Apa Tujuan Poster: Pengertian, Jenis, dan Cara Membuatnya

Pelajari apa tujuan poster, pengertian, jenis-jenis, dan cara membuatnya yang efektif. Temukan tips membuat poster menarik dan contoh-contohnya di sini.

oleh Liputan6 diperbarui 17 Des 2024, 13:00 WIB
Diterbitkan 17 Des 2024, 13:00 WIB
apa tujuan poster
apa tujuan poster ©Ilustrasi dibuat AI

Liputan6.com, Jakarta Poster merupakan salah satu media komunikasi visual yang efektif untuk menyampaikan pesan atau informasi kepada khalayak ramai. Secara umum, poster dapat didefinisikan sebagai suatu karya seni grafis yang memadukan unsur-unsur visual seperti gambar, teks, dan desain untuk menyampaikan pesan tertentu. Poster biasanya dicetak pada kertas berukuran besar dan ditempel di tempat-tempat strategis yang sering dilalui orang banyak.

Beberapa ahli memberikan definisi poster sebagai berikut:

  1. Menurut Nana Sudjana dan Ahmad Rivai, poster adalah kombinasi visual dari rancangan yang kuat, dengan warna, dan pesan dengan maksud untuk menangkap perhatian orang yang lewat tetapi cukup lama menanamkan gagasan yang berarti dalam ingatannya.
  2. Azhar Arsyad mendefinisikan poster sebagai media visual dua dimensi yang berisi gambar dan pesan singkat tertulis untuk menyampaikan informasi khusus dan mempengaruhi orang yang melihatnya.
  3. Sri Anitah menyatakan poster adalah gambar yang memadukan unsur-unsur visual seperti garis, gambar dan kata-kata yang bermaksud menarik perhatian serta mengkomunikasikan pesan secara singkat.

Dari berbagai definisi tersebut, dapat disimpulkan bahwa poster merupakan media komunikasi visual yang menggabungkan elemen gambar dan teks untuk menyampaikan pesan atau informasi tertentu secara singkat, jelas, dan menarik perhatian. Poster dirancang untuk dapat dibaca dan dipahami dalam waktu singkat oleh orang yang melihatnya.

Ciri-Ciri Poster yang Efektif

Agar dapat menyampaikan pesan secara efektif, sebuah poster perlu memiliki ciri-ciri tertentu. Beberapa ciri utama poster yang efektif antara lain:

  1. Desain visual yang menarik perhatian, dengan penggunaan warna, gambar, dan tipografi yang eye-catching
  2. Pesan yang singkat, padat, dan jelas sehingga mudah dipahami dalam waktu singkat
  3. Ukuran yang cukup besar agar mudah terlihat dari jarak jauh
  4. Penempatan di lokasi strategis yang sering dilalui orang banyak
  5. Menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dimengerti
  6. Memiliki satu ide atau pesan utama yang ingin disampaikan
  7. Layout yang rapi dan terstruktur dengan baik
  8. Menggunakan elemen visual yang relevan dengan pesan yang ingin disampaikan
  9. Memiliki daya tarik emosional untuk mempengaruhi pembaca
  10. Dapat dibaca dan dipahami dalam waktu 5-10 detik

Poster yang memenuhi ciri-ciri tersebut akan lebih efektif dalam menarik perhatian dan menyampaikan pesan kepada target audiens. Desainer poster perlu memperhatikan aspek-aspek tersebut agar poster yang dibuat dapat mencapai tujuannya dengan optimal.

Jenis-Jenis Poster

Poster memiliki berbagai jenis yang dapat dibedakan berdasarkan isi, tujuan, dan penggunaannya. Berikut ini adalah beberapa jenis poster yang umum ditemui:

1. Poster Berdasarkan Isinya

  • Poster Niaga: Bertujuan untuk mempromosikan produk atau jasa komersial
  • Poster Layanan Masyarakat: Menyampaikan informasi atau himbauan untuk kepentingan publik
  • Poster Kegiatan: Memberitahukan tentang suatu acara atau kegiatan yang akan diselenggarakan
  • Poster Pendidikan: Menyampaikan pesan edukatif, biasanya digunakan di lingkungan sekolah
  • Poster Karya Seni: Dibuat sebagai ekspresi artistik tanpa tujuan komersial

2. Poster Berdasarkan Tujuannya

  • Poster Kampanye: Digunakan untuk mempromosikan kandidat atau partai politik
  • Poster Film: Mempromosikan film yang akan atau sedang tayang di bioskop
  • Poster Propaganda: Menyebarkan ideologi atau gagasan tertentu
  • Poster Afirmasi: Memberikan motivasi dan inspirasi kepada pembaca
  • Poster "Dicari": Mencari orang hilang atau menawarkan lowongan pekerjaan
  • Poster Riset: Mempresentasikan hasil penelitian ilmiah

3. Poster Berdasarkan Penggunaannya

  • Poster Indoor: Dipasang di dalam ruangan seperti kantor, sekolah, atau mall
  • Poster Outdoor: Ditempatkan di luar ruangan seperti jalan raya atau halte bus
  • Poster Digital: Ditampilkan melalui media elektronik seperti layar LED atau website
  • Poster Event: Digunakan untuk mempromosikan acara atau pertunjukan tertentu

Pemahaman tentang berbagai jenis poster ini penting agar kita dapat memilih jenis yang paling sesuai dengan tujuan dan target audiens yang ingin dicapai. Setiap jenis poster memiliki karakteristik dan pendekatan desain yang berbeda-beda.

Apa Tujuan Poster?

Poster memiliki beragam tujuan tergantung pada konteks dan penggunaannya. Secara umum, tujuan utama pembuatan poster adalah untuk menyampaikan pesan atau informasi tertentu kepada khalayak sasaran secara efektif dan menarik perhatian. Berikut ini adalah beberapa tujuan spesifik dari pembuatan poster:

1. Menyampaikan Informasi

Salah satu tujuan utama poster adalah untuk memberikan informasi kepada masyarakat. Poster dapat digunakan untuk mengumumkan suatu acara, menyebarkan pengetahuan tentang isu tertentu, atau memberitahukan adanya layanan atau produk baru. Misalnya, poster tentang cara mencuci tangan yang benar atau poster yang menginformasikan jadwal vaksinasi di suatu daerah.

2. Mengajak atau Memotivasi

Poster sering digunakan sebagai media untuk mengajak masyarakat melakukan suatu tindakan atau mengubah perilaku tertentu. Tujuan ini umumnya ditemui pada poster layanan masyarakat atau poster kampanye sosial. Contohnya adalah poster yang mengajak untuk menjaga kebersihan lingkungan atau poster yang memotivasi siswa untuk rajin belajar.

3. Meningkatkan Kesadaran

Poster dapat menjadi alat yang efektif untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang isu-isu penting. Hal ini sering digunakan dalam kampanye kesehatan, lingkungan, atau sosial. Misalnya, poster yang meningkatkan kesadaran tentang bahaya merokok atau poster yang mengedukasi tentang pentingnya konservasi air.

4. Mempromosikan Produk atau Jasa

Dalam konteks komersial, poster bertujuan untuk mempromosikan produk atau jasa tertentu. Poster jenis ini dirancang untuk menarik perhatian konsumen potensial dan mendorong mereka untuk membeli atau menggunakan produk/jasa yang ditawarkan. Contohnya adalah poster iklan film terbaru atau poster promosi diskon di toko retail.

5. Menyampaikan Ide atau Pesan Singkat

Poster merupakan media yang ideal untuk menyampaikan ide atau pesan singkat secara visual. Tujuan ini sering ditemui pada poster seni atau poster motivasi. Poster jenis ini biasanya mengandalkan kekuatan visual dan kata-kata yang impactful untuk menyampaikan pesannya.

6. Memperindah Ruangan (Estetika)

Selain tujuan fungsional, poster juga dapat memiliki tujuan estetis. Poster seni atau poster dekoratif sering digunakan untuk memperindah ruangan atau menciptakan suasana tertentu dalam sebuah lingkungan. Misalnya, poster-poster vintage yang dipajang di kafe atau restoran untuk menciptakan nuansa retro.

Pemahaman yang jelas tentang tujuan poster sangat penting dalam proses perancangan dan pembuatannya. Tujuan akan menentukan pendekatan desain, pemilihan elemen visual, dan strategi penempatan poster agar dapat mencapai hasil yang optimal.

Cara Membuat Poster yang Efektif

Membuat poster yang efektif membutuhkan perencanaan dan eksekusi yang baik. Berikut adalah langkah-langkah dan tips untuk membuat poster yang menarik dan mencapai tujuannya:

1. Tentukan Tujuan dan Target Audiens

Langkah pertama dalam membuat poster adalah menentukan dengan jelas apa tujuan poster tersebut dan siapa target audiensnya. Hal ini akan mempengaruhi seluruh aspek desain poster, mulai dari pemilihan warna, gaya visual, hingga bahasa yang digunakan. Misalnya, poster untuk anak-anak akan sangat berbeda dengan poster untuk profesional bisnis.

2. Buat Konsep dan Sketsa Awal

Sebelum mulai mendesain, buatlah konsep dan sketsa kasar terlebih dahulu. Ini membantu Anda mengorganisir ide dan elemen-elemen yang akan dimasukkan dalam poster. Cobalah beberapa variasi layout untuk menemukan komposisi yang paling efektif.

3. Pilih Warna yang Tepat

Warna memainkan peran penting dalam menarik perhatian dan menyampaikan mood poster. Pilih skema warna yang sesuai dengan pesan dan target audiens Anda. Pastikan ada kontras yang cukup antara latar belakang dan elemen-elemen utama agar mudah dibaca.

4. Gunakan Tipografi yang Jelas

Pemilihan font dan ukuran teks sangat penting untuk keterbacaan poster. Gunakan font yang jelas dan mudah dibaca dari jarak jauh. Hindari menggunakan terlalu banyak jenis font dalam satu poster. Atur hierarki teks dengan menggunakan ukuran dan ketebalan font yang berbeda untuk informasi utama dan pendukung.

5. Tambahkan Gambar atau Ilustrasi yang Relevan

Gambar atau ilustrasi dapat membantu menyampaikan pesan dengan lebih efektif dan menarik perhatian. Pilih visual yang relevan dengan pesan poster dan pastikan kualitasnya baik. Jika menggunakan foto, pastikan resolusinya cukup tinggi agar tidak pecah saat dicetak.

6. Terapkan Prinsip Desain yang Baik

Gunakan prinsip-prinsip desain seperti keseimbangan, kontras, dan kesatuan untuk menciptakan komposisi yang menarik. Beri ruang kosong (white space) yang cukup agar poster tidak terlihat terlalu penuh dan membingungkan.

7. Fokus pada Satu Pesan Utama

Hindari memasukkan terlalu banyak informasi dalam satu poster. Fokuskan pada satu pesan utama dan sampaikan dengan jelas. Gunakan headline yang kuat dan subheading untuk mendukung pesan utama.

8. Perhatikan Ukuran dan Format

Sesuaikan ukuran poster dengan tempat pemasangannya. Pastikan teks dan elemen penting masih dapat terbaca dari jarak yang sesuai. Jika poster akan dicetak, pilih format file dan pengaturan yang sesuai untuk hasil cetak yang optimal.

9. Lakukan Uji Coba dan Revisi

Sebelum finalisasi, lakukan uji coba dengan menunjukkan draft poster kepada beberapa orang. Minta pendapat mereka tentang kejelasan pesan dan daya tarik visual poster. Lakukan revisi berdasarkan masukan yang diterima.

10. Pilih Metode Produksi yang Tepat

Tentukan metode produksi yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran. Untuk poster digital, pastikan format file kompatibel dengan platform yang akan digunakan. Untuk poster cetak, pilih jenis kertas dan teknik cetak yang sesuai untuk hasil terbaik.

Dengan mengikuti langkah-langkah dan tips di atas, Anda dapat membuat poster yang tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga efektif dalam menyampaikan pesan kepada target audiens. Ingatlah bahwa praktek dan eksperimen adalah kunci untuk mengembangkan keterampilan dalam membuat poster yang baik.

Contoh-Contoh Poster Menarik

Untuk memberikan inspirasi dalam pembuatan poster, berikut ini adalah beberapa contoh poster menarik dari berbagai kategori:

1. Poster Film

Poster film "Sore: Istri dari Masa Depan" menampilkan visual yang memikat dengan penggunaan warna-warna pastel yang lembut. Poster ini berhasil menggambarkan nuansa romantis dan futuristik sesuai dengan tema film. Penggunaan tipografi yang elegan dan penempatan karakter utama yang tepat membuat poster ini menarik perhatian dan membangkitkan rasa penasaran penonton.

2. Poster Acara

Poster Madani International Film Festival menggunakan desain yang bold dan colorful. Penggunaan ilustrasi yang unik dan tipografi yang dinamis menciptakan kesan festival film yang meriah dan internasional. Informasi penting seperti tanggal dan tempat acara ditampilkan dengan jelas, memudahkan pembaca untuk mendapatkan informasi utama dengan cepat.

3. Poster Layanan Masyarakat

Sebuah poster kampanye kesehatan tentang pentingnya mencuci tangan menggunakan ilustrasi sederhana namun efektif. Langkah-langkah mencuci tangan yang benar ditampilkan secara visual dengan jelas, disertai teks pendukung yang singkat. Penggunaan warna-warna cerah membuat poster ini eye-catching dan mudah diingat.

4. Poster Motivasi

Poster motivasi dengan quote inspiratif sering menggunakan desain minimalis namun impactful. Misalnya, sebuah poster dengan latar belakang gradasi warna lembut dan tipografi bold yang menampilkan kata-kata motivasi. Penggunaan white space yang cukup membuat pesan utama menjadi fokus perhatian.

5. Poster Produk

Poster iklan produk kecantikan menampilkan foto close-up wajah model dengan kulit yang bersinar. Penggunaan lighting yang dramatis dan warna-warna yang mewah menciptakan kesan produk premium. Informasi produk dan tagline ditampilkan dengan tipografi yang elegan, memperkuat citra merek.

6. Poster Pendidikan

Sebuah poster infografis tentang sistem tata surya menggunakan ilustrasi yang detail dan menarik. Informasi tentang planet-planet ditampilkan dengan layout yang terstruktur, memudahkan pembaca untuk memahami informasi kompleks. Penggunaan warna-warna yang kontras untuk setiap planet membuat poster ini visually appealing dan edukatif.

7. Poster Kampanye Lingkungan

Poster kampanye penyelamatan laut menggunakan visual yang kuat berupa ilustrasi laut yang dipenuhi sampah plastik. Pesan "Save Our Oceans" ditampilkan dengan tipografi yang bold, menciptakan urgensi. Penggunaan warna biru yang dominan memperkuat tema laut, sementara kontras dengan warna-warna sampah plastik menciptakan dampak visual yang kuat.

Contoh-contoh poster di atas menunjukkan bagaimana kombinasi yang tepat antara elemen visual, tipografi, dan pesan dapat menciptakan poster yang tidak hanya menarik secara estetis, tetapi juga efektif dalam menyampaikan pesannya. Setiap poster memiliki pendekatan unik yang disesuaikan dengan tujuan dan target audiensnya, mendemonstrasikan fleksibilitas dan kekuatan poster sebagai media komunikasi visual.

Kesimpulan

Poster merupakan media komunikasi visual yang powerful untuk menyampaikan pesan atau informasi secara efektif kepada khalayak ramai. Tujuan utama poster adalah untuk menarik perhatian, menyampaikan informasi dengan cepat dan jelas, serta mempengaruhi tindakan atau pemikiran audiens. Mulai dari mempromosikan produk hingga mengkampanyekan isu sosial, poster memiliki berbagai fungsi penting dalam komunikasi massa.

Dalam membuat poster yang efektif, penting untuk memperhatikan elemen-elemen kunci seperti desain visual yang menarik, pesan yang singkat dan jelas, serta penempatan yang strategis. Pemahaman mendalam tentang target audiens dan tujuan spesifik poster akan sangat membantu dalam merancang poster yang tepat sasaran.

Dengan perkembangan teknologi digital, poster kini tidak hanya hadir dalam bentuk cetak, tetapi juga dalam format digital yang dapat disebarluaskan melalui media sosial dan platform online lainnya. Hal ini membuka peluang baru sekaligus tantangan dalam merancang poster yang efektif di era digital.

Terlepas dari bentuknya, poster tetap menjadi salah satu alat komunikasi visual yang paling efektif dan versatile. Kemampuan poster untuk menyampaikan pesan dengan cepat dan membuat kesan yang kuat menjadikannya pilihan yang populer dalam berbagai bidang, mulai dari pemasaran hingga kampanye sosial. Dengan memahami prinsip-prinsip dasar dan terus berinovasi dalam desain, poster akan terus menjadi media yang relevan dan powerful dalam menyampaikan pesan di masa mendatang.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya