17 Februari Hari Roh Manusia Sedunia, Harinya untuk Perkuat Hubungan Spritual dengan Diri Sendiri

Liputan6.com, Jakarta - World Human Spirit Day atau Hari Roh Manusia Sedunia diperingati setiap tanggal 17 Februari, sebagai hari untuk mendorong kesadaran melalui meditasi, dan membuat kita membentuk kebiasaan refleksi terus-menerus sebagai cara untuk merasa puas dalam diri manusia.

Menurut Daniel Helminiak seorang filsuf yang dihormati, "roh adalah fungsi mental dari kesadaran, wawasan, pemahaman, penilaian, dan penalaran lainnya," demikian mengutip dari nationaltoday.com.

Hari Roh Manusia Sedunia ini juga bertujuan untuk membantu memperkuat hubungan spiritual dengan diri sendiri, sebagai cara untuk tetap merendah bahkan di tengah tekanan sosial.

Peringatan ini dimulai pada tahun 2003 oleh Michael Levy, sebagai hari untuk mengenalkan semangat pada manusia untuk menjalani kehidupan yang kreatif, damai, dan penuh kasih dan didasarkan pada keyakinan bahwa Roh manusia mewakili tempat kedamaian dan ketenangan yang dibutuhkan. 

Sepanjang era modern, pertanyaan tentang apa itu roh dan bagaimana hal tersebut membantu kita keluar dari dunia yang terkadang tidak menguntungkan menjadi pertanyaan yang coba dijawab oleh para filsuf. 

Hari Roh Manusia Sedunia adalah hari untuk mencari kepuasan dari dalam diri untuk menerima kenyataan bahwa manusia tidak selalu memiliki semua jawaban atas pertanyaan, dan juga untuk bersyukur pada kekuatan yang lebih tinggi atas apa yang kita miliki dan yang belum kita miliki.

Hal ini biasanya juga diamati untuk meningkatkan nilai kedamaian mental dan kepuasan dalam hidup. 

Hari Roh Sedunia juga memiliki sejarah singkat tentang bagaimana hari ini bisa menjadi suatu hal yang dikenal di dunia. Berikut ini rekam jejaknya:

• 1904: Tahun Kelahiran salah satu filsuf modern terkemuka dalam pemahaman Roh manusia, Bernard Lonergan
• 1944: Penerima Penghargaan Fiksi Ilmiah dan Fantasi Inggris, Olaf Stapledon, memberikan definisi terkenalnya tentang Roh manusia di podium.
• 2000: Pada tahun ini menandai peluncuran buku 'Human Person in Science and Theology' yang dianggap sebagai salah satu buku paling penting untuk mengeksplorasi kepribadian dari sudut pandang ilmiah dan teologis.
• 2003: Penetapan Hari Roh Manusia Sedunia untuk mengenalkan semangat manusia untuk menjalani kehidupan yang kreatif, damai, dan penuh kasih.

Salah satu hal terpenting pada peringatan ini adalah penekanan untuk melakukan refleksi diri. Hari Roh Manusia Sedunia juga sebagai hari untuk mengakui kemanusiaan kita dan untuk terhubung dengan diri secara spiritual.

Perayaan ini juga menjadi sebuah kesempatan bagi manusia untuk menjalin hubungan spiritual, dan memandang alam semesta lebih dari sekedar kepuasan duniawi. Dengan harapan semakin banyak orang yang sadar dan selaras dengan tujuan menjalani kehidupan yang kreatif, damai, dan penuh kasih.

Untuk ikut berpartisipasi dalam Hari Roh ini, kamu bisa melakukan beberapa hal:

1. Luangkan Waktu Untuk Bermeditasi: 

   Pada Hari Roh Manusia Sedunia, ajak setiap orang untuk bermeditasi agar menemukan semangat kebebasan dan kedamaian yang hidup dalam diri masing-masing. Keheningan adalah cara untuk terhubung dengan roh.

2. Menunjukkan Penghargaan

   Salah satu hal yang terjadi saat meditasi adalah refleksi yang tepat dan menempatkan peristiwa pada masa lalu atau saat ini. Oleh karena itu, menunjukkan rasa syukur adalah cara lain untuk merayakan Hari Roh Manusia Sedunia. Carilah kepuasan dalam diri dan terimalah bahwa kita tidak dapat memiliki jawaban atas segalanya. Pikirkan bagaimana melatih lebih banyak rasa syukur, perhatian, dan cinta pada diri.

3. Sebarkan di Sosial Media

   Gunakan media sosial untuk menyebarkan kesadaran dan mendorong partisipasi dalam meditasi, dan memperkenalkan kepada masyarakat untuk membentuk kebiasaan refleksi terus-menerus. Menyebarkan tentang Hari Roh Sedunia menggunakan hashtag #HumanSpiritDay.

1. Roh bisa masuk ke tubuh yang baru

   Menurut filsuf Yunani Pythagoras, dalam teorinya tentang metempsikosis, roh manusia tidak berkematian dan, setelah mati, masuk ke dalam tubuh baru.

2. Empat Jenis Spiritualitas

   Ada empat jenis spiritualitas yang dikenal saat ini: mistik, aktif-praktis, profetik-praktis, dan asketis.

3. Konsep Spiritualitas

   Selama bertahun-tahun, konsep spiritualitas telah berubah dari yang murni keagamaan menjadi praktik yang lebih luas bahkan di luar agama.

4. Unsur Spiritualitas

   Tiga elemen utama spiritualitas, yang diakui di seluruh dunia, adalah nilai-nilai, hubungan, dan tujuan hidup kita.

5. Spiritualitas Vs Agama

   Meskipun agama terdiri dari serangkaian keyakinan yang dianut oleh kelompok tertentu, banyak pemuka agama yang juga setuju dengan spiritualitas, spiritualitas lebih terfokus pada praktik diri yang condong ke arah eksistensialisme.

Karena meditasi dan refleksi membantu kita menyadari betapa beruntungnya kita masih bisa bernapas meskipun segala sesuatu yang kita anggap buruk di dunia tempat kita tinggal. Hal ini memotivasi diri untuk bersyukur.