Doa Jenguk Orang Sakit, Begini Adab yang Dicontohkan Rasulullah

Ketahui doa-doa lengkap untuk menjenguk orang sakit beserta adabnya dalam Islam, lengkap dengan bacaan Arab, Latin, dan artinya.

oleh Fitriyani Puspa Samodra Diperbarui 21 Mar 2025, 14:20 WIB
Diterbitkan 21 Mar 2025, 14:20 WIB
Ilustrasi menjenguk orang sakit
Ilustrasi doa menjenguk orang sakit. (Photo by Rawpixel on Freepik)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Menjenguk orang sakit bukan hanya bentuk kepedulian sosial, tetapi juga ibadah yang dianjurkan dalam Islam. Rasulullah SAW memberikan teladan dalam hal ini, menunjukkan betapa pentingnya menghadirkan dukungan moral dan spiritual bagi mereka yang sedang mengalami ujian kesehatan. 

Salah satu cara terbaik untuk menunjukkan empati dan kasih sayang adalah dengan mendoakan kesembuhan bagi orang yang sakit. Doa bukan sekadar rangkaian kata, melainkan wujud harapan dan keyakinan kepada Allah SWT yang Maha Menyembuhkan. 

Dengan berdoa, kita tidak hanya memohon rahmat dan kesembuhan bagi mereka yang sakit, tetapi juga mempererat ikatan spiritual antara penjenguk, orang yang dijenguk, dan Sang Pencipta. Dalam artikel ini, kita akan membahas doa-doa yang dianjurkan Rasulullah SAW ketika menjenguk orang sakit, serta makna dan keutamaannya dalam ajaran Islam, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Jumat (21/3/2025).

Promosi 1

1. Doa Memohon Kesembuhan (Diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim dari Aisyah RA)

اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذْهِبْ الْبَاسَ اشْفِهِ وَأَنْتَ الشَّافِي لَا شِفَاءَ إِلَّا شِفَاؤُكَ شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقَمًا

Allahumma rabbannaasi, adzhibil ba’sa. Isyfi. Antas syafi. La syafiya illa anta syifa’an la yughadiru saqaman.

Artinya: "Ya Allah, Tuhan seluruh manusia, hilangkanlah penyakit ini. Berikanlah kesembuhan, karena Engkau adalah Maha Penyembuh. Tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, kesembuhan yang tidak meninggalkan rasa sakit sedikit pun."

2. Doa yang Dianjurkan Rasulullah Dibaca 7 Kali (Diriwayatkan oleh Abu Dawud dan At-Tirmidzi)

أَسْأَلُ اللهَ العَظِيْمَ رَبَ العَرْشِ العَظِيْمِ أَنْ يَشْفِيَكَ

As’alullāhal azhīma rabbal ‘arsyil ‘azhīmi an yasyfiyaka.

Artinya: "Aku memohon kepada Allah yang Maha Agung, Tuhan arasy yang megah, agar Dia menyembuhkanmu."

3. Doa yang Diajarkan Rasulullah Saat Mendoakan Sa’ad bin Abi Waqqash (Diriwayatkan oleh Imam Muslim)

اللَّهُمَّ اشْفِ [nama], اللَّهُمَّ اشْفِ [nama], اللَّهُمَّ اشْفِ [nama]

Allahumma isyfi [nama], Allahumma isyfi [nama], Allahumma isyfi [nama].

Artinya: "Ya Allah, berikanlah kesembuhan kepada [nama]. Ya Allah, berikanlah kesembuhan kepada [nama]. Ya Allah, berikanlah kesembuhan kepada [nama]."

(Catatan: Gantilah [nama] dengan nama orang yang sedang sakit.)

Dengan membaca doa-doa ini, kita berharap agar Allah SWT memberikan kesembuhan kepada mereka yang sedang sakit dan mengangkat penyakit dari tubuh mereka. Semoga setiap doa yang dipanjatkan menjadi sebab datangnya rahmat dan kesembuhan dari-Nya. Aamiin.

Adab Menjenguk Orang Sakit dalam Islam

Menjenguk orang sakit merupakan salah satu sunnah yang sangat dianjurkan dalam Islam. Rasulullah SAW memberikan teladan bagaimana seharusnya seorang Muslim bersikap saat mengunjungi orang yang sedang sakit. Kunjungan ini bukan sekadar bentuk kepedulian sosial, tetapi juga ibadah yang memiliki nilai pahala besar. Agar kunjungan tersebut membawa manfaat bagi pasien, Islam mengajarkan beberapa adab yang perlu diperhatikan:

1. Niat yang Tulus

Segala perbuatan dalam Islam bergantung pada niatnya. Rasulullah SAW menekankan pentingnya niat yang ikhlas dalam setiap amal perbuatan. Sebelum menjenguk orang sakit, seorang Muslim dianjurkan untuk menata niatnya dengan tulus, yakni untuk memberikan dukungan, menghibur, dan mendoakan kesembuhan pasien. Dengan niat yang benar, kunjungan ini menjadi lebih bermakna dan bernilai ibadah.

2. Memperhatikan Waktu yang Tepat

Rasulullah SAW mengajarkan bahwa menjenguk orang sakit harus dilakukan pada waktu yang tepat. Beliau menganjurkan untuk berkunjung pada pagi atau sore hari, saat kondisi pasien lebih segar dan tidak dalam keadaan terlalu lelah. Selain itu, memilih waktu yang tepat juga merupakan bentuk penghormatan terhadap pasien agar mereka tetap nyaman dan tidak merasa terganggu, terutama di waktu istirahat atau ibadah.

3. Berdoa untuk Kesembuhan

Salah satu bentuk perhatian terbesar yang dapat diberikan kepada orang sakit adalah doa. Rasulullah SAW selalu mendoakan kesembuhan bagi sahabat-sahabatnya yang sedang sakit. Beliau mengajarkan beberapa doa yang bisa dibacakan, di antaranya:

اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذْهِبْ الْبَاسَ اشْفِهِ وَأَنْتَ الشَّافِي لَا شِفَاءَ إِلَّا شِفَاؤُكَ شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقَمًا

Artinya: "Ya Allah, Tuhan seluruh manusia, hilangkanlah penyakit ini. Berikanlah kesembuhan, karena Engkau adalah Maha Penyembuh. Tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, kesembuhan yang tidak meninggalkan rasa sakit sedikit pun."

Doa ini tidak hanya sebagai bentuk kepedulian, tetapi juga sebagai pengingat bahwa kesembuhan sejati berasal dari Allah SWT.

4. Berbicara dengan Lemah Lembut

Rasulullah SAW adalah sosok yang dikenal dengan kelembutan dalam tutur kata. Saat menjenguk orang sakit, beliau selalu berbicara dengan penuh kasih sayang dan memberikan kata-kata yang menenangkan. Sikap ini sangat penting karena kondisi emosional pasien sering kali lebih sensitif. Oleh karena itu, menjauhi pembicaraan yang menimbulkan kecemasan atau kesedihan dan menggantinya dengan kata-kata yang membangkitkan semangat sangat dianjurkan.

5. Membawa Oleh-oleh atau Buah

Rasulullah SAW mengajarkan bahwa memberi sesuatu kepada sesama merupakan perbuatan yang baik. Saat menjenguk orang sakit, membawa oleh-oleh seperti buah-buahan atau makanan ringan bisa menjadi bentuk perhatian dan kasih sayang. Selain dapat memberikan kebahagiaan bagi pasien, hal ini juga mencerminkan kepedulian dan kebiasaan berbagi yang dianjurkan dalam Islam.

6. Menjaga Kebersihan Diri

Islam sangat menekankan kebersihan, termasuk dalam hal menjenguk orang sakit. Rasulullah SAW mengajarkan agar umatnya selalu menjaga kebersihan, baik dalam berpakaian maupun dalam kebiasaan sehari-hari. Saat mengunjungi orang sakit, dianjurkan untuk mencuci tangan terlebih dahulu dan memastikan kebersihan diri. Ini bertujuan untuk melindungi pasien dari risiko infeksi atau penyakit lain yang dapat memperburuk kondisi mereka.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Produksi Liputan6.com

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya