Liputan6.com, Jakarta - ENIAC (Electronic Numerical Integrator and Computer) adalah komputer pertama di dunia yang diumumkan kepada publik pada 14 Februari 1946. Perangkat ini menandai revolusi dalam teknologi komputasi, memungkinkan berbagai jenis tugas diselesaikan dengan hanya memprogram ulang sistemnya.
Melansir laman Britannica pada Jumat (29/11/2024), ENIAC adalah mesin yang sangat fleksibel. Kemampuannya untuk menjalankan berbagai jenis tugas membuatnya sangat berguna bagi ilmuwan untuk melakukan perhitungan kompleks dengan cepat, sehingga mempercepat waktu penelitian.
Salah satu penggunaan ENIAC yang terkenal adalah untuk perhitungan dalam proyek bom hidrogen. Sebagai komputer pertama, ENIAC mengimplementasikan Aljabar Boolean, sebuah sistem logika matematika yang ditemukan oleh George Boole pada 1847.
Advertisement
Advertisement
Baca Juga
Sistem ini menggunakan dua kondisi kebenaran, yaitu True (bernilai 1) dan False (bernilai 0). Sistem ini juga dikenal sebagai sistem biner, yang menjadi dasar dalam proses komputasi modern.
Dengan menggunakan Aljabar Boolean, ENIAC mampu melakukan perhitungan matematis dengan kecepatan tinggi, seperti 5.000 operasi penjumlahan per detik. Dalam operasinya, ENIAC mengonversi bilangan ke dalam bentuk biner sebelum diproses.
Rangkaian elektronik ENIAC terdiri dari ribuan relay yang dirancang untuk menjalankan operasi Aljabar Boolean dengan efisien. Untuk mengubah kondisi dari nilai True (1) menjadi False (0) atau sebaliknya, sistem ini memanfaatkan pergerakan elektron.
Hal ini dilakukan untuk memastikan transisi yang cepat dan senyap, yang lebih nyaman dibandingkan dengan penggunaan saklar mekanis yang cenderung berisik. John Mauchly dan J. Presper Eckert, perancang ENIAC di University of Pennsylvania, menggunakan 17 ribu tabung vakum, 70 ribu resistor, 10 ribu kapasitor, 6 ribu saklar, dan 1.500 relay yang disusun dalam 40 panel.
Tabung vakum yang digunakan memiliki tiga elektroda yakni anoda, katoda, dan grid. Ketika grid diberi tegangan positif, elektron dari katoda bergerak menuju anoda, menciptakan kondisi True (1).
Sebaliknya, ketika grid diberi tegangan negatif, elektron tidak dapat bergerak menuju anoda, menghasilkan kondisi False (0). Proses ini menjadi inti dari komputasi cepat dan senyap yang dilakukan ENIAC.
(Tifani)