Liputan6.com, Jakarta Joko Widodo telah resmi diusung menjadi calon presiden RI dari PDIP. Namun, hingga kini pria yang diakrab disapa Jokowi belum juga menentukan calon wakil presiden. Melihat dari gaya kepemimpinannya, sebenarnya Jokowi tipe pemimpin seperti apakah?
Penemu Talents Mapping Rama Royani (Abah Rama) mengatakan, Jokowi itu merupakan tipe pemimpin yang serving (melayani). Apabila seperti itu, Jokowi tentu membutuhkan wakil yang tipe pemimpin command and control.
Abah Rama mengatakan, sebenarnya tipe pemimpin ada tiga macam yakni command and control, motivating, dan serving. "Tiga-tiganya (tipe pemimpin) kita butuh. Tapi, lihat situasinya. Kalau konflik, kita butuh yang command and control," kata Abah Rama di Kantor Redaksi Liputan6.com, dan ditulis Rabu (7/5/2014).
Menurut Abah Rama, saat ini Indonesia membutuhkan orang yang command and control dan serving. Sementara Jokowi merupakan orang yang sifatnya memomong atau menjadi pamong. Sayangnya, orang seperti itu seringkali tidak command and control. Dan orang yang command and control sering kali tidak pamong.
"Jokowi mengatakan saya butuh orang yang kayak Ahok. Berarti dia ngerti yang dibutuhkan," ujarnya.
Abah Rama menjelaskan, dari kepemimpinan Ahok terlihat tipe yang command and control. Dan tipe ini juga dimiliki Prabowo serta Jusuf Kalla.
Lantas bagaimana dengan SBY? "Pak SBY lebih ke arah motivating. Ia santun, harmoni, tapi nggak punya command walaupun dia jenderal yang pintar," ujarnya.
Di Indonesia mungkin ada beberapa sekolah kepemimpinan. Tapi, menurut Abah Rama, pemimpin itu merupakan potensi yang sudah ada sejak lahir jadi tak bisa dibentuk. "Leadership itu nggak bisa ditraining," ujarnya.
Kenapa Jokowi Butuh Orang seperti Ahok?
Melihat dari gaya kepemimpinannya, sebenarnya Jokowi tipe pemimpin seperti apakah dan butuh wakil yang bagaimana?
Diperbarui 08 Mei 2014, 08:00 WIBDiterbitkan 08 Mei 2014, 08:00 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Produksi Liputan6.com
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Bacaan Niat dan Tata Cara Puasa Syawal 2025, Keutamaannya Setara Puasa Sepanjang Tahun
3 Striker Muda yang Bisa Bantu Atasi Problem Lini Serang Manchester United: Ada Pemain Gratisan
Silaturahmi ke Rumah Megawati, Sekjen Gerindra: Tidak Bicara Politik Sama Sekali, Semua soal Lebaran
Tari Hudoq, Ritual Sakral Suku Dayak untuk Kesuburan dan Perlindungan
Rayakan Idul Fitri 2025, Atlet Panjat Tebing Veddriq Leonardo Sebut Lebaran Jadi Momen Perkuat Mental
Tol Cisumdawu Bakal Digratiskan saat Arus Balik Lebaran 2025
Gempa Magnitudo 6,0 Guncang Wanokaka NTT
Kemhan Pastikan Bantuan Korban Gempa Myanmar Tersalurkan, Tak Terpengaruh Konflik Politik
Ogah Hanya Jadi Penghangat Bangku Cadangan, Kapten Timnas Jepang Berniat Tinggalkan Liverpool
Bikin Lebaran Makin Seru! Coba AI Pembuat Ilustrasi Bergaya Ghibli Ini
Istana Bagi Paket Lewat Menteri Transmigrasi, Warga Rempang Makin Terpecah
Kesiapan Pengamanan Malam Takbiran, Tren Arus Mudik dan Ops Ketupat di Kalsel