Sering Bingung Antara Ketumbar dan Merica? Ini Perbedaan dan Manfaat Untuk Kesehatan

Liputan6.com, Jakarta Ketumbar dan merica, dua rempah-rempah yang tak terpisahkan dalam dunia kuliner. Meskipun seringkali disalahartikan dan sulit dibedakan, keduanya memiliki karakteristik yang hampir serupa.

Namun, jangan khawatir! Mari membahas perbedaan mereka mulai dari aroma yang khas hingga bentuk dan manfaat yang berbeda. Mari mulai dengan aroma mereka. Ketumbar memiliki aroma yang harum dan segar, memberikan sentuhan khas pada masakan. Sedangkan merica, dengan aroma yang tajam dan pedas, mampu memberikan sensasi yang menggugah selera.

Dalam hal ini, keduanya memiliki peran yang berbeda dalam menciptakan cita rasa yang lezat. Selanjutnya, ketumbar hadir dalam bentuk biji-bijian kecil yang berwarna cokelat muda. Sementara itu, merica hadir dalam bentuk butiran kecil berwarna hitam atau putih.

Terakhir, lihat ketumbar dikenal karena kandungan antioksidannya yang tinggi, sehingga dapat membantu meningkatkan kesehatan. Selain itu, ketumbar juga memiliki sifat antimikroba yang dapat melawan bakteri dan jamur.

Sementara itu, merica terkenal karena sifatnya yang analgesik, yang dapat membantu meredakan rasa sakit. Selain itu, merica juga memiliki kandungan vitamin C dan E yang baik untuk kesehatan tubuh.

Meskipun seringkali disamakan, ketumbar dan merica memiliki perbedaan yang signifikan dalam aroma, bentuk, dan manfaatnya. Keduanya memiliki peran penting dalam dunia kuliner dan dapat memberikan sentuhan istimewa pada masakan, dilansir Liputan6.com dari berbagai sumber, Senin (22/7/2024).

Ketumbar, si Aroma Segar dan Manis yang Menggoda Siapa yang tak tergoda dengan aroma segar dan sedikit citrusy dari ketumbar? Aroma yang lebih ringan dan lebih manis dibandingkan dengan merica ini memang memiliki daya tarik yang tak bisa diabaikan.

Tak hanya itu, rasa ketumbar yang sedikit pedas dengan sentuhan lemon membuatnya menjadi bumbu yang sempurna untuk masakan-masakan khas Asia, Timur Tengah, dan Mediterania. Biji ketumbar yang digiling menjadi serbuk seringkali menjadi andalan dalam memberikan rasa yang kaya dan aroma yang menyegarkan pada kari, sup, dan hidangan daging.

Tak heran jika ketumbar menjadi salah satu bumbu yang tak bisa dilewatkan dalam dapur para koki berpengalaman. Merica, Sang Aroma Tajam yang Menggigit Berbeda dengan ketumbar, merica memiliki aroma yang lebih kuat dan tajam. Ada dua jenis merica yang umum digunakan, yaitu merica hitam dan merica putih.

Merica, dengan keunikan aromanya, sering menjadi bumbu andalan dalam hampir semua jenis masakan. Sentuhan pedas dan kehangatan yang khas yang diberikan oleh merica menjadi rahasia di balik cita rasa yang memukau dalam hidangan-hidangan lezat.

Ketumbar dan merica, dua bumbu yang tak bisa dipisahkan dalam dunia kuliner. Dengan aroma dan rasa yang berbeda, keduanya memberikan kelezatan yang tak tergantikan dalam setiap hidangan.

Ketumbar, si biji kecil yang menggoda selera! Biji kecil ini berwarna coklat kekuningan dan berbentuk bulat. Biasanya, biji ketumbar ini digiling menjadi bubuk lembut atau digunakan utuh dalam masakan.

Sedangkan merica ada merica hitam, putih, dan hijau yang masing-masing memiliki karakteristik unik. Merica hitam dibuat dari buah yang hampir matang, kemudian dikeringkan hingga menghasilkan butiran kecil yang berwarna hitam dan bertekstur kasar.

Rasanya yang pekat dan aromanya yang khas membuat merica hitam menjadi bumbu favorit di berbagai masakan. Sementara itu, merica putih dibuat dari buah yang matang penuh.

Buah ini direndam dan dikupas sebelum dikeringkan, menghasilkan butiran berwarna putih krem yang lembut. Merica putih memiliki rasa yang lebih ringan dan aroma yang lebih halus, sehingga sering digunakan dalam hidangan yang membutuhkan sentuhan lembut.

Terakhir, ada merica hijau yang dipanen saat buah masih muda dan segar. Untuk menjaga kesegarannya, merica hijau sering diawetkan dalam air garam atau cuka. Rasanya yang segar dan aroma yang menyegarkan membuat merica hijau menjadi bumbu yang tak tergantikan dalam hidangan-hidangan tertentu.

Dari ketumbar yang memberikan cita rasa khas pada masakan, hingga merica dengan varian warna dan karakteristik yang berbeda, kedua bumbu ini tak bisa dipisahkan dari dunia kuliner. So, jangan ragu untuk menambahkan mereka dalam masakanmu dan ciptakan hidangan yang memukau lidah!

Ketumbar adalah rempah yang memiliki banyak manfaat hebat untuk kesehatan tubuh. Biji ketumbar mengandung serat, vitamin C, vitamin K, dan protein yang sangat baik untuk tubuh .

Selain itu, ketumbar juga dikenal karena sifat antioksidannya yang luar biasa, yang dapat membantu melawan peradangan dan menjaga kesehatan jantung  tetap prima.

Jangan lupakan juga bahwa daun ketumbar bisa membantu membersihkan tubuh dari logam berat yang berbahaya, dan bahkan bisa menenangkan sistem pencernaan. Jadi, jangan ragu lagi untuk menambahkan ketumbar dalam hidangan Anda!

Si kecil yang pedas ini juga punya banyak manfaat kesehatan yang tak boleh diabaikan. Piperin, senyawa aktif dalam merica, ternyata memiliki kekuatan sebagai antioksidan yang luar biasa.

Piperin ini bisa membantu tubuh menyerap nutrisi dengan lebih baik, seperti selenium, vitamin B, beta-karoten, dan kurkumin. Tidak hanya itu, merica juga terkenal sebagai stimulan pencernaan yang efektif, yang bisa membantu meredakan masalah perut seperti gas dan kembung.

Jangan lupakan juga sifat anti-inflamasinya yang bisa membantu meredakan nyeri dan pembengkakan. Jadi, jangan ragu untuk menambahkan sedikit merica dalam hidangan Anda! Jadi, sekarang sudah jelas kan? Manfaat kesehatan dari ketumbar dan merica ini sungguh luar biasa! Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda.