Beri Penghormatan Platinum Jubilee ke Ratu Elizabeth II, Bayi Badak Putih Dinamai Queenie

Liputan6.com, Jakarta Cotswold Wildlife Park atau Taman Margasatwa Cotswold di Burford, Inggris, menamai seekor badak putih yang baru lahir bernama Queenie untuk menghormati Ratu Elizabeth II.

Mengutip Upi.com, Selasa (15/3/2022), nama itu diberikan kepada bayi badak putih dalam perayaan Platinum Jubilee sang Ratu Inggris. Menandai tahun ke-70 di atas takhta Inggris.

Queenie lahir dari induk bernama Monty dan Nancy, yang juga telah melahirkan empat bayi badak lainnya. Dia merupakan anak badak putih kesembilan yang lahir di taman tersebut.

"Kami merasa sangat beruntung memiliki bayi badak betina lagi, yang merupakan bayi betina kelima kami berturut-turut. Semua badak di sini dinamai menurut orang-orang yang sangat istimewa dan saya pikir semua orang setuju bahwa 2022 akan selalu istimewa karena Platinum Jubilee Ratu Elizabeth II, " Direktur Pelaksana Taman Margasatwa Cotswold, Reggie Heyworth mengatakan.

"Kupikir mungkin agak lancang untuk memanggil bayi baru kita Elizabeth, jadi aku malah membaptisnya sebagai Queenie. Kurasa itu nama yang sempurna untuk badak betina muda!" dia melanjutkan.

Taman Inggris itu juga merilis video Queenie setelah dia dibebaskan dari kandang untuk pertama kalinya.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Ratu Elizabeth II yang kini usianya 95 tahun baru-baru ini dinyatakan positif COVID-19.

Sementara banyak yang mengkhawatirkan kondisi kesehatannya, namun Ratu dinilai memiliki kesehatan yang kuat untuk sebagian besar masa pemerintahannya dan telah difoto mengendarai kuda baru-baru ini pada tahun 2020. 

Dikutip dari laman ABC, Senin (21/2/2022), Ratu Elizabeth II telah menerima dua dosis vaksin dan suntikan booster dan tidak diketahui memiliki penyakit bawaan, seperti penyakit paru-paru atau diabetes, yang akan membuatnya lebih rentan daripada wanita lain seusianya.

Namun, Juliet Rieden, koresponden bangsawan ABC dan editor untuk Australian Women's Weekly, mengatakan bahwa kesehatan Ratu Inggris itu sebagian besar dirahasiakan dan dia mungkin memiliki masalah kesehatan yang belum diumumkan.

Ia pernah dirawat di rumah sakit Oktober lalu tetapi Istana tidak pernah menjelaskan alasannya.