Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

LanjutkanStop di Sini

Pengakuan Pria Korban KDRT yang Dilakukan Istri

Seorang pekerja pabrik asal Malaysia mengatakan, sang istri mengancam akan mencambuk dirinya jika tak mau berhubungan seks.

oleh Andreas Gerry Tuwo diperbarui 14 Agu 2017, 22:29 WIB
Diterbitkan 14 Agu 2017, 22:29 WIB
Hukuman Cambuk 1 dari 9 Penjudi di Aceh Ditunda Akibat Sakit
(Ilustrasi)

Liputan6.com, Kuala Lumpur - Seorang pekerja pabrik asal Malaysia membuat pengakuan menghebohkan mengenai kelakuan istrinya.

Ia menyatakan, sang istri selalu ingin mencambuknya jika dirinya menolak berhubungan badan.

Pria 32 tahun yang namanya dirahasiakan tersebut mengatakan kelakuan keji sang istri telah berlangsung bertahun-tahun. Demikian dilansir dari The Star, Senin (14/8/2017).

Tak hanya itu, korban menyebut, sebelum dicambuk ia disuruh berlutut di hadapan sang istri.

Dirinya mengakui, penolakan berhubungan seks diambil karena alasan jelas. Sebab, sang istri memintanya memuaskan nafsu 10 kali dalam sehari.

Tak tahan dengan kelakuan sang istri, korban melaporkan kejadian kepada pendiri Komunitas Kepolisian Malaysia, Kuan Chee Heng.

Kuan mengatakan, saat dia melihat tubuh korban terdapat bekas cambuk, terutama di bagian bokong.

Dia menjelaskan, pria itu sebenarnya ingin melaporkan kelakuan istrinya ke polisi. Namun, keinginan urung dilakukan karena malu.

Walau begitu, kepada korban, Kuan meyakini kondisi seperti itu tidak mustahil untuk diperbaiki.

Demi memperbaikinya, Kuan menyarankan kepada sang suami untuk memberikan istrinya bantuan konseling.

 

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya