Liputan6.com, Jakarta Pasukan pengawal Istana Buckingham menjadi salah satu daya tarik wisatawan yang berkunjung ke London, Inggris. Terlebih, seragam berwarna merah yang khas serta topi tingginya menjadi penampilan yang terbilang unik bagi wisatawan.
Para pengawal yang berjaga di sekitar Istana Buckingham ini pun dikenal memiliki peraturan yang cukup ketat. Bahkan, pada pengawal yang tengah berjaga diketahui dilarang untuk tertawa bahkan pergi ke toilet. Terlebih berpindah posisi dari titik jaga juga tidak diperbolehkan.
Advertisement
Baca Juga
Namun, baru-baru ini netizen di media sosial dihebohkan dengan adanya salah satu pengawal istana kerajaan Inggris atau Royal King's Guard yang melanggar protokol. Pasalnya, dalam video yang beradr di media sosial, seorang Royal King's Guard tampak bergeser dari titik yang seharusnya demi mendekati seorang remaja yang ingin berfoto.
Dilansir Liputan6.com dari Insider, Senin (31/7/2023), interaksi antara seorang pengawal kerajaan dengan remaja pria yang mengidap Down Syndrome ini menjadi sorotan netizen. Sang pengawal tampak melanggar protokol yang ada demi mendekati pemuda yang ingin berfoto di Istana Buckingham.
Â
Mendekati remaja yang ingin berofoto
Dalam video yang diunggah oleh channel YouTube The Royal King's Guards England, tampak seorang pengawal kerajaan mendekati seorang remaja dengan pria yang ingin berfoto. Mulanya remaja tersebut tampak melewati pengawal Istana Buckingham, namun beberapa saat karena terlihat menarik dirinya berniat berfoto bersama ditemani seorang pria bernama Mike van Erp.
Remaja yang diketahui berusia 17 tahun ini juga diingatkan oleh Mike van Erp yang menemani perjalanannya mengelilingi Istana Buckingham, jika pengawal kerajaan tidak diperbolehkan untuk berbicara saat bekerja.
Saat ingin berfoto, Ibrahim disebut begitu gugup dan berhati-hati dengan pengawal kerajaan karena penampilannya yang begitu tegas. Remaja yang diketahui mengidap down syndrome ini juga berusaha untuk berhati-hati dan menghormati pekerjaan sang pengawal.
Namun. beberapa saat kemudia, sang pengawal yang mengetahui hal tersebut memilih bergeser beberapa langkah agar bocah tersebut dapat mengambil foto bersama. Meski keduanya sempat terkejut, namun Mike segera menyadari jika sang pengawal memberikan akses untuk mengambil foto dengan gambar yang lebih baik karena jarang yang lebih dekat. Usai berfoto bersama sang pengawal kembali ke posisi semula masih dengan sikap tegasnya.
Advertisement
Banjir apresiasi
Tentu saja tindakan pengawal kerajaan yang rela melanggar protokol demi remaja down syndrome yang ingin berfoto bersama ini langsung curi perhatian. Bahkan. Mike van Erp, mengaku begitu terharu saat melihat tindakan dari pengawal istana yang begitu berarti bagi Ibrahim.
"Saya meneteskan air mata selama beberapa malam saat saya menyadari betapa besarnya sikap penjaga terhadap kami," ujarnya.
Tak hanya itu saja, Mike juga mengungkapkan jika remaja yang sudah ia anggap sebagai anaknya tampak begitu senang saat mengunjungi para penjaga kerajaan di Istana Buckingham. Tak hanya itu saja, apresiasi dari netizen di media sosial juga diberikan kepada pengawal Istana yang rela melanggar protokol keamanan.
Meski begitu, perwakilan dari Royal Guards di Istana Buckingham tidak segera menanggapi video yang ramai di perbincangkan netizen di media sosial.
Â