Liputan6.com, Jakarta Bawang putih seringkali digunakan untuk membuat masakan menjadi nikmat. Yup, bawang putih dengan aroma dan rasanya yang kuat mampu membuat hasil masakan semakin nikmat dan istimewa saat disantap.
Akan tetapi, bawang putih juga bisa bermanfaat untuk kesehatan tubuh, lho. Pasalnya, satu siung bawang putih mentah mengandung mangan, Vitamin C, selenium, serat, kalsium, tembaga, fosfor, zat besi, Vitamin B1, Vitamin B6, dan kalium.
Advertisement
Baca Juga
Selain itu, bawang putih mentah memiliki enzim bernama allicin yang memiliki sifat antiinflamasi, antioksidan, antibakteri, dan antikanker. Lantas, apa saja manfaat saat seseorang mengonsumsi bawang putih mentah?
Advertisement
Manfaat Konsumsi Bawang Putih Mentah
Dilansir dari Healthline, berikut ini manfaat ketika seseorang mengonsumsi bawang putih mentah!
1. Lindungi Tubuh dari Berbagai Penyakit
Ekstrak bawang putih (AGE) dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Pasalnya, senyawa dalam bawang putih mentah mungkin memiliki sifat antivirus.
Selain meningkatkan sistem kekebalan tubuh, bawang putih mentah juga dapat membantu mencegah virus memasuki sel inang atau bereplikasi di dalam sel.
2. Turunkan Tekanan Darah
Bawang putih mentah dapat mengurangi tekanan darah pada orang yang memiliki tekanan darah tinggi. Hal itu pun dapat menurunkan risiko kejadian kardiovaskular sebesar 16-40 persen.
Analisis tersebut mencatat bahwa efek bawang putih serupa dengan beberapa obat tekanan darah tetapi dengan efek samping yang lebih sedikit.
Allicin dalam bawang putih dapat membatasi produksi angiotensin II, hormon yang meningkatkan tekanan darah. Allicin juga dapat merelaksasi pembuluh darah kamu, sehingga darah dapat mengalir lebih mudah.
3. Turukan Kadar Kolesterol
Bawang putih mentah dapat menurunkan kolesterol total dan LDL (jahat). Dengan begitu, orang dengan kolesterol tinggi direkomendasikan mengonsumsi lebih banyak bawang putih mentah.
Meskipun begitu, bawang putih tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap kadar trigliserida, yang juga merupakan faktor risiko penyakit jantung. Selain itu, Healthline menyebutkan bahwa bawang putih mentah tidak memengaruhi kadar HDL (kolesterol baik).
4. Cegah Penyakit Alzheimer dan Demensia
Kerusakan oksidatif akibat radikal bebas berkontribusi pada proses penuaan dan penurunan kognitif. Sementara itu, bawang putih mentah mengandung antioksidan yang mendukung mekanisme perlindungan tubuh terhadap kerusakan oksidatif.
Pasalnya, antioksidan dapat secara signifikan mengurangi stres oksidatif dan menurunkan risiko penyakit terkait seperti penyakit Alzheimer, bentuk demensia yang paling umum. Selain itu, allicin dalam bawang putih mentah dapat membantu melindungi terhadap penurunan kognitif.
5. Bantu Hidup Lebih Lama
Efek potensial bawang putih mentah terhadap umur panjang pada dasarnya tidak mungkin dibuktikan pada manusia. Namun, mengingat efek menguntungkannya terhadap faktor risiko penting seperti tekanan darah, masuk akal jika bawang putih dapat membantu hidup lebih lama.
Fakta bahwa bawang putih mentah dapat membantu melindungi diri dari penyakit menular penting. Penyakit tersebut merupakan penyebab umum kematian, terutama pada orang dewasa yang lebih tua atau orang dengan sistem kekebalan yang lemah.
6. Detoksifikasi Tubuh
Senyawa sulfur dalam bawang putih membantu mendetoksifikasi logam berat dari tubuh. Ini mendukung fungsi hati dan membantu membersihkan tubuh dari racun, meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
7. Tingkatkan Kesehatan Tulang
Bawang putih mentah berdampak pada kesehatan tulang, khususnya pada wanita setelah menopause. Bawang putih dapat mengurangi stres oksidatif yang menyebabkan osteoporosis.
Nah, itulah 7 manfaat ketika seseorang mengonsumsi bawang putih mentah, ingin mencoba?
(*)