Kenapa Kulit Mata Lebih Cepat Keriput Dibanding Dahi?

Selain karena perbedaan jumlah minyak, ada beberapa hal yang sebabkan dahi lebih keriput

oleh Benedikta Desideria diperbarui 24 Jul 2015, 10:00 WIB
Diterbitkan 24 Jul 2015, 10:00 WIB
Rahasia Umur Panjang, Bugil Depan Cermin ?
Buku baru yang diluncurkan salah satu penulis top dalam dunia kanker, 'A Short Guide To A Long Life' oleh Dr David Agus sungguh mengejutkan.

Liputan6.com, New York- Pernahkah Anda mendengar bahwa orang yang memiliki kulit wajah berminyak cenderung memiliki keriput lebih sedikit? Ternyata hal itu ada sedikit kebenarannya seperti diungkap dalam Jurnal Clinical Anatomy.

Peneliti asal Jepang melakukan analisa terhadap jenazah usia 20-90 tahun pada bagian dahi dan mata. Mereka ingin melihat jumlah kelenjar sebaceous (bagian yang mengeluarkan minyak kulit) terhadap elasitisitas dan kepadatan kulit. Ternyata memang banyak sedikitnya keriput berkorelasi dengan jumlah kelenjar sebaceous.

Pada bagian dahi lebih banyak sekresi minyak dihasilkan dibandingkan bagian mata.

Namun kehadiran minyak bukan satu-satunya alasan kulit bebas keriput. Bisa juga karena area tersebut lebih tebal dan elastis seperti dikutip laman Time, Kamis (23/7/2015).

Peneliti juga sebutkan, kebiasaan lain yang penting untuk mencegah wajah dari keriput yakni melindungi diri dari sinar matahari, olahraga, makan makanan sehat, dan cukup tidur.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya