Liputan6.com, Jakarta Mulianya hati bocah lelaki berusia 7 tahun yang bernama Chen Xiaotian. Ia memiliki keinginan terakhir menyumbangkan ginjal untuk sang ibunya bila ajal menjemputnya.
Chen didiagnosa mengalami tumor otak ganas ketika berusia 5 tahun. Ia mulai kehilangan penglihatannya pada tahun ini ketika tumor menekan saraf optiknya. Sementara sang ibu menderita uremia yang bisa sembuh dengan transplantasi ginjal seperti dilaporkan Shanghai Daily, Jumat (4/4/2014).
Chen berkeinginan keras agar ibunya menerima ginjalnya jika ia meninggal.
Enam jam setelah Chen meninggal, operasi transplantasi ginjal akhirnya dilakukan di Tongji Hospital, Jingzhou City, pada pukul 10.00 waktu setempat. Dokter bedah, Chen Gang, mengatakan kepada ibunya akan sembuh total dan dipindahkan dari ruang perawatan intensif ke bangsal lain dalam waktu kurang dari seminggu.
Chen tak hanya menyumbangkan ginjalnya ke sang ibu. Satu ginjal lainnya ia sumbangkan ke wanita berusia 21 tahun dan hatinya kepada pria berusia 27 tahun. Keduanya juga sudah selesai melakukan operasi.
Bocah 7 Tahun Sumbang Ginjal untuk Selamatkan Ibu
Mulianya hati bocah lelaki berusia 7 tahun yang bernama Chen Xiaotian. Ia memiliki keinginan terakhir menyumbangkan ginjal untuk sang ibunya
diperbarui 05 Apr 2014, 09:10 WIBDiterbitkan 05 Apr 2014, 09:10 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kemenag Gorontalo Lambat Cairkan Tukin P3K, Mahasiswa Ikut Protes
Cara agar Terkoneksi dengan Allah saat Sholat, Ini Kuncinya Kata UAH
Deretan WAGs Pemain Diaspora Timnas Indonesia, Mulai Atlet hingga Model Internasional
Gibran Minta Hapus Penerimaan Siswa Sistem Zonasi, Solusi Atau Masalah Baru?
Intip Sejarah di Balik Megahnya Gedung Sate Bandung
OVO Perangi Judi Online, Sinergi dengan Pemerintah dan Swasta
Dugaan Korupsi Nyaris Rp1 Miliar, Dua Mantan Pegawai RSUD Embung Fatimah Batam jadi Tersangka
Pesan Mendag Budi ke Pelaku Usaha: Inovasi Jadi Kunci Peningkatan Daya Saing Ekspor
Jelang Nataru 2025, ASDP Ketapang Siapkan 57 Armada Kapal
Badai Cedera Hantam Arsenal, Hadapi Laga Krusial Tanpa Kehadiran Bukayo Saka
Gelar Acara Pendidikan, Upaya Koperasi Karya Praja Sejahtera Cilegon Tingkatkan Kompetensi Anggota
Bangga, Pembalap Sepeda Indonesia Satu Race dengan Pembalap Legenda Dunia Mark Cavendish