5 Manfaat Madu untuk Ibu Hamil, Bantu Jaga Kesehatan

Liputan6.com, Jakarta Ibu hamil kerap mendapat pantangan terhadap apa yang dikonsumsi selama masa kehamilannya. Ada beberapa jenis makanan yang benar-benar harus dihindari ibu hamil agar terhindar dari masalah kesehatan yang bisa membahayakan ibu dan janin.

Salah satu makanan yang sempat membuat ragu ibu hamil untuk dikonsumsi adalah madu. Namun ternyata, segala jenis madu apapun aman dikonsumsi oleh ibu hamil dan bukan menjadi makanan yang wajib untuk dihindari selama kehamilan. Padahal sebagaimana diketahui, manfaat madu bagi kesehatan cukup banyak.

Nah, madu bisa tetap aman dikonsumsi ibu hamil karena orang dewasa telah memiliki sejumlah bakteri baik yang dapat menangkal bakteri jahat penyebab sakit, misalnya spora clostridium.

Walaupun sistem kekebalan tubuh pada ibu hamil sedang menurun sekalipun, hal ini tidak berlaku pada sistem pencernaannya. Kalau pun ada bakteri botulinum dalam madu, bakterinya tidak mampu menyerang janin karena tidak mampu menembus plasenta.

Dirasa aman, namun pada ibu hamil yang sebelumnya pernah mengalami gangguan pencernaan sebaiknya berkonsultasi dulu kepada dokter sebelum mengonsumsi madu. Pasalnya, kondisi tersebut menandakan bahwa saluran cernanya tidak sehat. Jika saluran cerna tidak sehat, si ibu lebih berisiko mengalami keracunan serius saat mengonsumsi madu mentah.

Pastikan juga untuk memilih madu yang sudah dipasteurisasi atau disertifikasi untuk menjamin keamanan madunya agar Anda dapat merasakan manfaat madu untuk ibu hamil. Berikut Liputan6.com, Minggu (3/11/2019) telah merangkum dari berbagai sumber beberapa manfaat madu untuk ibu hamil guna menjaga kesehatannya.

Mual pada ibu hamil memang sangat umum terjadi. Mual-mual biasanya umum dirasakan pada kehamilan trimester pertama dikarenakan perubahan hormonal.

Untuk mengatasi atau meredakan kondisi ini, Anda bisa mengambil manfaat madu yang dicampurkan air jeruk nipis. Campurkan madu dengan air jeruk nipis atau cuka apel untuk mengurangi rasa mualnya.

Perubahan hormonal lainnya yang mengakibatkan kondisi ibu hamil menurun adalah masalah pencernaan. Pencernaan yang melambat akibat perubahan hormonal dan pembesaran rahim akan menekan usus dan lambung.

Kondisi ini kerap membuat ibu hamil merasa begah. Tak jarang, lambung pada ibu hamil juga perih khususnya di trimester akhir. Manfaat madu bisa mengatasai kondisi ini. Anda bisa mengonsumsi madu dengan segelas susu hangat untuk mengurangi rasa tidak nyamannya.

Batuk juga bisa menjangkiti ibu di masa kehamilan. Karena konsumsi obat-obatan sangat terbatas untuk ibu hamil, maka cara mengatasinya dengan mengonsumsi yang berasal dari bahan alami.

Salah satunya adalah madu. Manfaat madu bagi ibu hamil bisa mengurangi batuk pada. Anda bisa mencampurkan satu sendij makan madu ke dalam satu cangkir susu panas. Atau bisa juga mencampurkan tumbukan bawang putih ke dalam madu.

Simpan di dalam toples selama 24 jam, hingga madu dan tumbukan bawang tercampur dengan baik. Setelah itu, konsumsilah satu sednok makan campuran tersebut untuk meredakannya.

Adanya antioksidan yang kaya dalam madu mampu meningkatkan kesehatan tubuh. Untuk ibu hamil, Anda bisa mengonsumisnya. Selain baik untuk kesehatan Anda, manfaat madu juga mampu membentuk perkembangan janin.

Madu merupakan bahan alami yang sangat baik untuk dijadikan sebagai pemanis pengganti. Terlebih untuk ibu hamil yang sudah mengalami berat badan berlebih sebelum hamil, manfaat madu dapat membantu mencegah kenaikan berat badan menjadi drastis.