Liputan6.com, Jakarta - Apa itu campuran homogen? Nama lain campuran homogen adalah larutan. Campuran homogen adalah memiliki zat penyusun dengan bagian-bagian yang serba sama.
Baca Juga
Advertisement
Dalam buku berjudul Benda-Benda di Sekitar Kita (2018) oleh Desi Juwitaningsih, dijelaskan campuran homogen adalah memiliki jenis, macam, sifat, dan watak yang sama. Campuran homogen adalah sulit dibedakan.
“Ini membuat ada peleburan antara zat penyusun yang menyebabkan mata tidak dapat membedakan dengan pasti,” dijelaskan.
Contoh campuran homogen adalah minuman sirup yang terdiri atas beberapa penyusunnya seperti gula buatan, perasa buah, dan pewarna makanan. Simak penjelasannya agar lebih memahami.
Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang campuran homogen, ciri-ciri campuran homogen, dan contohnya campuran homogen, Jumat (8/7/2022).
Campuran Homogen adalah Sempurna
Memahami campuran homogen adalah memiliki zat susun yang sempurna. Nama lain campuran homogen adalah larutan. Contoh sederhana campuran homogen adalah udara, dari senyawa H2, CO2, N, O2, dan lainnya.
Dalam buku berjudul Benda-Benda di Sekitar Kita (2018) oleh Desi Juwitaningsih, dijelaskan campuran homogen adalah memiliki jenis, macam, sifat, dan watak yang sama. Campuran homogen adalah tersusun dengan dengan sempurna (zat tunggal yang tidak dapat dilihat secara fisik dan dibedakan).
“Ini karena ada peleburan antara zat penyusun yang menyebakan mata tidak dapat membedakan dengan pasti,” dijelaskan.
Hal yang sama dijelaskan dalam jurnal penelitian berjudul Aplikasi Game Edukasi Pengenalan Unsur dan Senyawa Kimia (2019) oleh Dwi Harwanto, dkk. Diungkap campuran homogen adalah memiliki bagian yang serba sama dalam hal warna dan rasa.
“Mencampurkan gula dengan segelas air, maka kedua zat tersebut tercampur dan tidak berubah menjadi zat lain. Meskipun sudah tidak tampak lagi, gula masih terasa manis dan air juga masih berbentuk cairan,” dicontohkan.
Campuran homogen adalah memiliki wujud ukuran yang sangat kecil dan campuran homogen adalah tidak bisa dilihat dengan mikroskop biasa. Bagaimana ciri-ciri khusus campuran homogen itu?
Advertisement
Ciri-Ciri Campuran Homogen dan Contohnya
Dalam buku berjudul Taktik Tokcer Kuasai IPA SD/MI Kelas V (2018) oleh Desy Wijaya, ada lima ciri-ciri campuran homogen yang perlu dipahami dengan saksama. Ini penjelasannya:
1. Ciri-ciri campuran homogen adalah terdiri atas zat terlarut dan pelarut.
2. Ciri-ciri campuran homogen adalah serba sama, tidak ada bidang batas antara komponen-komponen penyusunnya.
3. Ciri-ciri campuran homogen adalah tidak dapat disaring.
4. Ciri-ciri campuran homogen adalah tidak terdapat lapisan.
5. Ciri-ciri campuran homogen adalah ukuran partikel larutan sangat kecil dan tidak dapat dilihat dengan mikroskop biasa.
Sementara itu, contoh campuran homogen adalah tak hanya udara dan gula dalam air. Desi Juwitaningsih, menjelaskan contoh campuran homogen adalah sebagai berikut:
1. Udara
Contoh campuran homogen adalah udara yang dihirup manusia saat melakukan proses penarikan pernapasan. Saat bernapas, ada kandungan gas nitrogen, oksigen, karbondioksida, dan uap air dalam keadaan dingin
2. Sirup
Contoh campuran homogen adalah minuman sirup yang terdiri atas beberapa penyusunnya seperti gula buatan, perasa buah, dan pewarna makanan.
3. Perunggu
Contoh campuran homogen adalah keberadaan perunggu dalam benda-benda rumah tangga dalam susunan pembuatnya terdiri atas tembaga dan timah.
4. Besi Baja
Contoh campuran homogen adalah besi baja terbuat dari zat penyusun yaitu besi dan karbon.
Campuran Heterogen adalah Tidak Sempurna
Wujud campuran heterogen adalah bisa berupa padatan, gas, dan cairan. Heterogen adalah partikel penyusun dengan partikel lainnya berbeda atau dapat dibedakan. Intinya, campuran heterogen adalah berkomposisi yang tidak serba sama atau tidak sempurna.
Mengutip buku Cepat Kuasai IPA oleh Christiana Umi, S.Pd. yang terbit tahun 2016, ciri-ciri campuran heterogen adalah memiliki ukuran partikel yang bercampur lebih besar dari molekul. Menurutnya, pencampuran partikel heterogen adalah tidak merata.
Campuran akan mengendap (partikel zat pelarut dan terlarutnya berpisah) jika didiamkan. Heterogen akan keruh dan tidak tembus cahaya. Konsentrasi campuran heterogen adalah bisa dipisahkan dengan sistem filtrasi atau penyaringan biasa dan tidak sulit dilakukan.
Contoh dari campuran heterogen adalah minyak dan air, campuran kapur dengan pasir, campuran serbuk besi dengan karbon, dan masih banyak contoh lainnya. Contoh campuran lainnya:
- Air dan pasir yang dicampur.
- Ketan, kacang hijau yang direbus.
- Bubur kacang hijau.
- Adukan semen dan coral.
- Saus dan salad.
- Beton yang merupakan campuran heterogen dari agregat semen dan air.
- Es batu yang tercampur dengan cola.
- Kue chip cokelat.
Contoh dari campuran heterogen adalah campuran antara tanah dengan kerikil, beton, campuran antara pasir dan air, dan campuran lainnya. Begini sifat campuran heterogen yang Liputan6.com lansir dari berbagai sumber:
1. Sifat campuran heterogen adalah dari dua zat atau lebih.
2. Sifat campuran heterogen adalah memiliki sifat yang mana zat penyusunnya tak sama alias tak seragam.
3. Sifat campuran heterogen adalah ehingga kedua zat tersebut masih bisa dibedakan partikel-partikelnya.
4. Sifat campuran heterogen adalah kedua zatnya masih tampak dengan mata telanjang tanpa bantuan alat.
Advertisement