Kurangi Risiko Kecelakaan, Semua Supir Bus Wajib Cek Kesehatan

Wakil Menteri Kesehatan, Ali Gufron Mukti mengimbau para supir bus untuk mengikuti pemeriksaan kesehatan.

oleh Fitri Syarifah diperbarui 23 Jul 2014, 13:30 WIB
Diterbitkan 23 Jul 2014, 13:30 WIB
Kurangi Risiko Kecelakaan, Semua Supir Bus  Wajib Cek Kesehatan
Wakil Menteri Kesehatan, Ali Gufron Mukti mengimbau para supir bus untuk mengikuti pemeriksaan kesehatan.

Liputan6.com, Jakarta Demi meningkatkan kewaspadaan berkendara selama musim mudik lebaran, Wakil Menteri Kesehatan, Ali Gufron Mukti mengimbau para supir bus untuk mengikuti pemeriksaan kesehatan.

"Kita berharap tingkat kecelaakaan bisa ditekan serendah mungkin. Kalau dibandingkan, dengan tahun lalu menurun. Sehingga pemeriksaan kesehatan pada pengendara angkutan umum akan terus didorong," kata Wamenkes saat temu media di Kantor Kementerian Kesehatan, ditulis Rabu (23/7/2014).

Wamenkes mengatakan, pemeriksaan kesehatan supir bus meliputi tekanan darah, gula darah, alkohol, amphetamin yang bisa membahayakan bukan hanya dirinya taoi juga penumpang dan pemudik lain.

"Untuk mencegah kantuk juga diharapkan ada supir pengganti profesional. Jangan kocokan yang tidak memenuhi syarat. Sehingga supir bus dapat tetap prima," ujarnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya