Bola.com, Jakarta - Ezra Walian sudah absen lebih dari tiga tahun dari Timnas Indonesia. Kali terakhir ia tampil membela tim Garuda adalah pada Piala AFF 2020 yang berlangsung pada Desember 2021. Sejak itu, Ezra belum lagi memperkuat Timnas Indonesia. Meskipun demikian, ia tetap memiliki tekad untuk kembali memperkuat Garuda di masa depan.
Ezra Walian kini menjadi figur penting di Persik Kediri dalam kompetisi BRI Liga 1 2024/2025, setelah pindah dari Persib Bandung pada awal musim ini. Pemain yang lahir di Amsterdam, Belanda, pada 22 Oktober 1997, ini selalu menjadi pilihan utama tim.
Advertisement
Baca Juga
Penyerang berusia 27 tahun tersebut telah tampil dalam 16 pertandingan Persik musim ini. Menariknya, Ezra Walian hampir selalu dipercaya untuk memulai pertandingan sebagai starter. Hanya sekali ia turun dari bangku cadangan.
Advertisement
Terus Bermain Konsisten
Ezra Walian telah mencetak empat gol dan memberikan dua assist pada musim ini. Ia merupakan salah satu dari empat pemain Persik yang tidak pernah absen dalam 16 pertandingan BRI Liga 1. Konsistensi Ezra dalam bermain terlihat sejak musim lalu, ketika ia membantu Persib meraih gelar juara BRI Liga 1.
"Ezra Walian memang konsisten untuk urusan bermain," ungkap seorang pengamat sepak bola.
Ia menjadi pemain dengan jumlah penampilan terbanyak di tim yang dijuluki Maung Bandung tersebut. Ezra Walian tampil sebanyak 36 kali untuk Persib, meskipun hanya sebelas kali ia memulai pertandingan sebagai starter. Dalam beberapa kesempatan, ia dimainkan sebagai gelandang, bukan di posisi aslinya sebagai penyerang.
Akibat perubahan posisi tersebut, ia hanya mampu mencetak dua gol dan memberikan tiga assist. Meskipun demikian, kontribusinya tetap dianggap penting bagi tim.
 "Ezra memiliki peran yang sangat vital dalam strategi tim, baik ketika bermain di lini depan maupun tengah." ucap seorang pelatih.
Advertisement
Tetap Mempertahankan Semangat
Ezra Walian telah berkembang menjadi seorang pemain yang lebih dewasa. Dampaknya terhadap klub yang dibelanya semakin signifikan. Ia berpotensi menjadi pilihan untuk Timnas Indonesia, yang saat ini diisi oleh banyak pemain keturunan yang lahir di Belanda.
"Saya pikir Anda tidak perlu kehilangan impian Anda dan saya mencoba melakukan semua yang mungkin bisa membuat saya dipanggil lagi," ujar Ezra Walian dalam YouTube Transfermarkt Indonesia.
Namun, saat ini fokus Ezra bukan pada Timnas Indonesia. Ia lebih memusatkan perhatiannya pada Persik. Menurutnya, jika ia mampu menunjukkan performa terbaiknya di kompetisi, maka Timnas selalu memiliki kesempatan untuk memanggilnya kembali, dan ia merasa itu adalah hal yang penting baginya.
Senantiasa Bersiap
Ezra Walian menegaskan bahwa dia harus membuktikan kemampuannya melalui aksi di lapangan, bukan hanya dengan kata-kata. "Saya harus menunjukkannya dengan kaki saya dan tidak dengan kata-kata atau apa pun, hanya perlu menunjukkan dengan kaki saya," ujarnya. Ezra berharap bahwa jika dia berhasil melakukannya, kesempatan untuk bergabung dengan Timnas Indonesia akan datang padanya. Dia berkomitmen untuk memberikan yang terbaik dan selalu siap ketika dibutuhkan.
Dia menyatakan kesiapannya untuk selalu memberikan yang terbaik bagi timnas. "Jadi saya akan mencoba semua yang saya bisa. Ya tentu saja, saya selalu siap dan saya pikir saya selalu menunjukkan 'jika Anda memanggil saya ke Timnas Indonesia, saya akan selalu ada,'" kata Ezra. Kebanggaan mengenakan seragam timnas adalah sesuatu yang selalu dia rasakan, dan dia ingin terus berkontribusi untuk tim nasional dengan penuh semangat.
Bagi Ezra, bermain untuk negara yang besar adalah kehormatan tersendiri. "Untuk bermain untuk negara yang besar dan juga negara yang bagus. Saya selalu siap untuk itu dan itu momen besar dalam karir saya itulah kenapa saya dinaturalisasi," ungkapnya. Sebagai mantan pemain Jong Ajax di Belanda, dia melihat kesempatan bermain untuk Timnas Indonesia sebagai salah satu pencapaian penting dalam karir sepak bolanya. Ezra merasa bahwa proses naturalisasi adalah langkah penting untuk mencapai impian tersebut.
Advertisement