Sering Pakai Jeans Ketat & High Heels Bikin Bokong Miring?

Dokter tak menyarankan mengenakan celana ketat. Apalagi jika celana ketat dipadu dengan high heels. Bisa-bisa bokong Anda miring.

oleh Melly Febrida diperbarui 02 Okt 2013, 08:00 WIB
Diterbitkan 02 Okt 2013, 08:00 WIB
jeans-ketat-131001b.jpg

Dokter tak menyarankan mengenakan celana ketat. Jika Anda termasuk yang teratur mengenakan celana ketat, ada gangguan sirkulasi darah yang akan Anda alami. Apalagi jika celana ketat dipadu dengan high heels. Bisa-bisa bokong Anda terlihat miring.

Ini ditunjukkan oleh hasil penelitian yang dilakukan para peneliti AS. Secara umum para ahli telah meluncurkan daftar panjang masalah yang bakal dihadapi wanita yang sering memakai celana ketat. Sementara secara khusus, celana jeans yang ketat bisa merusak saraf.

Seperti dikutip GeniusBeauty, Rabu (2/10/2013), masalah yang paling sering ditimbulkan karena memakai celana ketat secara teratur adalah gangguan sirkulasi darah akibat pembuluh darah di daerah paha, selangkangan, dan alat kelamin tertekan. Sirkulasi yang buruk memungkinkan akan menyebabkan varises dan juga pembengkakan.

Berikut gangguan lain yang disebabkan celana ketat:

1. Kulit rusak

Tak hanya saraf yang rusak, kulit juga terganggu. Celana ketat akan menggosok kulit sehingga kulit menjadi luka dan bisa terinfeksi kuman

2. Risiko kandidiasis

Para ahli mengatakan wanita yang mengenakan celana ketat berisiko menderita kandidiasis. Menurut peneliti, celana ketat bisa menyebabkan kerusakan tubuh dan saraf.

3. Pencegahan Neuritis

Mengenakan celana ketat dapat menyebabkan sindrom Bernhardt - Roth, penyakit neuritis dari saraf paha luar.  Penyakit ini berkembang karena salah satu saraf di paha bagian luar tertekan. Akibatnya, seseorang mungkin mati rasa, nyeri, atau kesemutan.

4.Risiko dua kali lipat dengan high heels

Dokter melarang memakai celanan ketat dan sepatu hak tinggi karena dapat memperburuk kondisi. Kombinasi keduanya dianggap mematikan.

Dalam kasus ini, poros panggul bergeser, yang mengangkat bokong secara visual. Tekanan pada saraf berkembang karena kemiringan yang dihasilkan panggul. Akibatnya, gejala lebih jelas. Pilihan jeans yang longgar bisa jadi kompromi.

(Mel/*)

Baca Juga:

Awas, Keseringan Pakai Celana Jeans Bikin Pria Tak Subur!
Celana Jeans Ketat yang Tetap Bisa Dipakai Meski Badan Menggemuk

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya