RS Apung doctorSHARE Kembali Beraksi di Pelosok Jambi

Dengan menggunakan Rumah Sakit Apung (RSA) dr. Lie Dharmawan, doctorSHARE kembali melangsungkan pelayanan medis di Kuala Tungkal Jambi

oleh Liputan6 diperbarui 09 Nov 2014, 21:08 WIB
Diterbitkan 09 Nov 2014, 21:08 WIB
Jadwal Operasi Lama, Apa Solusinya?
Kementerian Kesehatan tidak menampik bahwa masa tunggu operasi yang lama masih banyak dikeluhkan masyarakat.

Liputan6.com, Jakarta Dengan menggunakan Rumah Sakit Apung (RSA) dr. Lie Dharmawan, doctorSHARE kembali melangsungkan pelayanan medis, kali ini dengan tema "Aku Cinta Hidup Sehat" di Kuala Tungkal, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi pada 1 - 4 November 2014 bekerjasama dengan Polda Jambi dan Pemda setempat.

Dalam pelayanan medis ini, doctorSHARE menerjunkan 2 dokter spesialis bedah, 9 dokter umum, 1 penata anestesi, 3 perawat, dan 2 tenaga non medis.

29 Oktober 2014, tim advance doctorSHARE yang berjumlah 10 orang tiba di Kuala Tungkal, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi. RSA dr.Lie Dharmawan sudah tiba terlebih dahulu pada 26 Oktober 2014, tetapi tidak dapat sandar di pelabuhan (harus melempar jangkar di tengah laut) karena perubahan pasang-surut air.

30 Oktober 2014, tim advance melakukan pre-operasi pasien mayor dan minor di terminal penumpang Dermaga Marina Pelabuhan Kuala Tungkal. Warga yang mendaftar tidak hanya mereka yang tinggal di Kuala Tungkal, tapi juga yang berasal dari Kampung Nelayan, Tebing Tinggi, Pelabuhan Nelayan, Batang Asap, dan sebagainya dengan waktu tempuh perjalanan darat sekitar 3 - 10 jam. Di sela-sela kegiatan, doctorSHARE mendapat kunjungan dari Kapolres dan Wakapolres setempat. yang sangat mendukung pelayanan medis ini.

31 Oktober 2014, tim advance kembali melakukan pre-operasi pasien mayor dan minor yang disambut dengan antusiasme tinggi dari masyarakat. 1 – 3 November 2014, pelayanan medis dimulai pukul 09.00 WIB dengan jadwal operasi mayor dan minor. Total operasi selama tiga hari adalah 23 pasien (24 kasus) untuk mayor dan 29 pasien untuk minor.

Terdapat satu pasien gawat dari Batang Asam dengan usus buntu yang harus segera ditangani. Pasien ini datang bersama keluarga dengan menyewa mobil. Ketika dioperasi, usus buntunya sudah pecah dan pasien ini dirawat dua hari di RSA. Ada juga anak perempuan 11 tahun yang harus menempuh perjalanan 10 jam dengan motor untuk operasi benjolan di dada kanan dan kiri.

Kasus menarik lainnya adalah bayi 6 bulan dengan sumbatan pada kedua lubang hidung yang muncul setelah operasi bibir sumbing dua bulan lalu yang ternyata adalah gigi. Juga terdapat seorang remaja laki-laki yang datang dua hari berturut-turut dengan mengayuh sepeda selama 1 jam untuk minta dioperasi karena kesakitan pada benjolan di dadanya.

4 November 2014, doctorSHARE melangsungkan pengobatan umum di Dermaga Pelabuhan Marina Kuala Tungkal. Kegiatan pengobatan umum dibantu oleh dokter-dokter PTT (Pegawai Tidak Tetap) dan tenaga kesehatan dari Dokkes Jambi. Total pengobatan umum ada 309 pasien dengan 5 penyakit terbanyak darah tinggi, nyeri perut, Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA), nyeri tulang, dan keluhan pada kulit.

doctorSHARE juga mengadakan penyuluhan kesehatan dengan tema Perilaku Hidup Bersih dan Sehat bagi 224 siswa SDN 04 Kuala Tungkal. Para siswa diajak bermain bersama dan mendapat bingkisan. Turut hadir dalam penyuluhan adalah Dirpol Air Polda Jambi, Julius Bambang Karyanto, Kabidokkes Jambi, dr. Freddy Worang J. dan perwakilan Dinas Pendidikan.

"Warga Kuala Tungkal dan sekitarnya sangat antusias ketika mendengar RSA dr. Lie Dharmawan akan memberi pelayanan medis. Mereka minta kami memperpanjang hari pengobatan. Keinginan besar dan antusias terhadap kebutuhan pelayanan kesehatan ini membuat kami ingin kembali lagi di lain waktu," papar koordinator lapangan doctorSHARE untuk pelayanan medis RSA dr.Lie Dharmawan di Kuala Tungkal, Susanto.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya