Liputan6.com, Jakarta Keberagaman suku yang ada di Indonesia harus dimaknai sebagai kekayaan yang harus dijaga. Indonesia adalah negara dengan masyarakatnya yang majemuk. Masyarakat yang majemuk adalah komunitas yang terbentuk dari beragam latar belakang seperti suku, agama, ras, budaya, bahasa, adat istiadat, dan lain-lain.
Baca Juga
Advertisement
Keberagaman suku yang ada di Indonesia harus dimaknai sebagai harta yang berharga bagi sebuah bangsa. Keberagaman menjadi sebuah keunggulan yang dimiliki negara Indonesia, sebab melalui keberagaman yang dimiliki Indonesia menjadi negara dengan potensi yang dapat digunakan untuk keuntungan negara.
keberagaman suku yang ada di Indonesia harus dimaknai sebagai sebuah keunggulan yang harus dijaga oleh seluruh aspek negara. Berikut ulasan keberagaman suku yang ada di Indonesia harus dimaknai sebagai kekayaan yang harus dipelihara dilansir dari berbagai sumber, Jumat (30/12/2022).
Keberagaman Suku yang ada di Indonesia Harus Dimaknai Sebagai Kekayaan Bangsa
Keberagaman suku yang ada di Indonesia harus dimaknai sebagai kekayaan bangsa yang harus dijaga bersama-sama. Sesungguhnya keberagaman ini adalah kelebihan bagi Indonesia. Keberagaman dapat menjadi sumber kekuatan bagi bangsa apabila dikelola dan dijaga bersama-sama.
Indonesia memiliki jumlah suku mencapai ratusan, setiap suku ini kemudian menciptakan kebudayaan yang berbeda-beda. Masing-masing kebudayaan memiliki ciri khas yang membedakannya dari budaya lainnya.
Keberagaman suku yang ada di Indonesia harus dimaknai sebagai sebuah kondisi dalam masyarakat yang memperkaya bangsa. Perbedaan memang kerap kali mengotak-ngotakkan manusia berdasarkan suku bangsa, ras, agama, ideologi, budaya (masyarakat yang majemuk). Tapi keberagaman harus dengan berpediman pada bhineka tunggal ika atau berbeda-beda tapi satu.
Keberagaman suku yang ada di Indonesia harus dimaknai sebagai harta yang harus dipelihara bersama. Keanekaragaman jika disikapi secara positif dapat memberi dapak pada kemajuan bangsa Indonesia. Kebalikannya, jika keanekaragaman suku ini disikapi negatif akan membentuk jurang pembatas, membuat kelompook-kelompok yang riskan bersinggungan.
Indonesia adalah negara dengan jumlah penduduk terbesar keempat di dunia. Di sisi lain, Indonesia dikenal sebagai negara yang kaya akan keberagaman suku. Dengan banyaknya suku yang ada, kita dapat belajar untuk memaknainya. Sebab, keberagaman suku yang ada di Indonesia harus dimaknai sebagai kekayaan yang harus dijaga bersama.
Indonesia memiliki 300 kelompok etnik atau suku bangsa di Indonesia. Bahkan berdasarkan menurut sensus BPS tahun 2010, Indonesia memiliki hingga 1.340 suku.Keberagaman di Indonesia sendiri tidak bisa kita hindari. Keberagaman yang dimaksud di sini memiliki makna sebagai suatu kondisi di mana terdapat berbedaan dalam suku dan budaya.
Advertisement
Sisi Positif dan Negatif Keberagaman
Keberagaman suku memiliki sisi positif dan negatif. Berikut sisi positif keberagaman di Indonesia.
- Sebagai identitas ciri khas bangsa Indonesia di mata dunia
- Potensi wisata yang berbeda-beda yang dimiliki oleh setiap daerah di Indonesia
- Menjadi aset ilmu pengetahuan bagi bangsa Indonesia
- Ajang kreatifitas dan inovasi bagi produktivitas bangsa Indonesia
Berikut sisi negatif dari keberagaman suku di Indonesia.
- Mudah menimbulkan konflik dan saling berpecah belah
- Mudah untuk dihasut yang dilakukan oleh pihak maupun golongan tertentu
- Jurang pemisah antar suku
Meski demikian, keberagaman suku yang ada di Indoneisa harus dimaknai sebagai kekayaan yang harus dijaga dan dirawat bersama. Sebab, keberagaman sangat mudah untuk terpecah belah.
Keberagaman suku yang ada di indonesia harus dimaknai sebagai kekayan yang harus dijaga. Sebab, jika tidak perbedaan ini dapat menimbulkan perpecahan. Suku-suku mudah diadu domba hingga diklaim sebagai milik negara lain. Tak sampai di situ saja, keberagaman yang tidak dijaga dapat berdampak terpisahnya sebuah suku dari negara Indonesia untuk menunjukkan eksistensi mereka.
Upaya memelihara keberagaman sebagai kekayaan yang dimiliki oleh bangsa sebenarnya tercantum dalam semboyan Bhineka Tunggal Ika. Bhinneka Tunggal Ika merupaka semboyan bangsa Indonesia yang tertulis pada lambang negara Indonesia, Garuda Pancasila. Frasa ini berasal dari bahasa Jawa Kuno yang artinya adalah “Berbeda-beda tetapi tetap satu”.
Kata bhinnêka berasal dari dua kata yang mengalami sandi, yaitu bhinna 'terpisah, berbeda' dan ika 'itu'. Kata tunggal berarti 'satu'. Secara harfiah, Bhinneka Tunggal Ika dapat diartikan "Itu berbeda, itu satu", yang bermakna meskipun beranekaragam, pada hakikatnya bangsa Indonesia tetap merupakan satu kesatuan. Semboyan ini digunakan untuk menggambarkan persatuan dan kesatuan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang terdiri atas beraneka ragam adat dan budaya, bahasa daerah, ras, suku bangsa, agama dan kepercayaan.
Pada dasarnya, keberagaman itu indah, sebab dengan keberagaman kita dapat belajar untuk saling toleransi. Itulah yang membuat bangsa Indonesia disegani oleh bangsa lain.