Ramalan 'Sang Penjelajah Waktu': Perang Dunia III Pecah Maret 2019

Pria yang mengklaim sebagai penjelajah waktu yang 'lahir pada tahun 2043' juga meramal bahwa Perang Dunia III akan tiba.

oleh Rizki Akbar Hasan diperbarui 26 Feb 2018, 12:31 WIB
Diterbitkan 26 Feb 2018, 12:31 WIB
Ilustrasi penjelajah waktu (time traveller)
Ilustrasi penjelajah waktu atau time traveller (Istimewa)

Liputan6.com, London - Pria yang mengklaim sebagai penjelajah waktu yang 'lahir pada tahun 2043' meramal bahwa Perang Dunia III akan tiba.

Michael Phillips, si penjelajah waktu, dengan absurdnya juga mengaku-ngaku bahwa serangan teror 11 September 2001 atau 9/11 merupakan sebuah plot yang didalangi oleh penjelajah waktu lainnya, demi 'menyatukan bangsa dan mencegah Perang Saudara. Demikian seperti dilansir Daily Star (26/2/2018).

Anehnya, Phillips juga mengklaim, di masa depan ia adalah anggota SS -- tak jelas apakah kepanjangan dari Schutzstaffel, organisasi paramiliter Nazi -- yang kembali ke masa kini dari masa depan setelah mengetahui kebenaran tentang peristiwa teror 9/11 itu.

Dengan suara disamarkan dan wajah dikaburkan -- yang membuat kredibilitasnya semakin dipertanyakan -- Phillips menceritakan kisah klaim ajaibnya itu.

"Seorang penjelajah waktu lain, kurasa dari tahun 2038, kembali ke masa lalu, ia bernama Titor," Phillips memulai kisahnya.

"Dia (Titor) kembali ke tahun 2000 dan dia untungnya berhasil menghentikan perang saudara di Amerika Serikat yang diperkirakan akan dimulai pada 2008.

"Ia kemudian memutuskan bahwa AS memerlukan suatu peristiwa pemersatu untuk membawa negara itu bersama-sama dan memulihkan perang saudara, dan peristiwa itu adalah 9/11," klaim Phillips.

Melanjukan ceritanya, Phillips si penjelajah waktu mengatakan, "Titor memang mengubah garis waktu, sehingga perang sipil di tahun 2008 tidak terjadi," dengan anehnya mengindikasikan bahwa 9/11 mencegah perang yang dimaksud.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Perang Dunia III Akan Tiba...

Ilustrasi penjelajah waktu
Ilustrasi (iStock)

Michael Phillips juga mengatakan bahwa akan ada dua peristiwa besar berpotensi Perang Dunia III pada masa depan yang akan membunuh jutaan orang.

Phillips meramal, "Akan ada konflik nuklir pada 2019, tepatnya Maret 2019."

"(Konflik) itu akan melibatkan Korea Utara, mereka mencoba meluncurkan rudal nuklir ke Honolulu, Hawaii dan kemudian AS merespons dengan dua rudal jelajah

"Dengan gejolak itu, Perang Dunia III akan dimulai pada 2020. Perang yang terbatas, dan hanya bertahan tiga tahun.

"China dan Rusia melawan Inggris, AS melawan beberapa negara lainnya. Dan semua itu adalah perang yang sangat cepat namun brutal.

"Tak terhitung jutaan terbunuh," klaimnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya