Liputan6.com, Jakarta Organisasi bagi orang-orang dengan IQ tinggi yang terbentuk pada 1 Oktober 1946 di Universitas Oxford, Mensa International kedatangan anggota baru bernama Amber. Di balik senyum nakalnya, bocah perempuan berumur empat tahun ini memiliki IQ sekitar 150. Beda tipis dari Albert Einstein dan Stephen Hawking.
Tahun lalu, sang kakak bernama Leon (5) baru saja bergabung dalam organisasi tersebut karena memiliki IQ sekitar 145. Mensa International menilai, kedua bocah jenius ini lebih cerdas ketimbang Barack Obama dan David Cameron.
Ibu mereka, Catherine, 23 tahun, mengatakan,"Anak-anak saya lebih pintar dari saya dan suami saya." Setelah menyadari betapa pintarnya Leon dan Amber, para kerabat menyarankan Catherine mendaftarkan kedua anak jenius mereka ke Mensa International.
Advertisement
Catherine menceritakan, saat Amber berusia delapan bulan, dia sudah tahu harus mewarnai gambar langit dengan warna apa. Amber juga tahu mana makanan sehat dan yang tidak sehat. Dan yang paling menakjubkan adalah Amber mulai belajar bahasa Prancis di usia dua.
Sedangkan Leon, adalah anak jenius dan kutu buku yang mampu menghabiskan waktu lebih dari tiga jam membaca buku. Dia hapal letak tata surya tanpa ada yang mengajarkan. Bahkan Leon sudah bisa menghitung dengan cepat di umur yang relatif muda, dua tahun.
Seperti dikutip dari situs Daily Mail, Selasa (13/10/2015), Catherine dan suami bertekad tidak akan memaksa mereka untuk belajar apa pun. Jika memang pelajaran itu mereka sukai, mereka sendirilah yang akan mempelajarinya.
"Saya bukan orangtua pemaksa. Saya masih ingin mereka menjadi anak-anak seutuhnya. Anak-anak yang kerjanya hanya belajar melalui permainan," kata Catherine.
Catherine juga tak ambil pusing jika rumahnya menjadi berantakan oleh ulah Amber dan Leon. Menurut dia, itu adalah bagian dari seni dan kerajinan.