Liputan6.com, Jakarta Pengertian musik secara umum adalah waktu dalam bunyi. Musik adalah bunyi yang diterima oleh individu dan berbeda-beda berdasarkan sejarah, lokasi, budaya dan selera seseorang. Pengertian musik pun dikenal cukup bermacam-macam.Â
Pengertian musik adalah seni yang terbentuk dari kumpulan suara dan irama yang selaras atau harmonis. Dalam pengertian musik dapat dipahami, terdapat suara-suara dengan nada yang sudah disusun sesuai komposisi tertentu, sehingga terdengar merdu dan indah di telinga.Â
Baca Juga
Advertisement
Pengertian musik adalah cabang seni yang timbul dari pikiran dan perasaan manusia yang dapat dimengerti dan dipahami berupa nada atau suara yang disusun sedemikian rupa sehingga mengandung irama lagu dan keharmonisan sebagai suatu ekspresi diri.
Berikut Liputan6.com ulas tentang pengertian musik lebih jauh dari berbagai sumber, Rabu (18/8/2021).
Pengertian Musik Menurut Para Ahli
1. Lexicographer
Pengertian musik adalah kombinasi nada, vokal, dan instrumental yang harmoni untuk mengekspresikan segala sesuatu yang bersifat emosional.
2. David Ewen
Pengertian musik adalah ilmu pengetahuan serta seni mengenai kombinasi ritmik dan beberapa nada, baik vokal ataupun instrumental yang mencangkup melodi serta harmoni sebagai ekspresi dari segala sesuatu hal yang menginginkan diungkapkan terlebih dalam segi emosional.
3. Aristoteles
Pengertian musik adalah curahan kemampuan tenaga penggambaran yang berasal dari gerakan rasa dalam satu rentetan nada (melodi) yang memiliki irama.
4. Adjie Esa Poetra
Pengertian musik adalah kesenian yang bersumber dari bunyi. Ada empat unsur dalam musik yaitu dinamik (kuat lemahnya bunyi), nada (bunyi yang teratur), unsur waktu (panjang pendek suatu bunyi yang ditentukan dari hitungan atau ketukan nada), dan timbre (warna suara).
5. Suhastjarja
Pengertian musik adalah ungkapan rasa indah manusia dalam bentuk konsep pemikiran bulat dalam wujud nada dan bunyi yang mengandung ritme dan harmoni serta mempunyai bentuk dalam ruang waktu yang dikenal di masyarakat.
6. Soeharto
Pengertian musik adalah ungkapan gagasan melalui bunyi yang unsur dasarnya berupa melodi, irama, dan harmoni dengan unsur pendukung berupa sifat dan warna bunyi.
7. Shcopenhauer
Seorang filsuf asal Jerman ini berpendapat bahwa, pengertian musik adalah melodi yang syairnya berupa alam semesta.
8. Dello Joio
Komponis dari Amerika ini menyatakan bahwa mengenal pengertian musik bisa menambah pengetahuan dan pandangan, selain juga mengenal banyak hal lain di luar musik.
9. Merriam
Pengertian musik adalah suatu lambang dari hal-hal yang berkaitan dengan ide dan perilaku masyarakat.
10. Sylado
Pengertian musik adalah waktu yang memang pada dasarnya untuk didengar. Musik ialah wujud waktu yang hidup, yang juga merupakan sekumpulan ilusi & alunan suara.
Sebuah alunan musik yang isinya serangkaian nada yang mempunyai jiwa yang mampu mengguga ataupun menggerakkan hati yang mendengarkannya.
11. Hardjana
Pengertian musik adalah permainan waktu dengan mengadopsi bunyi sebagai materinya.
12. Tchaikovsky
Pengertian musik adalah ilham yang menurunkan kepada kita keindahan yang tiada taranya. Musik adalah logika bunyi yang tidak seperti sebuah buku teks atau sebuah pendapat. Ia merupakan suatu susunan vitalitas, suatu mimpi yang kaya akan bunyi, yang terorganisasi dan terkristalisasi.
13. Herbert Spencer
Filsuf Inggris mempertimbangkan pengertian musik sebagai seni murni tertinggi yang terhormat. Dengan demikian musik adalah pengalaman estetis yang tidak mudah dibandingkan pada setiap orang.
14. Machlis
Pengertian musik adalah sebagai bahasa emosi-emosi yang tujuannya sama seperti bahasa pada umumnya, yaitu untuk mengkomunikasikan pemahaman. Sebagai bahasa musik juga memiliki tata bahasa, sintaksis, dan retorika, namun tentunya musik merupakan bahasa yang berbeda.
15. Jamalus
Pengertian musik adalah suatu hasil karya seni berupa bunyi dalam bentuk lagu atau komposisi yang mengungkapkan pikiran dan perasaan penciptanya melalui unsur-unsur pokok musik yaitu irama, melodi, harmoni, dan bentuk atau struktur lagu serta ekspresi sebagai suatu kesatuan.
Advertisement
Unsur-Unsur Musik
1. Suara
Suara adalah unsur paling dasar dari seni musik. Menurut seorang ahli, suara adalah perubahan getaran udara yang memiliki panjang gelombang maupun periode dalam frekuensinya. Aspek-aspek dasar suara dalam seni musik dapat dibagi menjadi beberapa bagian yaitu tala (tinggi nada), durasi (berapa lama suara dikeluarkan), intensitas, dan timbre (warna bunyi).
2. Melodi
Salah satu unsur-unsur musik adalah melodi, merupakan tinggi, rendah dan panjang pendeknya nada yang terdapat di dalam musik. Melodi adalah kesatuan frase yang sudah disusun dari nada dengan urutan, interval serta tinggi yang sudah diatur. Dengan adanya melodi, maka akan membuat musik semakin berwarna. Sehingga dapat didengar dan dinikmati oleh masyarakat pendengarnya.
3. Birama
Unsur-unsur musik selanjutnya adalah birama, atau sebuah ketukan secara berulang-ulang. Ketukan birama ini hadir dalam waktu yang bersamaan dan merupakan salah satu unsur pembentuk sebuah karya seni musik. Biasanya birama ini dituliskan dengan menggunakan angka seperti 2/4, 2/3, 3/4, begitu seterusnya, angka yang berada di atas tanda '/' itu menunjukkan nilai nada dalam satu ketukan. Birama ini terbagi dalam 2 jenis jika dilihat dari bilangan penyebutnya. Akan disebut birama bainar jika nilai penyebutnya genap, sementara yang berpenyebut ganjil disebut birama tenair.
4. Irama atau Ritme
Berikutnya ada ritme atau irama yang juga merupakan unsur-unsur musik. Ritme atau irama ini adalah rangakaian gerak beraturan yang menjadi unsur dasar dari sebuah musik. Tak hanya itu, ritme atau irama ini juga memiliki arti lain yakni pergantian panjang pendek, tinggi rendah serta keras lembut nada atau bunyi dalam satu kesatuan rangkaian musik. Memang jika didengarkan secara sekilas ritme musik tidak dapat dirasakan, perlu dilakukan pengulangan pendengaran agar dapat mengetahui struktur iramanya.
5. Tempo
Tempo merupakan ukuran kecepatan biram lagu yang juga menjadi salah satu unsur-unsur musik. Jika lagu dimainkan dengan cara semakin cepat, maka semakin tinggi atau besar pula nilai tempo musik tersebut. Tempo sendiri memiliki beberapa bagian kategori antara lain, lambat sekali (largo), lebih lambat (lento), lambat (adagio), sedang (andante), sedang sedikit cepat (moderato), cepat (allegro), lebih cepat (vivace) dan yang terakhir adalah cepat sekali (presto).
6. Tangga Nada
Tangga nada merupakan urutan dari suatu nada yang sudah disusun hingga membentuk tangga. Umumnya nada terbagi menjadi dua yakni diatonik dan pentatonik. Nada diatonik adalah tangga nada yang terdiri dari 7 buah nada dengan jenis jarak (1/2 dan 1). Berbeda dengan tangga nada pentatonik yang memiliki nada pokok sebanyak lima saja. Tangga nada memiliki satu nada dasar yang diikuti oleh nada lain (tinggi atau rendah) dengan pola interval tertentu hingga menimbulkan ciri khas.
7. Harmoni
Harmoni merupakan keselarasan paduan nada yang dimainkan dalam suatu musik atau sekumpulan nada yang jika dimainkan secara bersama-sama akan mampu menghasilkan bunyi yang terdengar indah. Harmoni juga memiliki arti lain yakni rangkaian akor akor yang disusun selaras dan dimainkan sebagai iringan musik. Akor tersebut lah yang pada nantinya akan dijadikan pengiring melodi.
8. Timbre
Selanjutnya ada timbre yang merupakan kualitas atau warna bunyi terdapat dalam sebuah karya seni musik. Misalnya timbre yang dihasilkan dari alat musik tiup akan berbeda dari timbre yang dihasilkan alat musik petik, meski dimainkan pada nada yang sama.
9. Dinamika
Dinamika adalah tanda untuk memainkan nada dengan volume nyaring atau lembut. Dinamika juga merupakan salah satu dari unsur-unsur musik. Dinamika memliki fungsi penting yaitu menunjukkan nuansa lagu, bisa sedih, senang, agresif dan lain sebagainya. Dinamika ini merupakan salah satu unsur-unsur musik yang dapat menggambarkan emosi dan menyampaikan perasaan pada sebuah lagu.
10. Ekspresi
Kemudian adapula unsur-unsur musik yang terakhir yaitu ekspresi, yang dapat diartikan sebagai ungkapan perasaan hati. Unsur ekspresi ini pada nantinya akan dituangkan ke dalam sebuah pertunjukkan saat memainkan musik.
Jenis-Jenis Musik
1. Musik Klasik
Jenis musik pertama yang bisa kalian ketahui yaitu musik klasik. Jenis musik yang satu ini rupanya sudah diketahui kebanyakan orang. Musik klasik sendiri merupakan jenis musik yang memiliki nilai seni yang tinggi. Diketahui, jenis musik ini sudah ada sejak lama dan masih diminati hingga sekarang. Adapun karakteristik jenis musik klasik yaitu susunan not dan nada yang indah sehingga banyak orang yang mengidolakan jenis musik ini. Contoh musik klasik seperti musik karya Mozart yaitu Symphony No.40, Piano Sonata No.16 in C Major, Piano Concerto No.21 dan masih banyak lagi.
2. Jazz
Selanjutnya, jenis musik yang perlu kalian ketahui yaitu jenis musik jazz. Diketahui music jazz ini pertama kali muncul di Amerika dengan menggabungkan beberapa alat musik sehingga menghasilkan bunyi baru. Musik jazz sendiri penggabungan dari blues, ragtime, dan music-musik Eropa. Banyak orang yang menyukai jenis musik ini karena memiliki kesan tenang dan berkelas. Ada banyak musisi jazz terkenal di dunia seperti Louis Armstrong, John Coltrane, Miles Davis, Charlie Parker, Duke Ellington, Gill Evans, dan lainnya.
3. Country
Musik country merupakan jenis musik yang kental dengan nada yang ringan, ceria, dan santai. Musik country ini masih berkembang hingga saat ini, terutama di negara Amerika. Hingga kini masih banyak penyanyi dan band yang mengusung musik country untuk setiap karya-karyanya. Ciri dari jenis music yang satu ini yaitu memiliki nada yang ringan, santai, dan ceria. Musik country dari musisi Amerika bisa didapatkan dari karya-karya Little Big Town, Luke Bryan, Roller Coaster, Shania Twain dan masih banyak lagi.
4. Rock
Siapa sih yang nggak mengetahui jenis musik rock? Jenis musik yang satu ini memang sangat populer san banyak sekali pencintanya. Diketahui musik rock mulai dikenal pada tahun 1940-an dan hingga sekarang masih banyak yang menggemari jenis musik ini.
Musik rock biasanya khas dengan suara gitar listrik yang menjadi instrumen utama dalam setiap karya genre musik ini. Belum lagi ditambah dengan instrument suara bass, drum, dan instrument lainnya yang semakin menambah kesan menarik dalam musik rock. Adapun jenis karya musik rock dalam karya-karyanya Gun N Roses, Queen, Nirvana, Meat Loaf dan masih banyak lagi.
5. Pop
Jenis musik selanjutnya adalah musik pop. Jenis musik yang satu ini identik dengan memiliki nada dan lirik yang sederhana. Musik pop cenderung mudah dicerna dan mudah untuk dinyanyikan. Musik pop yang bisa diterima semua orang ini menjadikan musik pop adalah musik yang universal. Selain itu, jenis musik populer ini juga lebih mudah dipahami dan cocok untuk dinyanyikan atau disenandungkan.
6. Blues
Selanjutnya, jenis musik yang tak kalah banyak penggemarnya yaitu musik blues. Blues sendiri merupakan sebuah aliran instrumental musik vocal yang berasal dari penduduk Afro-Amerika. Perlu kalian ketahui jika nama blues sendiri tercipta dari konotasi perasaan frustasi dan melankolis. Blues awalnya berkembang sebagai musik puji-pujian bagi para budak Afrika di Amerika. Selain itu, jenis musik ini seringkali banyak dipopulerkan musisi dunia sebagai penyampaian bentuk protes untuk hak-hak kemanusiaan. Bisa dikatakan jika musik blues memiliki kesan yang sedih.
7. Reggae
Musik reggae menjadi salah satu jenis musik yang mempunyai ciri khas dengan ritme backbeat dan progresif kord sederhana. Meskipun unsur utama Reggae dari ska dan rocksteady, salah satu jenis musik ini juga mengadopsi jazz, R&B dan Jamaican mento. Musik yang berasal dari Jamaika ini memuat atau menyampaikan pesan perdamaian hingga keseimbangan alam. Musik ini mempunyai alunan beat yang berdentum dengan khas. Penyanyi genre reggae yang terkenal meliputi Bob Marley, Toots Hibbert dan Jimmy Cliff.
8. Hip Hop
Terakhir, jenis musik yang perlu kalian ketahui yaitu jenis musik hip-hop. Musik yang berasal dari timur Amerika ini dianggap menjadi subgenre dari musik RnB. Jenis musik ini biasanya identik dengan lantunan lirik rap, atau lirik panjang yang diucapkan dengan cepat mengikuti beat musik hip hop itu sendiri.
Advertisement
Fungsi Musik
Fungsi musik memiliki tujuan yang berbeda-beda, tergantung dari alasan pemakaian musik itu sendiri. Berikut 10 fungsi musik menurut Allan P. Meriam dalam buku The Anthropology of Music:
1. Fungsi seni musik sebagai mekanisme emosional bagi sebuah kelompok besar dengan tindakan yang sama
Sebagai contoh, kasus suku Indian Flathead dan mungkin banyak juga suku Indian Amerika lainnya yang masih melestarikan lagu dan tarian tertentu, meskipun kejadian asli dari penampilan mereka tersebut sudah lama punah.
2. Fungsi seni musik sebagai pemuas estetika.
Masalah estetika yang berkenaan dengan musik bukanlah hal yang mudah. Termasuk di dalamnya estetika dari sudut pandang pencipta ataupun penikmatnya dan jika dipertimbangkan dengan salah satu fungsi utamanya, musik harus dapat didemonstrasikan bagi budaya selain budaya kita sendiri.
3. Fungsi seni musik sebagai hiburan dalam semua lapisan sosial
Hanya perlu diperjelas di sana perbedaan hiburan murni yang tampaknya merupakan fitur musik masyarakat barat, dengan hiburan yang telah dikombinasikan dengan fungsi lainnya yang mungkin merupakan ciri masyarakat non-literasi yang bersifat lebih umum.
4. Fungsi seni musik sebagai alat berkomunikasi
Selagi kita mengetahui bahwa masalah utama adalah musik menyampaikan sesuatu, kita tidak mengetahui seberapa jelas apa, bagaimana, dan untuk siapakah pesan tersebut. Musik bukan merupakan bahasa universal, melainkan bentuk dari segi budaya sebagaimana musik adalah satu bagiannya.
5. Fungsi seni musik sebagai representasi simbolis
Terdapat sedikit keraguan bahwa fungsi musik didalam semua lapisan masyarakat merupakan representasi simbolis dari hal, ide dan perilaku lain.
6. Fungsi seni musik sebagai respon fisik
Masih diragukan fungsi musik ini untuk diperkenalkan karena masih dipertanyakan apakah respon fisik dapat atau harus dicantumkan dalam apa yang pada dasarnya ada didalam sebuah grup dan fungsi sosial. Bagaimanapun, fakta bahwa musik dapat memancing respons fisik dapat diperhitungkan fungsinya di dalam sosialisasi manusia, walaupun respons fisik yang lahir akan berbentuk melalui adat istiadat itu sendiri.
7. Fungsi seni musik sebagai penguat kesesuaian dalam norma sosial
Lagu-lagu yang dapat mengatur kontrol sosial memainkan peran penting dalam beberapa budaya, lewat peringatan secara langsung atau tidak langsung kepada perilaku yang dianggap seharusnya diterapkan.
8. Fungsi senis musik sebagai validasi instuisi sosial dan ritual keagaman
Ketika musik digunakan dalam situasi sosial dan keagamaan, terdapat beberapa informasi untuk mengindikasikan sejauh mana musik cenderung menvalidasi instuisi dan ritual tersebut.Â
9. Fungsi seni musik sebagai kontribusi terhadap stabilitas budaya
Jika musik memungkinkan pengekspresian emosional, memberikan kenikmatan estetika, menghibur, mengkomunikasikan, memancing respon fisik, menguatkan keselerasan norma dan memvalidasi instuisi sosial dan ritual keagamaan.
10. Fungsi seni musik sebagai kontribusi integrasi sosial
Dengan pandangan bahwa kita telah menantikan fungsi ini di dalam musik di paragraf-paragraf sebelumnya memperjelas bahwa musik menyediakan solidaritas kepada anggota yang berkumpul didalam masyarakat, musik memang memiliki fungsi untuk mengintegrasi kehidupan sosial.