Fatmawati Orthopaedi Center Diharapkan Bisa Jadi Contoh RS Vertikal di Indonesia

FOC RS Fatmawati menawarkan layanan unggulan seperti pembedahan tulang belakang, operasi sendi, pemeriksaan sendi, rekonstruksi pediatrik dan ekstremitas, spesialis kanker, dan bedah tangan.

oleh Dyah Puspita Wisnuwardani diperbarui 04 Feb 2024, 11:00 WIB
Diterbitkan 04 Feb 2024, 11:00 WIB
FOC RS Fatmawati
Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin meresmikan Fatmawati Orthopaedic Center (FOC) di Rumah Sakit (RS) Fatmawati, Jakarta, pada Jumat (2/2/2024). (Foto: Kemenkes)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin meresmikan Fatmawati Orthopaedic Center (FOC) di Rumah Sakit (RS) Fatmawati, Jakarta, pada Jumat (2/2/2024). FOC atau pusat ortopedi ini dikembangkan oleh RSUP Fatmawati dan diharapkan dapat menjadi contoh bagi rumah sakit vertikal lain di Indonesia.

“Semoga ini bisa menjadi contoh untuk seluruh rumah sakit vertikal lain di Indonesia”, harap Menteri Kesehatan Budi G. Sadikin.

FOC RS Fatmawati menawarkan layanan unggulan seperti pembedahan tulang belakang, operasi sendi, pemeriksaan sendi, rekonstruksi pediatrik dan ekstremitas, spesialis kanker, dan bedah tangan.

Dengan dilengkapi oleh SDM profesional, sarana prasarana, dan alat kesehatan canggih, FOC berupaya memberikan layanan ortopedi berkualitas dan berstandar internasional.

Menkes Budi berharap bahwa pendapatan yang dihasilkan dari layanan eksekutif ini dapat digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan SDM rumah sakit, meningkatkan layanan dengan investasi alat-alat kesehatan modern, dan memberikan subsidi kepada pasien BPJS Kesehatan.

“Banyak yang bilang, ‘wah nanti RS Kemenkes jadi kapitalis dong?’ Oh bukan, justru kita sangat sosialis karena uang yang didapatkan rumah sakit akan dikembalikan bagi kesejahteraan dokter, perawat dan seluruh civitas hospitalia-nya,” kata Budi Gunadi.

Selain itu, alokasi peningkatan pendapatan bisa digunakan untuk membeli alat-alat kesehatan paling modern. “Kalau untung kita akan investasikan untuk membeli robotic hips, robotic untuk spine yang di rumah sakit lain belum ada,” kata dia.

Terakhir, peningkatan pendapatan FOC RS Fatmawati dimanfaatkan untuk memberikan subsidi pasien BPJS Kesehatan di rumah sakit. “Ketiga yang paling penting ini akan dipakai untuk subsidi pasien BPJS karena kita tahu banyak pasien complicated, cover BPJS-nya masih di bawah biaya. Nah, itu akan kita cover dengan keuntungan dari wings (layanan) eksekutif,” lanjut Budi. 

 

Dilengkapi Peralatan Medis Terkini dan Canggih

Direktur Utama RS Fatmawati, dr. M Syahril, menjelaskan bahwa FOC RS Fatmawati memiliki fasilitas layanan rawat jalan dan rawat inap yang mencakup ruang pemeriksaan, ruang rawat inap VIP, dan ruang operasi bedah prima khusus ortopedi.

“Kami juga dilengkapi dengan peralatan medis terkini dan teknologi canggih untuk mendukung proses perawatan yang efektif dan efisien,” ucap Syahril.

 

Berikan Penanganan Terintegrasi dan Holistik

Dengan fokus sebagai pusat unggulan dalam penanganan masalah kesehatan tulang dan persendian, FOC RS Fatmawati bertujuan memberikan penanganan yang terintegrasi dan holistik bagi pasien.

“Di sini, kami menyediakan berbagai jenis perawatan ortopedi seperti pembedahan tulang dan persendian, perawatan non-pembedahan, fisioterapi, konseling, serta layanan dukungan lainnya,” kata Syahril.

Dengan peresmian FOC, RS Fatmawati berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas dan aksesibilitas pelayanan kesehatan ortopedi bagi masyarakat.

Veronika, salah satu wali pasien di FOC RS Fatmawati, menyatakan bahwa ia memilih RS Fatmawati karena layanan dan fasilitasnya yang sangat baik, serta keberadaan dokter ortopedi yang kompeten di sana.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya