Liputan6.com, Jakarta Sup ayam menjadi salah satu hidangan berkuah yang tak hanya menggugah selera, tetapi juga mudah dibuat. Namun, aroma amis dari kaldu sering kali menjadi masalah yang mengurangi kenikmatan hidangan ini. Hal ini terutama terjadi jika pengolahan tulang ayam tidak dilakukan dengan benar.
Tulang ayam, sebagai bahan utama untuk kaldu, memiliki kandungan nutrisi tinggi seperti kalsium, fosfor, dan kolagen. Nutrisi ini baik untuk kesehatan tulang, kulit, dan pencernaan. Sayangnya, bau amis sering kali menjadi alasan orang enggan menggunakannya. Padahal, dengan teknik yang tepat, aroma tak sedap ini dapat dihilangkan sepenuhnya.
Bagi Anda yang ingin menikmati sup ayam dengan kaldu bening dan gurih, artikel ini akan membahas cara merebus tulang ayam tanpa meninggalkan bau amis. Simak langkah-langkahnya di bawah ini.
Advertisement
Persiapan Awal Sebelum Merebus Tulang Ayam
Sebelum memulai proses memasak, persiapan adalah kunci utama untuk memastikan hasil kaldu yang bersih dan bebas amis. Pertama, pastikan tulang ayam telah dicuci dengan baik untuk menghilangkan sisa darah atau kotoran yang menempel. Menurut Iin Nuraeni, salah satu trik ampuh adalah dengan merendam tulang ayam dalam air beras selama 10 menit.
Setelah direndam, bilas tulang ayam beberapa kali dengan air bersih hingga air bilasan tampak jernih. Langkah ini membantu menghilangkan sisa-sisa lendir yang mungkin menjadi penyebab bau amis. Jangan lupa untuk memotong tulang menjadi ukuran lebih kecil agar sari kaldu lebih mudah keluar saat dimasak.
Persiapan lainnya melibatkan pemilihan panci dan air bersih yang cukup untuk merendam seluruh tulang ayam. Gunakan panci berbahan stainless steel agar tidak memengaruhi rasa dan aroma kaldu.
Advertisement
Proses Perebusan Pertama untuk Menghilangkan Amis
Langkah awal dalam proses perebusan adalah menggunakan air mendidih. Rebus tulang ayam selama 10-15 menit untuk menghilangkan lemak dan sisa kotoran yang dapat menyebabkan bau amis. Setelah itu, buang air rebusan pertama dan bilas kembali tulang ayam hingga bersih.
Langkah ini tidak hanya penting untuk menghilangkan aroma tak sedap tetapi juga membuat kaldu lebih bening. Seperti dilansir dari berbagai sumber, perebusan pertama bertujuan untuk membersihkan kotoran dan lemak berlebih yang mengapung di permukaan air.
Setelah air rebusan pertama dibuang, siapkan kembali air bersih dalam jumlah cukup untuk perebusan berikutnya. Pastikan tulang ayam terendam sempurna sebelum mulai proses perebusan utama.
Perebusan dengan Air Dingin dan Api Kecil
Untuk mendapatkan kaldu yang bening dan kaya rasa, mulailah merebus tulang ayam dengan air dingin atau suhu ruang. Jangan nyalakan api sebelum semua bahan masuk ke dalam panci. Gunakan api kecil agar sari tulang keluar perlahan tanpa membuat air menjadi keruh.
Proses perebusan dengan api kecil memakan waktu lebih lama, tetapi hasilnya akan lebih optimal. Cita rasa kaldu akan lebih pekat, sementara tekstur airnya tetap jernih. Aduk sesekali agar bahan tercampur merata tanpa merusak struktur tulang.
Tambahkan sedikit garam atau bumbu dasar seperti daun salam untuk membantu menetralisir aroma amis yang mungkin tersisa. Biarkan kaldu mendidih perlahan selama 1-2 jam hingga sari tulang benar-benar keluar.
Advertisement
Menambahkan Bumbu Aromatik untuk Cita Rasa
Bumbu aromatik adalah kunci untuk menghilangkan aroma amis sekaligus memberikan rasa yang lebih kaya pada kaldu ayam. Beberapa bahan yang bisa Anda tambahkan meliputi bawang bombay, daun bawang, jahe, dan merica.
Tambahkan bumbu aromatik ini di awal proses perebusan kedua agar sari dan aroma bumbu menyatu dengan kaldu. Selain itu, rempah seperti cengkeh atau kayu manis juga dapat digunakan untuk memberikan aroma khas. Gunakan dalam jumlah kecil agar tidak mendominasi rasa kaldu.
Penyaringan dan Penyajian Kaldu
Setelah proses perebusan selesai, langkah terakhir adalah menyaring kaldu untuk memisahkan sari dari tulang dan bumbu. Gunakan saringan halus untuk hasil yang lebih bersih dan bening. Jika perlu, lakukan penyaringan sebanyak dua kali untuk memastikan tidak ada sisa tulang atau rempah yang tertinggal.
Kaldu yang telah disaring siap digunakan untuk berbagai jenis masakan, mulai dari sup, bakso, hingga MPASI bayi. Simpan sisa kaldu di dalam wadah kedap udara dan letakkan di lemari pendingin agar lebih tahan lama.
Advertisement
Q: Apakah tulang ayam harus dicuci sebelum dimasak?
A: Ya, mencuci tulang ayam sangat penting untuk menghilangkan sisa darah dan kotoran yang dapat menyebabkan bau amis.
Q: Mengapa harus merebus tulang ayam dua kali?
A: Perebusan pertama berfungsi untuk membersihkan lemak dan kotoran, sementara perebusan kedua menghasilkan kaldu yang lebih bening dan gurih.
Advertisement
Q: Bumbu apa saja yang wajib ditambahkan ke kaldu?
A: Bumbu aromatik seperti bawang bombay, daun bawang, jahe, dan merica sangat efektif untuk menghilangkan bau amis sekaligus meningkatkan cita rasa.