Setelah 102 Tahun, Vogue Tampilkan Model Berhijab Pertama

Halima Aden menjadi model berhijab pertama yang berhasil menjadi cover majalah Vogue Inggris.

oleh Liputan6.com diperbarui 02 Apr 2018, 20:30 WIB
Diterbitkan 02 Apr 2018, 20:30 WIB
Model Hijab Vogue
Halima Aden, model hijab pertama majalah Vogue. (Foto: Instagram Halima Aden)

Liputan6.com, London - Satu lagi kejutan datang dari model berhijab, Halima Aden. Vogue Inggris telah membuat sejarah dengan menampilkan Halima di sampul depannya.

Setelah terbit selama 102 tahun, untuk pertama kalinya mereka merilis seorang model berhijab. Dalam beberapa edisi, mereka mencoba berdiri paling depan menanggapi isu tentang keberagaman.

Dilansir dari Independent, seperti dikutip oleh Dream, Senin (2/4/2018), sejak April tahun lalu Edward Enninful yang lahir di Ghana telah ditunjuk sebagai pemimpin redaksi yang baru. Enninful merupakan laki-laki pertama yang berhasil mencapai posisi tersebut.

Namun, pada bulan Januari tahun ini Vogue Inggris mendapat kecaman setelah menampilkan Nicole Kidman dan Margot Robbie di sampul depan. Di samping mereka, dituliskan pula sejumlah nama tokoh kulit putih terkemuka lainnya sehingga menciptakan kesan "Era baru Hollywood".

Dalam surat editor terbaru, Enninful memberikan penjelasan jika dia meyakini pentingnya keberagaman. Dipilih 9 model dalam sampul depan mereka pada edisi Mei, untuk menggambarkan "Fronties baru" atau garis baru di bidang fashion.

Di antara para model, kehadiran Halima Aden sangat mencuri perhatian warganet. Perempuan berusia 20 tahun ini mucul sebagai model berhijab pertama di sampul depan Vogue Inggris, sejak majalah ini didirikan pada tahun 1916.

Enninful memberikan kesempatan pada masing-masing model untuk memperkenalkan diri ke dunia fashion dengan cara yang sangat signifikan.

"Salah satu hal positif yang luar biasa dalam beberapa bulan terakhir, industri fashion merangkul konsep yang mendefinisikan seluruh kehidupan kerja saya: keberagaman," tutur Enninful.

"Ketika saya mengatakan keberagaman, saya ingin menjelaskan jika tidak hanya tentang hitam dan putih bagi saya. Ini adalah keberagaman di seluruh aspek, apakah itu ras, ukuran, latar belakang sosial ekonomi, agama, seksualitas. Itulah yang ingin saya rayakan dengan cover edisi ini," lanjutnya.

Aden bergabung dalam sampul majalah ini bersama sesama model, seperti Adut Akech, Radhika Nair, Yoon Young Bae, Faretta, Fran Summers, Vittoria Ceretti, Paloma Elsesser, dan Selena Forrest.

Aden dan Akech memiliki latar belakang yang sama. Mereka berdua lahir di kamp pengungsi Kakuma di Kenya.

 

Reporter: Ratih Wulan

Sumber: Dream.co.id

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya