Liputan6.com, Jakarta Sebagai seorang anak, pada umumnya memiliki kewajiban. Segala hal akan kebutuhan hidup masih menjadi tanggung jawab orangtua. Baik itu uang jajan atau bila ingin membeli barang-barang tertentu. Namun terkadang, seorang bocah memiliki sebuah pemikiran sendiri. Baik itu untuk hidup hemat, hingga ingin memiliki sesuatu dengan jerih payahnya sendiri. Hal ini pun bisa dilakukan dengan menabung.
Akan tetapi, bila memiliki uang saku yang pas-pasan tentu akan sulit untuk menabung. Maka dari itu, ada seorang bocah yang memiliki ide untuk berjualan saat di sekolah.
Advertisement
Baca Juga
Bocah ini pun menjual seekor hewan yang tak lazim. Yaitu hewan yang memang bukan menjadi komoditas untuk dijual pada umumnya. Namun dari hasil penjualan hewan ini, bocah ini pun mampu menambah uang sakunya untuk ditabung.
Peristiwa ini pun kemudian menjadi sebuah curhatan dari seorang ibu di media sosial Facebook Puan Hasmi Samsuddin, Jumat (3/1/2020) yang sampai saat ini viral dan telah dibagikan 3,9 ribu kali. Berikut ulasan mengenai bocah jual hewan tak lazim demi menabung uang yang Liputan6.com kutip dari Facebook Puan Hasmi Samsuddin, Rabu (8/1/2020).
Sang ibu curiga anaknya membawa uang lebih saat pulang sekolah
Mengutip dari unggahan media sosial Facebook dari Puan Hasmi Samsuddin, Rabu (8/1/2020). Ia menceritakan bahwa dirinya memberikan uang saku kepada anaknya senilai Rp 7 ribu. Namun saat pulang sekolah, sang anak malah membawa pulang uang Rp 14 ribu.
Ia pun curiga dari mana uang sanaknya bertambah. Sempat ia berpikir bahwa anaknya mencuri dari temannya. Ternyata sang anak bukanlah mencuri, melainkan menjual seekor hewan kepada teman sekelasnya.
Advertisement
Ternyata sang anak menjual belalang kepada teman-temannya
Ragam anak sekolah, baru 2 hari sekolah mcm2 hal abg eccer belajar..bagi belanja sekolah rm2, balik rm4 🤔.. Abg eccer :...
Posted by Puan Hasmi Samsuddin on Friday, 3 January 2020
Â
Saat sang anak ditanyai oleh ibunya darimana uang itu berasal, ia pun menjawab bahwa uang yang didapatkan berasal dari penjualan belalang kepada teman-temannya. Lantas sang ibu pun tetap heran, bahwa sang ibu mengantar anaknya untuk ke sekolah belajar bukan untuk berjualan. Sungguh kreatif bocah 7 tahun ini untuk mendapatkan uang tambahan.