci kangkung dengan air mengalir untuk menghilangkan kotoran dan pestisida.
- Rendam kangkung dalam air garam selama beberapa menit untuk membersihkan hama kecil yang mungkin bersembunyi di dalamnya.
- Potong kangkung menjadi bagian-bagian yang lebih kecil, sekitar 5-7 cm panjangnya.
- Pisahkan batang dan daun kangkung, karena batang membutuhkan waktu memasak yang lebih lama.
Dengan persiapan yang tepat, kangkung akan lebih mudah diolah dan menghasilkan tumisan yang lezat.
Bahan-bahan untuk Menumis Kangkung
Untuk membuat tumis kangkung yang lezat, diperlukan bahan-bahan sebagai berikut:
- 2 ikat kangkung, sudah dibersihkan dan dipotong
- 4 siung bawang putih, cincang halus
- 5 siung bawang merah, iris tipis
- 2 buah cabai merah, iris serong
- 3 buah cabai rawit (sesuai selera), iris
- 1 cm lengkuas, geprek
- 1 lembar daun salam
- 1 sdm saus tiram
- 1/2 sdt garam (sesuaikan)
- 1/4 sdt gula pasir
- 1/4 sdt merica bubuk
- 2 sdm minyak goreng untuk menumis
Bahan-bahan ini dapat disesuaikan dengan selera masing-masing. Misalnya, jika ingin rasa yang lebih pedas, bisa menambahkan jumlah cabai. Atau jika ingin variasi rasa, bisa menambahkan terasi atau tauco.
Advertisement
Langkah-langkah Menumis Kangkung
Berikut adalah cara menumis kangkung yang tepat:
- Panaskan minyak dalam wajan dengan api sedang.
- Tumis bawang putih dan bawang merah hingga harum.
- Masukkan cabai merah, cabai rawit, lengkuas, dan daun salam. Tumis sebentar hingga aromanya keluar.
- Masukkan batang kangkung terlebih dahulu. Tumis selama sekitar 1-2 menit.
- Tambahkan daun kangkung, saus tiram, garam, gula, dan merica. Aduk rata.
- Masak dengan api besar selama 2-3 menit atau hingga kangkung layu tapi masih renyah.
- Koreksi rasa. Jika sudah pas, angkat dan sajikan.
Penting untuk tidak memasak kangkung terlalu lama agar teksturnya tetap renyah dan warnanya tetap hijau segar. Memasak dengan api besar juga membantu menjaga nutrisi dalam kangkung.
Tips Menumis Kangkung agar Tetap Hijau dan Renyah
Beberapa tips untuk memastikan tumis kangkung tetap hijau dan renyah:
- Gunakan api besar saat menumis untuk mempercepat proses memasak.
- Jangan menambahkan air saat menumis, kecuali jika benar-benar diperlukan.
- Masak kangkung tidak lebih dari 3-4 menit untuk menjaga tekstur dan warnanya.
- Jika ingin menambahkan air, gunakan air panas agar tidak menurunkan suhu wajan secara drastis.
- Setelah matang, segera angkat kangkung dari wajan untuk menghentikan proses memasak.
Dengan mengikuti tips ini, tumis kangkung akan tetap segar dan menarik untuk disantap.
Advertisement
Variasi Resep Tumis Kangkung
Tumis kangkung dapat divariasikan dengan berbagai cara untuk menambah cita rasa dan nutrisi. Beberapa variasi yang bisa dicoba:
1. Tumis Kangkung Terasi
Tambahkan 1 sdt terasi yang sudah dibakar dan dihaluskan saat menumis bumbu. Terasi akan memberikan aroma dan rasa gurih yang khas.
2. Tumis Kangkung Tauco
Masukkan 1-2 sdm tauco saat menumis bumbu. Tauco akan memberikan rasa asin dan sedikit asam yang unik.
3. Tumis Kangkung Udang
Tambahkan 100 gram udang yang sudah dibersihkan saat menumis bumbu. Udang akan menambah protein dan rasa seafood yang lezat.
4. Tumis Kangkung Tempe
Goreng 100 gram tempe yang sudah dipotong dadu hingga kecokelatan, lalu masukkan bersama kangkung. Tempe akan menambah tekstur dan protein nabati.
5. Tumis Kangkung Saus Tiram
Tambahkan 2 sdm saus tiram untuk rasa yang lebih kaya dan gurih. Saus tiram juga akan membuat kangkung lebih mengkilap.
Dengan berbagai variasi ini, tumis kangkung tidak akan membosankan dan bisa menjadi menu yang selalu dinanti-nantikan.
Nilai Gizi dan Kalori Tumis Kangkung
Tumis kangkung merupakan hidangan yang rendah kalori namun kaya nutrisi. Berikut adalah perkiraan nilai gizi dalam satu porsi tumis kangkung (sekitar 100 gram):
- Kalori: 55-65 kkal
- Protein: 3-4 gram
- Karbohidrat: 7-9 gram
- Serat: 2-3 gram
- Lemak: 2-3 gram
- Vitamin A: 3400 IU (68% AKG)
- Vitamin C: 26 mg (29% AKG)
- Kalsium: 75 mg (7.5% AKG)
- Zat Besi: 2.5 mg (14% AKG)
Nilai gizi ini dapat bervariasi tergantung pada jumlah minyak dan bumbu yang digunakan saat menumis. Secara umum, tumis kangkung merupakan pilihan makanan yang sehat dan bergizi.
Advertisement
Mitos dan Fakta Seputar Kangkung
Ada beberapa mitos dan fakta seputar kangkung yang perlu diketahui:
Mitos: Kangkung menyebabkan ngantuk
Fakta: Meskipun kangkung mengandung zat yang dapat membantu tidur, jumlahnya tidak signifikan untuk langsung menyebabkan kantuk. Rasa mengantuk setelah makan kangkung mungkin lebih disebabkan oleh karbohidrat dalam nasi yang biasa dimakan bersamaan.
Mitos: Kangkung tidak boleh dimakan mentah
Fakta: Kangkung sebenarnya bisa dimakan mentah, namun harus dicuci dengan sangat bersih untuk menghindari risiko parasit. Memasak kangkung memang lebih aman dan memudahkan pencernaan.
Mitos: Kangkung menurunkan libido
Fakta: Tidak ada bukti ilmiah yang mendukung klaim ini. Sebaliknya, kandungan zat besi dalam kangkung justru dapat membantu meningkatkan energi dan stamina.
Mitos: Kangkung tidak boleh dimakan oleh penderita asam urat
Fakta: Meskipun kangkung mengandung purin, jumlahnya tergolong rendah. Penderita asam urat masih bisa mengonsumsi kangkung dalam jumlah wajar.
Memahami fakta-fakta ini dapat membantu kita mengonsumsi kangkung dengan lebih bijak dan menikmati manfaatnya secara optimal.
Cara Menyimpan Kangkung agar Tetap Segar
Untuk memastikan kangkung tetap segar sebelum diolah, ikuti tips penyimpanan berikut:
- Bungkus kangkung dengan koran atau kertas lembab, lalu simpan dalam kantong plastik berlubang.
- Simpan kangkung di bagian sayuran dalam kulkas.
- Jangan mencuci kangkung sebelum disimpan, karena kelembaban dapat mempercepat pembusukan.
- Gunakan kangkung dalam waktu 2-3 hari untuk hasil terbaik.
- Jika ingin menyimpan lebih lama, blanch kangkung sebentar lalu bekukan.
Dengan penyimpanan yang tepat, kangkung akan tetap segar dan siap diolah kapan saja.
Advertisement
Pertanyaan Umum Seputar Menumis Kangkung
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan tentang cara menumis kangkung:
1. Apakah perlu menambahkan air saat menumis kangkung?
Umumnya tidak perlu menambahkan air saat menumis kangkung. Kangkung sudah mengandung banyak air dan akan mengeluarkan cairannya sendiri saat dimasak. Namun, jika Anda menginginkan tumisan yang lebih berkuah, bisa menambahkan sedikit air.
2. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menumis kangkung?
Waktu yang dibutuhkan untuk menumis kangkung biasanya sekitar 3-5 menit. Penting untuk tidak memasak terlalu lama agar kangkung tetap renyah dan warnanya tetap hijau segar.
3. Bagaimana cara menghilangkan rasa pahit pada kangkung?
Rasa pahit pada kangkung biasanya disebabkan oleh kangkung yang terlalu tua atau stress. Untuk mengurangi rasa pahit, bisa mencoba merendam kangkung dalam air garam selama 15 menit sebelum dimasak, atau menambahkan sedikit gula saat menumis.
4. Apakah bisa mengganti minyak goreng dengan mentega atau margarin?
Ya, Anda bisa mengganti minyak goreng dengan mentega atau margarin untuk variasi rasa. Namun, perhatikan bahwa mentega dan margarin memiliki titik asap yang lebih rendah, jadi gunakan api sedang saat memasak.
5. Bagaimana cara membuat tumis kangkung agar tidak berair?
Untuk menghindari tumis kangkung yang berair, pastikan untuk tidak menambahkan air saat memasak. Gunakan api besar agar air yang keluar dari kangkung cepat menguap. Juga, hindari menutup wajan saat menumis karena akan menjebak uap air.
Kesimpulan
Menumis kangkung adalah cara memasak yang sederhana namun menghasilkan hidangan yang lezat dan bergizi. Dengan memperhatikan tips dan trik yang telah dibahas, Anda dapat menghasilkan tumis kangkung yang tetap hijau, renyah, dan penuh nutrisi. Jangan ragu untuk bereksperimen dengan berbagai variasi resep untuk menemukan kombinasi rasa yang paling sesuai dengan selera Anda. Selamat mencoba dan nikmati kelezatan tumis kangkung buatan sendiri!
Advertisement