7 Buah yang Harus Dihindari saat Diet, Perhatikan Kandungannya

Liputan6.com, Jakarta Buah yang harus dihindari saat diet memiliki kandungan karbohidrat atau kalori. Jadi, walaupun mengonsumsi buah-buahan serta sayuran sangat dianjurkan untuk mendukung program diet kamu, namun kamu tetap harus memperhatikan buah apa yang kamu makan.

Melaksanakan diet bukan berarti kamu bisa melahap semua jenis buah-buahan ataupun sayuran. Pasalnya, buah-buahan dan sayuran memiliki kandungan yang berbeda-beda. Tentunya ada buah dan sayuran yang cocok dan tidak cocok untuk pelaksanaan diet kamu.

Buah yang harus dihindari saat diet umumnya mengandung kalori atau gula cukup tinggi. Karena itu, kamu perlu memperhatikan kandungan buah atau sayuran yang akan kamu makan saat pelaksanaan diet. Jika salah, bisa jadi program menurunkan berat badan kamu malah gagal.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (19/3/2020) beberapa buah yang harus dihindari saat diet.

Buah yang harus dihindari saat diet pertama adalah mangga. Buah mangga adalah buah tropis yang memiliki kandungan gula yang cukup tinggi. Saat seseorang terlalu sering makan buah mangga, hal ini justru bisa membuatnya lebih mudah gemuk. Satu mangkok mangga terdiri dari 100 kalori dan 23 gram gula.

Buah mangga memang menyehatkan dan baik untuk tubuh. Namun, ketika kamu tidak bisa membatasi dan makan buah mangga melebihi porsinya, hal ini bisa saja menjadikan mangga tidak sehat lagi. Terlalu banyak makan buah mangga juga bisa memicu gangguan pada pencernaan.

Sebagai buah tropis yang memiliki kandungan air cukup banyak, nanas sangat cocok dimakan saat siang hari. Selain bisa dimakan langsung, nanas juga bisa dimakan bersama sup buah ataupun dijadikan pelengkap untuk puding. Namun, ternyata nanas merupakan salah satu buah yang harus dihindari saat diet.

Meskipun nanas memiliki rasa manis yang khas dan bersifat menyegarkan, makan buah nanas terlalu banyak justru tidak baik untuk kesehatan dan keberhasilan program menurunkan berat badan kamu. Kandungan gula dan kalori yang tinggi pada buah nanas bisa saja menghancurkan keberhasilan diet yang sedang dijalankan.

Buah yang harus dihindari saat diet berikutnya adalah alpukat. Buah Alpukat memiliki kalori yang cukup tinggi. Kalori inilah yang nantinya justru bisa membuat diet kamu tidak berjalan dengan baik. Ketika makan buah Alpukat setiap hari saat program diet, hal ini akan menyulitkan kamu untuk bisa segera menurunkan berat badan.

Kalori yang didapat dari konsumsi buah Alpukat setiap hari akan lebih banyak jika dibandingkan makan seperti biasa. Jadi, saat menjalankan program diet dan ingin segera memiliki berat badan ideal, usahakan untuk konsumsi buah yang rendah kalori namun tinggi serat misalnya saja apel, buah naga ataupun buah jeruk.

Seperti halnya mangga, kandungan gula pada ceri lebih tinggi dibanding dengan jenis buah lainnya walaupun memiliki bentuk yang kecil. Satu mangkuk buah ceri menggandung sekitar 17,7 gram gula.

Jadi, buah ceri ini bukanlah makanan yang tepat untuk dikonsumsi oleh kamu yang sedang dalam program diet. Bahkan, ceri juga tidak baik untuk penderita diabetes. Selain itu, ceri juga mengandung gas penyebab kembung sehingga sulit dicerna.

Kelapa merupakan salah satu buah yang harus dihindari saat diet. Hal ini karena kelapa adalah buah dengan kandungan lemak tertinggi. Dalam satu mangkuk kelapa mengandung 283 kalori, dan 224 kalori berasal dari lemak.

Apalagi, kamu tentunya tau kelapa merupakan sumber santan yang mengandung lemak cukup tinggi. Alih-alih mengonsumsi daging kelapa, kamu bisa mengonsumsi air kelapanya yang efektif menurunkan berat badan.

Buah yang harus dihindari saat diet berikutnya adalah anggur. Walaupun berukuran kecil, satu mangkuk anggur mengandung 27 gram karbohidrat. Apalagi, dengan rasanya yang enak dan bentuknya yang kecil ini, banyak orang yang kesulitan mengontrol konsumsinya.

Selain itu mengkonsumsi buah ini juga mempunyai efek negatif lain seperti memicu serangan alergi dan masalah pada pencernaan. Jadi, sebaiknya hindari anggur saat kamu sedang diet.

Jus sayur juga harus kamu hindari saat diet, terutama jika kamu menambahkan gula atau garam di dalamnya. Walaupun sayur merupakan salah satu makanan pendukung yang bisa bantu keberhasilan program diet, kamu harus memperhatikan cara pengolahannya.

Sayur yang baik adalah sayur yang direbus ataupun sayur yang dimakan sebagai salad secara langsung. Sayur yang dibuat sebagai jus dan diminum justru bisa saja tidak baik untuk tubuh. Pasalnya, kebanyakan sudah ditambahkan berbagai bahan lainnya.

Untuk keberhasilan program diet, makan sayur dan buah memang sangat diperlukan bahkan sangat dianjurkan. Namun, kamu harus tetap ingat dan mempertimbangkan porsinya. Kebanyakan makan sayur ataupun buah saat diet justru tidak baik. Kamu masih harus memperhatikan asupan gizi lain yang dibutuhkan tubuh untuk dapatkan tubuh langsing tapi tetap sehat.