Macam-Macam Iklan dan Contohnya yang Perlu Diketahui, Kenali Cara Membuatnya

Liputan6.com, Jakarta Macam-macam iklan perlu kamu kenali agar mengetahui tujuannya. Mungkin kamu sudah tidak asing lagi dengan banyaknya iklan di berbagai media seperti televisi, radio, baliho pinggir jalan, surat kabar, hingga iklan-iklan yang ada di media sosial.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, iklan adalah berita pesanan untuk mendorong, membujuk khalayak ramai agar tertarik pada barang dan jasa yang ditawarkan. Setiap produk, mulai dari makanan dan minuman, pakaian, dan lain-lain tentunya membutuhkan iklan agar dikenal masyarakat.   

Macam-macam iklan bisa dibagi berdasarkan isi, media serta tujuannya. Iklan secara umum bertujuan untuk mengajak, membujuk, dan mendorong orang agar tertarik. Pemasang iklan tentunya harus berusaha menciptakan kreasi yang semenarik mungkin untuk memikat para konsumen.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (5/5/2021) tentang macam-macam iklan.

Iklan Penawaran (Niaga)

Iklan yang biasa kamu jumpai adalah iklan penawaran atau iklan niaga. Iklan penawaran merupakan macam-macam iklan yang berisi tentang tawaran akan barang atau jasa kepada masyarakat luas.

Berikut beberapa contohnya:

- Iklan barang: Pakaian, sepatu, tas, makanan, barang elektronik, kosmetik dan lain-lain

- Iklan jasa: Jasa pengobatan, jasa kurir, jasa ojek online dan lain sebagainya

Iklan Pelayanan Masyarakat

Iklan ini biasanya berasal dari instansi atau lembaga. Berisi tentang suatu informasi sosialisasi atau pencerahan kepada masyarakat akan suatu isu atau topik tertentu.

Berikut beberapa contohnya:

- Iklan pemilu

- Iklan keluarga berencana

- Iklan untuk hidup sehat

Iklan Pengumuman atau Pemberitahuan

Macam-macam iklan berdasarkan isi selanjutnya adalah iklan pengumuman. Iklan ini bertujuan untuk menarik masyarakat tertentu saja. Isinya tentang pemberitahuan sesuatu seperti event, iklan berita duka cita dan lain-lain.

Iklan Permintaan

Iklan permintaan sering dianggap sebagai iklan lowongan kerja. Hal tersebut karena iklan ini berisi tentang pihak yang mengiklankan untuk menawarkan dan mengajak masyarakat yang ingin bekerja dengan mereka.

Iklan di Media Cetak

Iklan di media cetak adalah iklan yang dibuat menggunakan cara dicetak. Biasanya iklan cetak kerap ditemui di koran, selebaran, majalah, baliho, poster, stiker dan lain-lain. Pada iklan cetak terdapat ketentuan dalam membuatnya berdasarkan di mana iklan tersebut akan dipasang.

Iklan cetak ini dibagi menjadi tiga yaitu iklan baris, iklan kolom, dan iklan display. Iklan baris adalah iklan cetak yang yang areanya tidak lebih dari 3-4 baris saja. Iklan kolom adalah iklan yang memiliki luas 1 kolom, lebih tinggi dibandingkan iklan baris. Sedangkan iklan display adalah iklan yang memiliki ukuran lebih luas dibanding iklan kolom.

Iklan di Media Elektronik

Macam-macam iklan selanjutnya adalah iklan elektronik. Iklan ini menggunakan media elektronik dalam penyampaian dan tampilan iklannya. Contoh iklan elektronik yang sering ditemui dalam kehidupan sehari-hari adalah sebagai berikut:

- Iklan televisi : live action, animasi, musik, sponsor program, running text, ad lib, promo ad, credit title, back drop, credit title, property endorsement dan lain-lain.

- Iklan radio

- Iklan film

- Iklan luar ruang seperti iklan yang berada di bus, taxi, terminal, satsiun yang menggunakan media elektronik.

Iklan di Media Internet

Macam-macam iklan berdasarkan media yang ketiga adalah iklan internet. Jenis iklan ini disampaikan melalui media internet. Iklan jenis ini biasa ditemui ketika kamu mengunjungi situs web, blog, atau sosial media. Iklan dengan menggunakan media internet ini juga dianggap cukup efektif karena saat ini sebagian besar orang sudah bisa mengakses internet dengan mudah.

Macam-macam iklan berdasarkan tujuan dibedakan menjadi dua yaitu iklan komersial (bisnis) dan iklan non-komersial. Berikut penjelasannya:

Iklan Komersial (Bisnis)

Iklan komersial ini dipasang dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan ekonomi karena iklan utamanya adalah untuk meningkatkan penjualan. Dalam iklan komersial terdapat tiga pembeda yaitu:

- Iklan konsumen

- Iklan professional

- Iklan bisnis

Iklan Non-komersial

Berbeda dari iklan komersial, iklan non-komersial tidak menitik beratkan untuk mendapatkan keutungan materiil atau ekonomi. Iklan non-komersial justru bertujuan untuk mendapatkan keuntungan sosial.

Keuntungan sosial yang dimaksud adalah agar masyarakat mendapatkan tambahan wawasan, kesadaran diri dan merubah perlaku dan sikap masyarakat terhadap masalah yang ditampilkan pada iklan tersebut.

Untuk bisa membuat iklan yang layak untuk dipublikasikan, tentu terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi. Berikut beberapa syarat iklan yang perlu kamu perhatikan:

1. Isi iklan harus jelas. Isi iklan disarankan singkat, jujur, menarik perhatian, objektif dan tidak menyinggung salah satu pihak.

2. Bahasa yang digunakan dalam iklan harus memiliki arti yang baik, mudah diingat dan mudah dipahami masyarakat luas. Bisa menggunakan kata konotasi, namun mengandung makna yang baik.

3. Berisi informasi yang jelas dan padat.

4. Iklan dikemas agar menarik perhatian dan minat masyarakat.