Mana Lebih Baik, Susu Kambing atau Susu Sapi?

Mana yang lebih baik untuk dikonsumsi, susu kambing apa susu sapi?

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 20 Nov 2014, 08:07 WIB
Diterbitkan 20 Nov 2014, 08:07 WIB
Mana yang Lebih Baik, Susu Kambing atau Susu Sapi?
Mana yang lebih baik untuk dikonsumsi, susu kambing apa susu sapi?

Liputan6.com, Jakarta Meminum segelas susu di pagi hari, merupakan cara terbaik untuk memenuhi kebutuhan protein manusia. Ada yang lebih menyukai susu sapi, namun tidak sedikit pula yang menyukai susu kambing.

Bila tidak ditambahkan dengan gula atau krim dan juga cokelat, sudah tentu kedua susu ini sangat baik bagi kesehatan manusia.

Namun, di antara kedua jenis susu ini, tersimpan kandungan gizi dan manfaat yang berbeda pula.

Seperti dikutip dari Health Me Up, Rabu (19/11/2014), berikut penjelasannya;

1. Kalori

Kambing : Secangkir susu kambing memiliki 168 kalori.
Sapi : Kalorinya lebih rendah, yaitu 149 kalori.

2. Kalsium

Kambing : Kalsium yang terdapat pada secangkir susu kambing lebih tinggi, 33 persen.
Sapi : Kandungan kalsium hanya 28 persen.

3. Alergi

Kambing : Minim terjadi alergi
Sapi : Biasanya, kalau alergi akan membuat orang yang mengonsumsinya muntah, diare, dan kulit ruam. Efek samping paling parah adalah shock.

4. Pencernaan

Kambing : Susu kambing seperti ASI, mudah dicerna, karena molekul lemak dalam susu kambing begitu kecil. Ini yang memungkinkan enzim pencernaan lebih cepat pecah.
Sapi : Susu sapi sulit dicerna tubuh. Sebab, kandungan laktosa dalam secangkir susu sapi sangat tinggi.

5. Vitamin B 12

Kambing : Hanya 2,8 persen
Sapi : Susu sapi memiliki lebih besar vitamin B 12, yaitu 18 persen. Vitamin B12 sangat penting untuk pembentukan sel-sel darah merah.

6. Vitamin C

Kambing : Secangkir susu kambing terdapat vitamin C sebesar 5 persen dari kebutuhan vitamin C harian kita
Sapi : 0 persen

7. Folat

Kambing : 0.5 oersen
Sapi : 3 persen

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya