Liputan6.com, Jakarta Workshop adalah pertemuan ilmiah yang kecil. Pengertian lain, workshop adalah suatu kegiatan saat sekelompok orang dengan bidang dan minat yang sama berkumpul dengan beberapa orang ahli untuk melakukan kegiatan interaksi bersama untuk membahas topik tertentu.
Secara umum, pengertian workshop adalah suatu pertemuan yang mana sekelompok orang memiliki minat, keahlian, ataupun profesi pada bidang tertentu yang terlibat aktif dalam suatu diskusi dan kegiatan intensif pada suatu subjek maupun proyek tertentu.
Dalam proses pelaksanaannya, kegiatan workshop ini biasanya akan lebih fokus untuk membahas berbagai masalah tertentu yang disertai dengan pelatihan. Para peserta di dalamnya akan mendapatkan pengetahuan baru yang sangat bermanfaat dan juga bisa diterapkan sesuai dengan bidang profesi yang dimilikinya.
Advertisement
Untuk lebih rinci, berikut ini ulasan mengenai ciri-ciri workshop, tujuan, manfaat, dan jenis-jenisnya yang telah dirangkum oleh Liputan6.com dari berbagai sumber, Minggu (6/2/2022).
Ciri-Ciri Workshop
Pada umumnya, kegiatan workshop ini berbeda dengan kegiatan diskusi yang sering dilakukan lainnya. Jadi, berdasarkan arti dari workshop tersebut, maka setidaknya ada empat ciri-ciri utama dari workshop adalah:
1. Kegiatan workshop harus dilakukan oleh beberapa ahli ataupun pakar pada bidang tertentu yang sesuai dengan pembahasan atau tema workshop tersebut.
2. Topik ataupun masalah yang akan dibahas dalam workshop umumnya akan sangat fokus dan juga berasal dari para peserta workshop.
3. Umumnya, kegiatan workshop dilakukan dengan cara komunikasi dua arah antara pihak pemateri dan juga pihak peserta, sehingga nantinya diperlukan peran aktif peserta agar kegiatan workshop menjadi tidak membosankan.
4. Aktivitas workshop juga dilakukan dengan metode resource materials dan resource person, sehingga setiap peserta di dalamnya harus mampu aktif berpartisipasi agar kegiatan workshop bisa dilakukan dengan baik.
Advertisement
Tujuan dan Manfaat Workshop
Kegiatan workshop pada dasarnya bertujuan untuk memberikan informasi dan juga pengetahuan segar kepada para pesertanya, sesuai dengan bidang keahlian profesi melalui bentuk pelatihan. Contohnya, workshop strategi pemasaran online lewat google ads yang bisa dijadikan patokan oleh para pebisnis sehingga mereka mampu memasarkan produknya secara efektif melalui internet.
Aktivitas workshop ini juga sangat bermanfaat untuk meningkatkan kualifikasi profesi mereka yang sesuai dengan bidang kerjanya. Artinya, kegiatan workshop mampu memberikan manfaat serta meningkatkan kemampuan dan juga kualitas seseorang. Lebih dari itu, aktivitas workshop juga sangat bermanfaat sebagai tempat untuk membentuk kebersamaan, kerjasama, dan kemitraan antar tiap peserta. Kegiatan workshop juga bisa dijadikan sebagai tempat yang baik untuk berdiskusi dan juga merumuskan berbagai metode strategis untuk bisa menyebarkan program baru kepada peserta lain.
Jenis-Jenis Workshop
Kegiatan workshop itu sendiri memiliki beberapa jenis bagian berdasarkan kategorinya tertentu. Berdasarkan arti dari workshop, berikut ini adalah jenis-jenis dari workshop adalah.
1. Jenis Workshop Berdasarkan Sifatnya
Berdasarkan sifatnya, kegiatan workshop terbagi menjadi dua jenis utama, yaitu:
a. Workshop mengikat, adalah jenis workshop yang mana setiap pesertanya harus mengikuti hasil yang sudah didapatkan dari workshop itu sendiri, seperti workshop standarisasi ISO.
b. Workshop tidak mengikat, adalah salah satu jenis workshop yang setiap pesertanya tidak diwajibkan untuk mengikuti hasil yang didapatkan dari kegiatan workshop tersebut, seperti workshop Google Ads.
2. Jenis Workshop Berdasarkan Waktunya
Berdasarkan waktu dilakukannya, maka kegiatan workshop terbagi menjadi dua jenis, yaitu:
a. Workshop beruntun, adalah jenis workshop yang dilakukan selama beberapa kurun waktu tertentu.
b. Workshop berkala, adalah jenis workshop yang dilakukan secara berkala dan dalam kurun waktu tertentu.
Advertisement
Perbedaan Workshop dan Seminar
Dalam pelaksanaanya, workshop dan seminar memiliki perbedaan yang dapat anda pahami. Perbedaan tersebut yaitu:
1. Workshop
Workshop adalah komunikasi dua arah yang akan membahas materi dan praktik. Durasi workshop sendiri lebih lama, bisa sampai berhari-hari tergantung dengan topik yang akan dibahas. Untuk jumlah peserta pada pelaksanaan workshop terbatas agar lebih efektif. Dan semua pesertanya diwajibkan untuk berperan aktif dalam pelaksanaan workshop.
2. Seminar
Sedangkan, seminar adalah komunikasi satu arah yang akan membahas topik, dan hanya perlu mendengarkan saja. Di sini, saat pelaksanaan seminar, peserta hanya pasif tanpa harus ikut praktik. Tak hanya itu, pelaksanaan seminar pun terbilang singkat hanya membutuhkan beberapa jam dalam satu hati saja. Untuk jumlah pesertanya sekali melakukan seminar, bisa berjumlah lebih banyak ketimbang dengan workshop.
Kelebihan dan Kekurangan Workshop
Berikut ini terdapat beberapa kelebihan dan kekurangan workshop adalah:
1. Kelebihan Workshop
a. Peserta workshop memperoleh informasi atau keterangan teoritis yang mendalam tentang permasalahan tertentu.
b. Peserta workshop memperoleh berbagai petunjuk praktis guna melaksanakan tugasnya.
c. Peserta workshop dilatih untuk bersikap dan berpikir secara ilmiah.
d. Peserta workshop dilatih agar mampu bekerjasama dengan orang lain.
2. Kekurangan Workshop
a. Membutuhkan persiapan yang relatif lama untuk melakukan sebuah workshop.
b. Memerlukan banyak tenaga dan menghabiskan biaya yang cukup besar.
c. Jika workshop dilaksanakan di suatu sekolah, biasanya hal ini akan mengganggu guru dalam kegiatan belajar-mengajar siswa. Bisa mengakibatkan perselisihan pendapat (pro dan kontra).
Advertisement