Virtual adalah Realitas Maya, Kenali Penerapannya dalam Kehidupan

Sesuatu yang hadir secara virtual, bersifat maya.

oleh Anugerah Ayu Sendari diperbarui 22 Jun 2023, 03:30 WIB
Diterbitkan 22 Jun 2023, 03:30 WIB
Ilustrasi VR, Virtual Reality, VR Headset, Virtual Reality Headset
Ilustrasi VR, Virtual Reality, VR Headset, Virtual Reality Headset. Kredit: Jan Vašek (JESHOOTS-com) via Pixabay

Liputan6.com, Jakarta Virtual adalah salah satu istilah yang kerap digunakan dalam dunia digital saat ini. Dalam kehidupan sehari-hari, kini virtual adalah istilah yang sudah tak asing lagi. Kamu mungkin memiliki teman virtual di sebuah gim online. Atau kamu justru punya dunia virtual sendiri yang kamu buat.

Virtual adalah hal-hal yang sering digunakan untuk menggambarkan hal-hal yang dibuat di komputer atau dunia online. Sebutan lain yang dekat dengan istilah virtual adalah maya. Sesuatu yang hadir secara virtual adalah bersifat maya.

Dalam kehidupan sehari-hari virtual adalah konsep yang sering diterapkan pada komputasi, mesin, dunia buatan, hingga sebuah realitas. Virtual adalah konsep yang merujuk pada aspek realitas yang ideal. Berikut penjelasan tentang virtual, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis(17/2/2022).

Pengertian virtual

Melakukan Kegiatan Virtual Bersama
Ilustrasi Virtual Credit: pexels.com/Vlada

Menurut KBBI, virtual adalah secara nyata, mirip atau sangat mirip dengan sesuatu yang dijelaskan. Virtual juga didefinisikan sebagai tampil atau hadir dengan menggunakan perangkat lunak komputer, misalnya di internet.

Virtual juga sama artinya dengan maya. Menurut KBBI, maya adalah hanya tampaknya ada, tetapi nyatanya tidak ada. Maya merujuk pada fitur atau peranti yang tidak benar-benar ada,disimulasikan oleh komputer dan dapat digunakan oleh pengguna seolah-olah memang ada.

Menurut Cambridge Dictonary, virtual adalah suatu hal yang hampir mirip kualitasnya dengan yang asli. Virtual diciptakan oleh teknologi komputer dan tampak ada tetapi tidak ada di dunia fisik. Istilah virtual digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang dapat dilakukan atau dilihat menggunakan komputer atau internet alih-alih pergi ke suatu tempat atau bertemu orang secara langsung.

Memahami konsep virtual

Ilustrasi virtual tur/dok. Unsplash Sigmund
Ilustrasi virtual tur/dok. Unsplash Sigmund

Kata sifat virtual digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang ada pada dasarnya tetapi tidak dalam kenyataan. Virtual dapat digunakan untuk menggambarkan segala sesuatu yang ada dalam efek, tetapi tidak pada kenyataannya. Misalnya, kamu mungkin telah membuat teman virtual di situs game online, tetapi jangan berharap orang itu bertemu denganmu untuk minum kopi.

Melansir Webopedia, virtual digunakan untuk membedakan sesuatu yang hanya konseptual dari sesuatu yang memiliki realitas fisik absolut. Arti asli dari virtual berarti "simulasi". Virtual sering digunakan untuk menggambarkan hal-hal yang dibuat di komputer atau dunia online.

Apakah virtual harus online?

Menabung Calon Turis Lewat Tur Wisata Virtual di Masa Pandemi
Ilustrasi tur virtual. (dok. Foto Bradley Hook/Pexels)

Melansir Webopedia, konsep virtual belum tentu bersifat online. Sementara virtual banyak digunakan untuk mengkarakterisasi aktivitas online (misalnya pembelajaran virtual , acara virtual, pertemuan virtual), virtual mengacu pada lingkungan spesifik di mana aktivitas tersebut berlangsung daripada aktivitas itu sendiri.

Dalam kasus pembelajaran virtual, kemampuan siswa untuk mengakses pelajaran dan tugas secara online berarti kelas virtual yang digunakan untuk mengakses pelajaran tersebut tidak ada secara fisik, tetapi bukan berarti pembelajaran siswa tidak nyata. Demikian juga, jika sebuah acara seperti pameran dagang berlangsung di tempat virtual (yang dibuat dan diakses secara online), acara tersebut masih sangat nyata.

Dunia virtual

Ilustrasi sekolah virtual/dok. Unsplash Andrew
Ilustrasi sekolah virtual/dok. Unsplash Andrew

Melansir Techopedia, dunia virtual adalah ingkungan komunitas online berbasis komputer yang dirancang dan dibagikan oleh individu sehingga mereka dapat berinteraksi dalam dunia simulasi yang dibuat khusus. Pengguna berinteraksi satu sama lain di dunia simulasi ini menggunakan model grafis berbasis teks, dua dimensi atau tiga dimensi yang disebut avatar.

Awalnya, dunia virtual terbatas pada teks dan berbagi dokumen seperti di ruang obrolan dan melalui sistem konferensi. Saat ini, dunia maya menggambarkan dunia yang sangat mirip dengan kenyataan, dengan aturan dunia nyata dan tindakan serta komunikasi waktu nyata.

Dunia virtual saat ini dibuat khusus untuk hiburan, sosial, pendidikan, pelatihan, dan berbagai tujuan lainnya. Semua dunia virtual memiliki kualitas ketekunan dan interaktivitas. Hal ini memungkinkan pengguna untuk mengeksplorasi manfaat yang melekat dari sosialisasi dan memungkinkan mereka untuk mempelajari sifat manusia dan kemampuan pengguna.

Realitas virtual

Tipe Komunikasi Virtual
Ilustrasi Virtual Credit: pexels.com/SoundOn

Menurut Britannic, realitas virtual atau virtual reality adalah penggunaan pemodelan dan simulasi komputer yang memungkinkan seseorang berinteraksi dengan visual tiga dimensi buatan atau lingkungan sensorik lainnya. Menurut Webopedia, realitas virtual menggambarkan lingkungan buatan yang disajikan kepada pengguna melalui peralatan khusus. Karena teknologinya menciptakan pengalaman audio dan visual yang imersif, pertemuan itu realistis , tetapi realitas fisik pengguna tidak berubah.

Melansir Techopedia, realitas virtual adalah teknologi yang memungkinkan pengguna untuk melakukan tindakan dalam lingkungan digital, namun merasa seolah-olah mereka tenggelam dalam lingkungan fisik. Lingkungan buatan dialami melalui rangsangan sensorik yang disediakan oleh komputer dan tindakan seseorang dapat memengaruhi apa yang terjadi di lingkungan digital.

Realitas virtual adalah pengalaman simulasi yang dapat serupa atau sama sekali berbeda dari dunia nyata. Aplikasi realitas virtual meliputi hiburan, pendidikan, dan bisnis.

Tujuan VR adalah untuk memungkinkan seseorang mengalami dan memanipulasi lingkungan seolah-olah itu adalah dunia nyata. Pada tahap pengembangan saat ini, pengguna harus berinteraksi dengan jenis lingkungan buatan ini dengan mengenakan headset atau sarung tangan yang dapat dilacak posisinya.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya