Apa Itu Fabel, Ciri-Ciri, Jenis, dan Contoh Ceritanya

Apa itu fabel dapat dijawab gambaran tokoh binatang yang memerankan watak dan budi manusia.

oleh Laudia Tysara diperbarui 15 Apr 2021, 11:40 WIB
Diterbitkan 15 Apr 2021, 11:40 WIB
[Bintang] Spongebob Squarepants
Spongebob Squarepants. Foto: Wikipedia

Liputan6.com, Jakarta Apa itu fabel rupanya masih menjadi pertanyaan rutinan dalam dunia pendidikan. Pengertian fabel adalah cerita atau dongeng yang menggambarkan binatang yang berperan sebagai manusia. Cerita fabel pun mengandung banyak moral dan amanat yang bisa diambil pelajarannya.

Apa itu fabel bisa didefinisikan dengan ciri-ciri yang lebih eksplisit. Seperti halnya tokoh utama dalam cerita fabel adalah binatang, mereka berbicara dan berpikir, memiliki karakter, alurnya pendek, dan gaya ceritanya lisan. Apa itu fabel pun digambarkan sebagai bentuk kritik terhadap sifat manusia, kata-kata yang digunakan biasanya mudah dipahami.

Apa itu fabel lebih jelas bila menyimak contoh-contoh dongengnya. Cerita binatang seperti fabel dalam bentuk dongeng, yakni Si Kancil, Kelinci dan Kura-Kura, serta Bebek Buruk Rupa. Untuk cerita fabel yang kerap tampil di layar kaca, yakni Kura-Kura Ninja, Tom and Jerry, Burung Tweety, dan SpongeBob SquarePants.

Berikut Liputan6.com ulas lebih jauh tentang apa itu fabel dari berbagai sumber, Kamis (15/4/2021).

Apa Itu Fabel?

Sejuta Manfaat Dongeng bagi Anak
Ilustrasi buku dongeng. (dok. Pixabay/Novi Thedora)

Apa itu fabel dapat dijawab gambaran tokoh binatang yang memerankan watak dan budi manusia. Apa itu fabel menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia? Pengertian fabel adalah cerita yang menggambarkan watak dan budi manusia yang pelakunya diperankan oleh binatang (berisi pendidikan moral dan budi pekerti).

Bila ada yang bertanya bagian dari cerita apa itu fabel? Fabel adalah sejenis cerita dongeng. Mayoritas cerita fabel memang diperuntukkan untuk anak-anak, tetapi ada juga fabel yang ceritanya dikhususkan untuk remaja sampai orang dewasa.

Apa itu fabel mengarah pada beberapa contoh populer seperti Si Kancil, Kelinci dan Kura-Kura, Bebek Buruk Rupa, Tikus Desa dan Tikus Kota, Keledai Malas, Persahabatan Anjing Peliharaan, dan lain-lain. Dalam tokoh kartun, apa itu fabel bisa dicontohkan dengan Kura-Kura Ninja, Tom and Jerry, Burung Tweety, SpongeBob SquarePants, dan masih banyak lagi.

Pengertian Fabel

Gambar Ilustrasi Orang Tua Melakukan Pentas Dongeng
Ilustrasi mendongeng. Sumber: Freepik

Bila sudah mengenal apa itu fabel, selanjutnya memahami fabel sebagai cerita fiksi lebih jauh. Karya sastra berbentuk fiksi atau khayalan ini menampilkan semua binatang sebagai tokoh utama. Terkadang ada juga karakter minoritas berupa manusia untuk mendukung cerita.

Dalam sebuah cerita tentang apa itu fabel, binatang yang diceritakan mempunyai akal, tingkah laku, hingga watak manusia ini kerap menunjukkan sifat-sifat manusia sebagai simbol. Cerita fabel biasanya membawa pesan-pesan moral bagi manusia. Pesan-pesan moral tersebut berupa tanggung jawab, kejujuran, disiplin, amanah, dan lain sebagainya.

