Seperti Indonesia, Mesir Tetapkan Kamis Jadi Awal Ramadan 2015

Menurut Mufti Allam, penetapan awal Ramadan ini berdasarkan dua metode yaitu Rukyatul Hilal dan menggunakan metode hisab.

oleh Sunariyah diperbarui 17 Jun 2015, 16:30 WIB
Diterbitkan 17 Jun 2015, 16:30 WIB
[Bintang] Fakta Unik Mesir
Mesir

Liputan6.com, Kairo - Seperti Indonesia, Mesir juga memulai awal Ramadan 1436 Hijriah/2015 Masehi pada Kamis (18/6/2015). Awal puasa 2015 ini diumumkan Mufti Nasional Mesir Syekh Shawqi Allam, pada Selasa (16/6/2015) malam.

"Petugas Rukyatul Hilal yang tersebar di sejumlah titik di seantero Mesir pada Selasa petang, tidak satupun melihat adanya Hilal (bulan sabit sebagai petanda awal bulan), maka bulan Syakban genap 30 pada Rabu (17/6/2015), dan awal puasa hari Kamis," kata Mufti Allam.

Penetapan awal Ramadan 2015 diambil dalam sidang isbat (penentuan awal Ramadan) di Markas Besar Darul Ifta, yaitu Lembaga Fatwa yang berperan sebagai penasehat pemerintah di bidang keagamaan termasuk penetapan hari-hari besar Islam.

Menurut Mufti Allam, penetapan awal Ramadan ini berdasarkan dua metode yaitu Rukyatul Hilal atau melihat Hilal lewat teropong bintang, dan menggunakan metode Hisab atau penghitungan astronomi secara ilmiah.
    
Titik-titik tempat Rukyatul Hilal antara lain di Bukit Tursina di Semenanjung Sinai di bagian paling timur Mesir, Bukit Mukattam di Kairo dan Bukit Marsa Matrouh di bagian paling barat Negeri Piramida itu.

Hadir dalam sidang Isbat itu antara lain Syekh Agung Al Azhar Syiejh Ahmed Al Tayeb, kalangan ulama, petinggi pemerintah, tokoh masyarakat dan para duta besar negara sahabat Mesir.

Sudah menjadi tradisi di Mesir, penetapan hari-hari besar Islam termasuk awal Ramadan ditaati seluruh rakyat. (Ant/Sun/Nrm)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya