Liputan6.com, Haiti - Pada Sabtu pagi, 14 Agustus 2021 waktu setempat, gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 7,2 telah melanda Haiti Selatan. Pusat gempa berada jauh dari pusat kota.
Gempa bumi Haiti mengakibatkan banyak gedung dan infrastruktur hancur. Apakah ada warga negara Indonesia (WNI) terdampak?
Baca Juga
"Dari hasil pemantauan KBRI Havana dan komunikasi dengan komunitas Indonesia, sejauh ini tidak terdapat WNI yang terkena dampak gempa," jelas pihak KBRI Havana dalam pernyataan tertulisnya, Senin (16/8/2021).
Advertisement
Menurut KBRI Havana, saat ini tercatat ada 10 WNI di Haiti yang bekerja sebagai spa terapis di Port Au Prince, ibu kota Haiti.
Efek gempa Haiti secara mild, imbuh pihak KBRI, juga dirasakan di beberapa negara sekitar seperti Jamaika dan Bahamas yang juga wilayah kerja KBRI Havana.
"KBRI terus memantau kondisi setempat akibat gempa tersebut," tegas KBRI.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Korban Gempa Haiti Tembus 1.000
Jumlah korban tewas akibat gempa Haiti yang berkekuatan magnitudo 7,2 terus bertambah. Per Minggu 15 Agustus 2021 waktu setempat menjadi 1.297.
Angka itu, seperti dikutip dari AP, Senin (16/8/2021), terpantau sehari setelah gempa kuat mengubah ribuan bangunan menjadi puing-puing dan memicu upaya penyelamatan yang panik menjelang potensi banjir dari badai yang mendekat.
Gempa Sabtu 14 Agustus juga menyebabkan sedikitnya 5.700 orang terluka di negara Karibia itu, dengan ribuan lainnya mengungsi dari rumah mereka yang hancur atau rusak. Korban selamat di beberapa daerah terpaksa menunggu di tempat terbuka di tengah panas yang menyengat untuk mendapatkan bantuan dari rumah sakit yang kelebihan beban.
Advertisement