Agar bisa memahami lebih jauh tentang apa itu fabel, berikut ini ciri-ciri khususnya:

1. Binatang sebagai tokoh utama dalam cerita.

2. Tokoh utama dapat bertingkah seperti manusia (berbicara dan berpikir).

3. Menunjukkan penggambaran moral dan karakter manusia dan kritik tentang kehidupan.

4. Alur cerita pendek dan sederhana.

5. Karakter tokoh diuraikan secara terperinci.

6. Gaya penceritaan secara lisan.

7. Pesan atau tema kadang ditulis dalam cerita.

8. Menggunakan kata-kata yang mudah dipahami.

9. Mengkritisi sifat manusia, diskriminasi kaum lemah, dan keadaan masyarakat.

Struktur Fabel

Kura-kura ninja
Ilustrasi kura-kura ninja. (Instagram.com/tmnt)

Apa itu fabel dari strukturnya? Cerita penyampaian fabel sebagai dongeng disusun dalam bentuk teks, animasi, atau kartun. Dikatakan bahwa fabel memiliki struktur yang berbeda dengan jenis dongeng lainnya. Berikut struktur fabel:

Orientasi

Fabel adalah cerita yang diawali dengan permulaan, atau disebut juga dengan orientasi. Paragraf awal ini akan memperkenalkan tokoh dalam cerita, latar tempat, dan waktu. Lalu perkenalan tema atau background, dan lain sebagainya.

Komplikasi

Bagian selanjutnya yakni komplikasi atau klimaks cerita. Bagian fabel satu ini menceritakan tentang tokoh utama yang berhadapan dengan puncak masalah. Hal ini menjadi bagian inti dari cerita fabel.

Resolusi

Resolusi fabel adalah bagian cerita fabel yang menceritakan tentang pemecahan masalah yang dihadapi oleh tokoh utama. Biasanya dalam fabel akan dijelaskan tokoh utama memecahkan masalahnya dengan cara yang unik dan kreatif.

Koda

Struktur fabel koda adalah bagian cerita yang menjelaskan terjadinya perubahan pada setiap tokoh. Pada bagian ini disampaikan amanat atau pesan moral yang dapat dipetik oleh pembaca.

Jenis-Jenis Fabel

Faktor yang Mendorong Etnosentrisme
Ilustrasi Buku. Credit: pexels.com/Suzy

Fabel Klasik

Fabel klasik merupakan dongeng yang telah ada sejak zaman dahulu, tetapi tidak diketahui secara pasti kapan waktu kemunculannya. Fabel klasik biasanya diwariskan secara lisan dari generasi ke generasi. Contohnya cerita Kancil dan Buaya, Gagak dan Elang, Kerbau dan Burung, Semut dan Belalang, dan lain sebagainya.

Ciri-ciri fabel klasik:

- Fabel klasik ceritanya sangat pendek dan jelas.

- Tema yang diangkat sangat sederhana.

- Fabel klasik sarat dengan pesan moral atau petuah pada pembaca.

- Sifat hewani dalam tokoh fabel klasik masih melekat.

Fabel Modern

Fabel modern waktu kemunculan ceritanya belum terlalu lama. Di mana pembuatan dongeng sebagai bentuk ekspresi kesastraan dari penulis.

Ciri-ciri fabel modern:

- Alur cerita fabel modern bisa pendek atau panjang.

- Tema cerita cenderung lebih rumit.

- Fabel modern terkadang berupa epik atau saga, dengan prosa yang mengisahkan pahlawan.

- Karakter setiap tokoh fabel modern dibuat unik.

Contoh Cerita Fabel

Contoh Teks Deskripsi
Ilustrasi Buku. Credit: pexels.com/Melanie

Si Kancil

Diceritakan seekor hewan kancil yang licik dan suka mencuri timun dari kebun sayur Pak Tani. Suatu hari ia terjebak masuk ke dalam lubang yang sudah disiapkan oleh Pak Tani untuknya karena sudah merusak kebun sayurannya.

Di saat ia kebingungan karena tidak bisa keluar dari lubang, ia membohongi beberapa hewan yang menanyakan alasannya berada di dalam lubang tersebut.

Ia berbohong bahwa ia berada di sana karena berlindung dari hari kiamat yang akan tiba keesokan hari. Karena takut akan hari kiamat, para hewan pun ikut masuk ke dalam lubang bersamanya.

Tanpa mereka tahu bahwa itu adalah idenya untuk bisa keluar dari lubang tersebut. Pesan moral yang dapat diambil dari cerita tersebut adalah jangan pantang menyerah saat menghadapi sebuah masalah.

Kura-Kura dan Kelinci

Berkisah tentang seekor kelinci sombong karena merasa dirinya lah yang tercepat di hutan. Ia menantang hewan lainnya untuk lomba lari dengannya dan kura-kura menerimanya. Awalnya kelinci menganggapnya sebuah lelucon karena tahu bahwa kura-kura berjalan dengan sangat lambat, tapi akhirnya ia bersedia untuk lomba lari bersama kura-kura.

Saat lomba sudah dimulai, kelinci memang berlari dengan cepat sementara kura-kura jauh tertinggal di belakang. Di tengah perjalanan, kelinci merasa tidak akan bisa disusul oleh kura-kura jadi ia beristirahat dan menyantap wortel yang ia temukan di hutan. Karena kekenyangan, ia pun mengantuk dan akhirnya tertidur.

Siapa sangka kura-kura pantang menyerah dan terus berjalan meski lambat hingga garis akhir dan memenangkan perlombaan tersebut. Dari cerita ini dapat diambil pesan bahwa anak tidak boleh sombong serta harus memiliki sifat gigih dan pantang menyerah untuk mencapai mimpi.

Keledai Malas

Mamboo adalah keledai yang malas dan selalu berusaha menari cara keluar dari pekerjaan yang diberikan oleh tuannya, sang tukang cuci.

Suatu hari, dia lari dari rumah tepat ketika tukang cuci mulai mencarinya. Ketika dia tidur di pertanian, badai debu besar dimulai.

Karena takut, Mamboo memutuskan untuk pulang. Sebenarnya dia juga takut bahwa tukang cuci akan memukulinya. Tetapi tukang cuci itu hanya senang bahwa Mamboo aman. Mamboo malu pada dirinya sendiri dan memutuskan untuk tidak pernah malas lagi.

Contoh Cerita Fabel

Macam-Macam Ideologi
Ilustrasi Buku. Credit: pexels.com/Ragu

Bebek Buruk Rupa

Sebuah kisah klasik tentang anak itik yang mendapati bahwa semua saudara lelaki dan perempuannya dan bahkan teman-temannya lebih cantik daripada dia.

Dia benar-benar sedih, ia meninggalkan keluarganya dan menyendiri di bagian danau yang terpencil. Setelah dia pergi datang beberapa burung yang berkunjung, mereka mengatakan padanya bahwa dia sekarang telah tumbuh menjadi angsa yang indah.

Tikus Desa dan Tikus Kota

Tikus kota mengunjungi sepupunya di di desa. Tikus kota lalu mengajak sepupunya ke kota dengan menjanjikan banyak makanan enak di kota.

Sesampainya di kota, Tikus kota membawa sepupunya untuk makan kue yang lezat serta minuman yang enak.

Saat mereka makan, dua kucing mengejar mereka. Mereka pun lari untuk menyelamatkan hidup.

Persahabatan Anjing Peliharaan

Ini adalah kisah tentang seekor anjing peliharaan yang tidak mau bermain-main dengan anjing jalanan karena dia pikir mereka terlalu kotor.

Suatu hari, dua pencuri memasuki rumahnya ketika tuannya keluar dan memasukannya ke dalam karung. Dia menangis minta tolong dan tiba-tiba anjing-anjing yang tinggal di jalannya datang dan menggigit pencuri.

Karena kesakitan para pencuri menjatuhkan karung yang berisi anjing peliharaan dan melarikan diri. Anjing peliharaan mendapatkan pelajaran dan akhirnya berteman dengan anjing-anjing di jalannya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya