Liputan6.com, Jakarta Gula darah sangat penting untuk fungsi otak, jantung, dan pencernaan yang baik. Bahkan membantu menjaga kulit dan penglihatan tetap sehat. Banyak orang ingin menurunkan kadar gula darahnya untuk mencegah diabetes. Namun, kadar gula darah yang terlalu rendah, justru bisa mengganggu fungsi tubuh.Â
Baca Juga
Gula darah merupakan komponen yang memasok energi tubuh. Semua sel tubuh, termasuk otak, membutuhkan energi untuk berfungsi. Kondisi gula darah yang terlalu rendah disebut dengan hipoglikemia. Kondisi ini biasanya ketika gula darah kurang dari 70 mg / dL.
Advertisement
Gula darah yang terlalu rendah bisa menimbulkan serangkaian gejala. Gejala-gejala ini bisa mengganggu aktivitas, menimbulkan kelemahan luar biasa, dan bahkan berakibat fatal.
Berikut tanda gula darah terlalu rendah, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Jumat(19/6/2020).
Tanda gula darah terlalu rendah
Sakit kepala
Gula darah yang terlalu rendah bisa mengganggu fungsi saraf pusat. Ini bisa menimbulkan sakit kepala ringan dan pusing. Sakit kepala dapat terjadi karena kekurangan glukosa, terutama jika Anda menderita diabetes.
Kelelahan
Tanda gula darah terlalu rendah yang sering ditemuia adalah kelelahan. Kondisi ini terjadi karena tubuh tidak memiliki cukup energi yang membuat tubuh terasa lemas dan sangat lelah.
Advertisement
Tanda gula darah terlalu rendah
Gangguan fungsi saraf
Kadar gula yang rendah juga dapat menyebabkan berbagai masalah dalam sistem saraf pusat. Kurangnya koordinasi, kedinginan, kulit lembab, dan berkeringat dapat terjadi dengan gula rendah. Kesemutan atau mati rasa di mulut adalah efek lain yang mungkin timbul.
Perubahan mood
Ketika gula darah terlalu rendah, seseorang mungkin juga merasakan tanda-tanda stres, seperti gugup, gelisah, dan mudah marah. Ketika kadar gula darah turun di malam hari, Anda mungkin mengalami mimpi buruk, menangis saat tidur, atau gangguan tidur lainnya.
Tanda gula darah terlalu rendah
Rasa lapar berlebihan
Rasa lapar berlebihan bisa menjadi salah satu tanda diabetes. Seringkali, gula darah rendah dapat menandakan kelaparan besar. Kadar gula darah rendah dapat meningkatkan tingkat kelaparan. Namun, terkadang gula darah rendah dapat membuat Anda kehilangan minat dalam makan, bahkan jika Anda lapar.
Jantung berdebar
Gula darah yang terlalu rendah bisa memengaruhi jantung memompa oksigen. Kadar gula darah yang tidak mencukupi dapat menyebabkan detak jantung yang cepat dan jantung berdebar.
Advertisement
Tanda gula darah terlalu rendah
Penglihatan kabur
Penglihatan kabur bisa menjadi tanda gula darah terlalu rendah pada penderita diabetes. Semua sel tubuh membutuhkan gula (glukosa) untuk energi, termasuk mata. Ketika gula darah terlalu rendah, fungsi penglihatan bisa terganggu.
Kulit pucat
Tanda gula darah terlalu rendah selanjutnya adalah kulit yang pucat. Pucat biasanya disebabkan oleh berkurangnya aliran darah dan oksigen atau oleh penurunan jumlah sel darah merah. Ketika gula darah terlalu rendah, tubuh tidak memiliki cukup energi yang bisa menimbulkan pucat pada kulit.
Tanda gula darah terlalu rendah
Keringat
Berkeringat juga bisa jadi tanda gula darah terlalu rendah pada penderita diabetes. Berkeringat di malam hari sering disebabkan oleh glukosa darah rendah. Ini dapat terjadi pada orang yang menggunakan obat insulin atau diabetes yang dikenal sebagai sulfonilurea.
Kurangnya konsentrasi
Gula darah yang terlalu rendah bisa menyebabkan tubuh sulit berkonsentrasi. Ini bisa ditandai dengan gangguan koordinasi, kecanggungan, dan sulit berpikir.
Advertisement
Penyebab gula darah terlalu rendah
Diabetes
Menurut diabetes.org, gula darah rendah umum tejadi pada orang dengan diabetes tipe 1 dan dapat terjadi pada orang dengan diabetes tipe 2 yang menggunakan insulin atau obat-obatan tertentu. Rata-rata orang dengan diabetes tipe 1 dapat mengalami dua episode gula darah rendah ringan setiap minggu.
Makanan
Makanan juga bisa menyebabkan gula darah terlalu rendah. Diet rendah karbohidrat dan diet keto berisiko menyebabkan gula darah yang terlalu rendah. Komposisi makanan seperti berapa banyak lemak, protein, dan serat yang ada juga dapat memengaruhi penyerapan karbohidrat.
Pengobatan tertentu
Kina, obat yang mencegah malaria, dapat memicu hipoglikemia. Salisilat dosis tinggi, digunakan untuk mengobati penyakit rematik, atau propranolol untuk hipertensi juga dapat menyebabkan kadar gula darah turun.
Penyebab gula darah terlalu rendah
Alkohol
Dilansir dari Medical News Today, ketika kadar gula darah seseorang rendah, pankreas melepaskan hormon yang disebut glukagon. Glucagon memberitahu hati untuk memecah energi yang tersimpan. Hati kemudian melepaskan glukosa kembali ke aliran darah untuk menormalkan kadar gula darah.
Minum terlalu banyak alkohol dapat menyulitkan hati untuk berfungsi. Konsumsi alkohol dapat melepaskan glukosa kembali ke aliran darah, yang dapat menyebabkan hipoglikemia sementara.
Hepatitis
Hepatitis merupakan peradangan yang memengaruhi hati. Hepatitis dapat mencegah hati bekerja dengan normal. Jika hati tidak dapat memproduksi atau melepaskan glukosa yang cukup, ini dapat menyebabkan masalah dengan kadar gula darah dan menyebabkan hipoglikemia.
Masalah ginjal
Ginjal membantu tubuh memproses obat-obatan dan mengeluarkan limbah. ika seseorang memiliki masalah dengan ginjalnya, obat-obatan dapat menumpuk di aliran darah. Jenis penumpukan ini dapat mengubah kadar gula darah dan menyebabkan hipoglikemia.
Advertisement
![Loading](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/articles/loadingbox-liputan6.gif)